Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

AC pelaku penganiaya balita, 2 kali coba bunuh diri di Rutan

AC pelaku penganiaya balita, 2 kali coba bunuh diri di Rutan Ilustrasi borgol. ©2013 Merdeka.com/Imam Buhori

Merdeka.com - AC, terdakwa kasus penganiayaan terhadap balita JM (1,5) yang saat ini berstatus tahanan titipan Pengadilan Negeri (PN) Bantul yang ditahan di Rumah Tahanan (Rutan) Kelas II B Pajangan, Bantul mencoba bunuh diri. Selama menjadi tahanan titipan, AC tercatat dua kali berusaha bunuh diri.

Usaha bunuh diri pertama dilakukan oleh AC dengan cara mencoba memutus urat nadi tangan kirinya. Sedangkan usaha yang kedua, AC berusaha bunuh diri dengan mencoba meminum deterjen.

"Usaha pertama AC mencoba bunuh diri dengan menggunakan bolpoin pada Jumat (26/5). Bolpoin ditusukkan ke tangan kirinya. Bolpoin yang ditusukkan sampai patah. AC pun segera dilarikan ke RSUD Panembahan Senopati. Lukanya tidak parah," ujar Kepala Rutan Kelas II B Pajangan, Dwi Arnanta saat dihubungi Rabu (31/5).

Dwi menjelaskan bahwa usaha bunuh diri yang kedua adalah seusai mendapatkan perawatan di RSUD Panembahan Senopati, AC mendapatkan obat. AC, lanjut Dwi, justru mengoplos obat dengan deterjen.

"Dua kali berusaha bunuh diri di Rutan, AC pun diperiksa oleh psikolog. Oleh psikolog, AC dinyatakan harus diperiksa di RS Ghrasia Pakem. Sejak Jumat sore, AC diasingkan dengan mendapatkan penjagaan khusus dari petugas karena dua kali mencoba bunuh diri. AC berulang kali bilang 'aku mau mati'," ungkap Dwi.

AC, sambung Dwi dibawa ke RS Grhasia pada Sabtu (27/5) dini hari. Di RS Grhasia, AC mendapatkan perawatan intensif dan diperbolehkan pulang pada Senin (29/5) karena kondisinya sudah membaik dan dinyatakan boleh dibawa kembali ke Rutan oleh RS Grhasia.

"Dia status tahanan PN Bantul, sudah berulang kali proses sidangnya, sekarang siap dilanjutkan lagi. Upaya AC bunuh diri bukan usaha agar dia dianggap depresi atau gila, supaya terlepas dari jeratan hukum ataupun persidangan. Tetapi AC murni mengalami depresi karena ditinggal oleh istrinya," urai Dwi.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, AC ditahan karena melakukan penganiayaan kepada balita JM yang merupakan anak dari pembantu rumah tangganya. JM berkali-kali menjadi sasaran penganiayaan dan penyiksaan yang dilakukan AC. AC diketahui berulang kali menyiksa JM dengan memasukkannya ke mesin cuci, memasukkan ke kulkas, mencabut gigi JM dengan tang, menempelkan besi panas hingga kerap memukul JM. (mdk/rhm)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Cerita Bikin Miris di Balik Ayah di Bali 'Habisi' Putrinya Lalu Bunuh Diri
Cerita Bikin Miris di Balik Ayah di Bali 'Habisi' Putrinya Lalu Bunuh Diri

Dugaan kuat IMS depresi sehingga melakukan pembunuhan kepada anaknya setelah melihat isi buku diary milik korban yang menceritakan banyak hal.

Baca Selengkapnya
Psikolog Ungkap Fakta di Balik Dua Ibu Bunuh Anak Kandung di Jember, Depresi hingga Terlalu Cinta
Psikolog Ungkap Fakta di Balik Dua Ibu Bunuh Anak Kandung di Jember, Depresi hingga Terlalu Cinta

Pada Juni 2023, Jember digegerkan dengan dua kasus ibu bunuh anak kandungnya.

Baca Selengkapnya
Fakta Baru Anak Bunuh Ibu di Depok: Pelaku juga Berniat Habisi Ayah Karena Dendam Dimarahi
Fakta Baru Anak Bunuh Ibu di Depok: Pelaku juga Berniat Habisi Ayah Karena Dendam Dimarahi

Sebelum membunuh sang ibu, pelaku dimarahi ayahnya dengan kata-kata yang memicu emosi.

Baca Selengkapnya
Siasat Pasutri Bunuh Anak Angkat di Musi Banyuasin, Kamar Korban Dikunci dari Dalam dan Sempat Pura-Pura Pingsan
Siasat Pasutri Bunuh Anak Angkat di Musi Banyuasin, Kamar Korban Dikunci dari Dalam dan Sempat Pura-Pura Pingsan

Suami memerintahkan istrinya menghabisi korban karena mereka sudah mempunyai anak.

Baca Selengkapnya
Polisi Ungkap Dua Motif Kasus Pembunuhan Bocah Perempuan Terbungkus Karung di Bekasi
Polisi Ungkap Dua Motif Kasus Pembunuhan Bocah Perempuan Terbungkus Karung di Bekasi

Dari hasil penyelidikan dan penyidikan, polisi menemukan dua motif pada kasus dengan pelaku berinisial DS (61) ini.

Baca Selengkapnya
ART di Bandung Nekat Culik Anak Majikan & Minta Tebusan Rp50 Juta, Lalu Ditinggalkan di Gang
ART di Bandung Nekat Culik Anak Majikan & Minta Tebusan Rp50 Juta, Lalu Ditinggalkan di Gang

AF ditangkap di kediamannya di wilayah Kabupaten Bandung Barat (KBB).

Baca Selengkapnya
Gara-Gara Cemburu, Suami Tega Bunuh Istri di Kebun Sawit
Gara-Gara Cemburu, Suami Tega Bunuh Istri di Kebun Sawit

Pelaku pembunuhan terhadap istrinya terancam hukuman 15 tahun penjara.

Baca Selengkapnya
Dua Pelaku Pembunuhan Sadis Kakek di Garut Diringkus saat Kabur ke Bandung dan Bekasi
Dua Pelaku Pembunuhan Sadis Kakek di Garut Diringkus saat Kabur ke Bandung dan Bekasi

Dua pelaku pembunuhan yang ditangkap berinisial TR dan HH.

Baca Selengkapnya
Tragis! Ibu Muda Nekat Ajak Anak Tenggak Racun Tikus Usai Diancam Cerai, Berujung Balitanya Tewas
Tragis! Ibu Muda Nekat Ajak Anak Tenggak Racun Tikus Usai Diancam Cerai, Berujung Balitanya Tewas

Pada awal kejadian (31/1), tersangka sempat mengaburkan penyebab kematian korban dengan mengaku tidak tahu terkait penyebab meninggalnya sang anak.

Baca Selengkapnya
Kesal Tak Difasilitasi Komunikasi, Seorang Pria Bacok dan Tusuk Adik Ipar di Garut hingga Meninggal
Kesal Tak Difasilitasi Komunikasi, Seorang Pria Bacok dan Tusuk Adik Ipar di Garut hingga Meninggal

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Garut AKP Ari Rinaldo mengatakan bahwa aksi tersebut terjadi di jalan Gagak Lumayung, Kelurahan Kota Wetan.

Baca Selengkapnya
Kesal Sering Dimaki, Pemuda Nekat Bunuh Ayah Tiri
Kesal Sering Dimaki, Pemuda Nekat Bunuh Ayah Tiri

Tersangka FO sempat membantah dan mengaku jika dirinya tidak melakukan penikaman terhadap korban CR.

Baca Selengkapnya
Motif Suami Bunuh Istri di Kebagusan: Cemburu Korban Selingkuh dan Sudah Sering Memaafkan
Motif Suami Bunuh Istri di Kebagusan: Cemburu Korban Selingkuh dan Sudah Sering Memaafkan

Kepolisian mengamankan satu buah pisau, satu baju dan celana milik korban, dan pakaian dalam korban.

Baca Selengkapnya