Acara hiburan usai akikah di Mukomuko berujung ricuh, satu tewas

Merdeka.com - Sebuah acara hiburan usai akikah di Kota Mukomuko, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, berujung kericuhan. Dalam kejadian itu, satu orang tewas akibat ditikam.

Korban tewas adalah Sohahauni, warga asal Nias, Sumatera Utara. Dia meregang nyawa terkena tusukan benda tajam saat acara 'Rabab DJ', sebuah acara hiburan usai akikah seorang anak warga setempat, digelar di Pantai Indah, Mukomuko, Jumat (27/5) dini hari. Kepolisian Sektor Kecamatan Kota Mukomuko masih memburu pelaku pembunuh Sohahauni.

"Peristiwa pembunuhan itu terjadi pada Jumat dini hari, sekira pukul 01.45 di Pantai Indah Mukomuko, Kelurahan Koto Jaya. Saat ini pelakunya jadi buronan polisi karena melarikan diri setelah membunuh korban," kata Kepala Kepolisian Resor Kabupaten Mukomuko, AKBP Sigit Ali Ismanto, di Mukomuko.

Sigit mengatakan, Sohahauni baru beberapa bulan menetap di rumah pamannya, di Pantai Indah, Mukomuko.

Pelakunya diduga adalah NA, warga Bengkulu baru setahun menetap di wilayah itu, dan telah menikah dengan warga setempat. Sigit melanjutkan, kejadian berawal dari perkelahian di lokasi acara 'Rabab DJ'.

Seperti dilansir dari Antara, pertengkaran terjadi diduga dipicu lantaran pelaku berbuat kasar terhadap saudara korban. Saat perkelahian berlangsung, kata Sigit, pelaku ditarik oleh seorang keluarga dari korban, buat menanyakan apakah pelaku ikut dalam perkelahian itu.

Pelaku yang saat itu belum menjawab, lanjut Sigit, diduga tiba-tiba dipukul kepalanya dari belakang oleh salah satu keluarga korban. Karena tidak terima dengan perbuatan keluarga korban, tambah dia, pelaku pulang ke rumah mengambil senjata tajam, dan menusuk korban hingga meninggal. Sigit mengatakan, polisi masih menggali keterangan dari saksi.