Ada bekas luka tusuk di perut wartawati Nurbaeti
Merdeka.com - Penyebab tewasnya wartawati Nurbaeti alias Bety (44) mulai menunjukkan titik terang. Nurbaeti tewas dibunuh setelah ditemukan luka tusuk pad atubuh korban.
"Ada di perut luka tusukan," kata Nurhanah (65) ibu korban saat ditemui di rumah duka di Perumahan Gaperi, Kedung Waringin, Bojong Gede, Kabupaten Bogor, Minggu (19/7).
Nurhanah mengaku tidak memiliki firasat apapun hingga kepergian anak bungsunya. Dirinya mengaku sangat kehilangan. Nurhanah sempat tinggal bersama Bety. Namun sudah setahun belakangan dia tinggal di rumah anak keduanya di Bukit Duri, Jakarta Selatan karena alasan sakit.
-
Di mana Ibu Yayu saat penculikan? Didapatkan dari beberapa sumber, pada malam di mana Bapak Jendral Ahmad Yani diculik oleh para pasukan cakrabirawa, Ibu Yayu sedang pergi menyepi karena memiliki keturunan setengah Bali setengah Jawa di sekitaran Taman Suropati, Menteng.
-
Bagaimana Ibu Ahok selalu tampil bersama keluarga? Tidak Hanya Itu: Mertua Puput Selalu Bergabung dalam Pemotretan Keluarga, Termasuk Momen Imlek dan Natal.
-
Kapan anak perempuan selalu merindukan ayahnya? Tidak peduli berapa usia putrinya, dia akan selalu merindukan ayahnya.
-
Siapa yang sering kangen ayahnya? ‘Dante habis main sama Bapak dan menginap di rumah Bapak. Dante jarang bertemu jadi Dante suka kangen, dan Dante sekarang senang banget,' tambah Wani.
-
Kapan mertua Indah Permatasari datang ke Jakarta? Mertua Indah Permatasari beberapa waktu lalu datang ke Jakarta mengunjungi anak, menantu dan cucu mereka.
-
Mengapa nenek Jorien tinggal di Jakarta? 'Dia bekerja di Jakarta, dan bertemu kakek saya di sini. Mereka jatuh cinta dan langsung menikah saat kembali ke Belanda pada tahun 1950,' kata Jorien dikutip dari kanal YouTube Candrian Attahiyyat.
Nurhanah menuturkan, Bety berpegang teguh pada pendirian. Dia juga perhatian pada sang ibu. Setiap bulan Bety selalu menengok ibunya yang tinggal bersama kakaknya.
"Anaknya baik. Saya tidak ada firasat apa-apa," kata Nunung yang menderita sakit stroke ringan.
Nurhanah berharap pembunuh anaknya cepat tertangkap dan dihukum setimpal dengan perbuatannya.
Sementara itu, Kapolsek Bojong Gede Kompol Ganet Sukoco memastikan Bety tewas dibunuh. Penyidik saat ini masih memeriksa sejumlah saksi. "Iya tewas dibunuh. Tapi belum diketahui motifnya," kata Ganet singkat.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Nyawanya tak tertolong karena kehabisan banyak darah akibat tusukan pisau yang dilayangkan mertuanya.
Baca SelengkapnyaIver Son menyampaikan si ibu saat ini telah diproses oleh Unit PPA Polres Metro Jakarta Utara setelah dilimpahkan dari Polsek Koja.
Baca SelengkapnyaKorban diketahui telah tinggal bersama menantunya itu sejak tiga bulan terakhir.
Baca Selengkapnya12 tahun tak pulang ke Medan, wanita ini beri kejutan ibunya yang sakit dengan menyamar jadi dokter visit.
Baca SelengkapnyaTetangga mengaku sempat mendengar adanya benturan ke dinding dan guyuran air dari dalam kontrakan yang dihuni oleh pelaku.
Baca SelengkapnyaHasil autopsi menunjukkan bahwa kakak beradik MB (14) dan BN (7) mengalami luka yang mengerikan.
Baca SelengkapnyaBanyak teman yang datang dan pergi, tapi yang selalu setia menjaga Ummi Pipik adalah anak-anak dan menantunya.
Baca Selengkapnya"Begitu di sana kita olah TKP, barbuk hanya pisau saja, pisau sempat dicuci, pisau dapur."
Baca Selengkapnya