Ada bercak darah di kamar hotel, 2 turis asing ditetapkan jadi DPO

Merdeka.com - Polisi langsung memasang daftar pencarian orang (DPO) di setiap tempat di wilayah Kuta. Tindakan itu menyusul dugaan kuat pelaku pembunuhan anggota Polsek Kuta yang tewas di pantai Legian Kuta, dini hari merupakan turis asing.
Dari hasil pemeriksaan, polisi menemukan bercak darah di seprei, daun pintu, tembok dalam kamar, dinding tembok kamar depan, bantal guling, di Hotel Kubu Kauh Beach Inn di jalan Lebak Bene, Kuta, Badung. Penemuan itu hasil dari penyisiran pelaku yang terekam dalam kamera CCTV.
Salah satu anggota kepolisian Polda Bali yang enggan disebutkan namanya ini mengatakan, penemuan adanya bercak darah ini ditemukan oleh pembantu hotel tersebut. Namun tamu yang menginap sudah hilang dan meninggalkan identitas di office depan.
Setelah mendapati adanya bercak darah tersebut, pekerja hotel langsung melapor ke polisi. Bercak-bercak darah itu diduga milik Wayan Sudarsa, korban pembunuhan di Pantai Kuta, Badung.
"Bisa jadi ini darah korban, sekarang sudah di cek di lab," paparnya, Kamis (18/8).
Selain itu, bukti lainnya yang menguatkan adalah hasil rekaman di titik lokasi menunjukkan terlihat wajah orang asing keluar dari pantai penuh pasir. Disatukan dengan hasil rekaman di sebuah toko modern dekat hotel Pulman, wajah dua orang turis asing tersebut terlihat jelas nampak cemas dan berlarian.
"Wajah dalam rekaman kamera CCTV sama dengan identitas ID SIM yang ditinggalkan di hotel tempatnya menginap," pungkasnya.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya