Ada logo PDIP di mobil, Andrianto dipukuli pendukung calon bupati
Merdeka.com - Andrianto (37), warga Desa Pulau Godang Kari, Kecamatan Kuantan Tengah, Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), babak belur dihajar massa Tim Sukses Pemenangan calon bupati Kuansing Indra Putra dan wakilnya Komprehensif (IKO). Korban langsung melaporkan kejadian tersebut ke polisi.
"Sudah kami terima laporannya, dan sedang kami selidiki. Itu sudah kami periksa sejumlah saksi yang ada di TKP," ujar Kapolres Kuansing AKBP Edi Sumardi melalui pesan singkatnya kepada merdeka.com, Minggu (15/11).
Andrianto melalui pengacaranya Nita Widyastutie mengatakan, penganiayaan yang dialami kliennya terjadi sepekan lalu. Saat itu mobil yang dikendarai Andrianto dan temannya Antoni didatangi orang tak dikenal.
-
Dimana massa menggeruduk kantor KPU? Sejumlah orang menggeruduk Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Jayapura di jalan Abepura-Sentani, Distrik Sentani Kota, Kabupaten Jayapura, Provinsi Papua, Jumat (15/3) malam waktu setempat.
-
Dimana Pilkada ini? Pilkada Jawa Tengah semakin menarik karena bakal ada 'perang bintang'.
-
Siapa yang ikut membantu Kapolresta Pekanbaru mensosialisasikan Pemilu Damai? Jeki menjelaskan Bawaslu yang hadir turut menjelaskan soal proses singkat tentang persiapan Pemilu.
-
Siapa saja yang terlibat dalam Pilkada? Selain itu, Pilkada juga merupakan ujian bagi penyelenggara pemilu, partai politik, dan para calon kepala daerah dalam menjalankan proses demokrasi yang jujur dan adil.
-
Siapa yang mendaftar sebagai bacabup Klaten di PKS? Juru Bicara Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Mabruri membenarkan Youtuber Ridwan Hanif ikut penjaringan bakal calon bupati (cabup) atau calon wakil bupati (cawabup) Klaten 2024 yang dibuka PKS.
-
Siapa calon gubernur dari Koalisi Indonesia Maju? 'Pak Andika bagus, kemudian dari segi perfom, pernah sama-sama [tugas]. Saya Kapolres beliau Komandan Paspampres, tak perlu risaukan, demokrasi harus rangkulan dan perbedaan merupakan rahmat yang harus dijalankan sama-sama,' ungkapnya.
"Tiba-tiba datang sejumlah orang mendatangi korban dan mengetuk pintu mobilnya," kata Nita.
Dia menjelaskan, mobil yang dikendarai Andrianto berhenti tepat di depan Posko Pemenangan calon bupati Kuansing Indra Putra. Namun karena mobil jenis Daihatsu Feroza tersebut terdapat gambar PDI Perjuangan, massa calon bupati Indra Putra mendatangi mereka. "Andrianto hanya diam dalam mobil, sedangkan temannya (Antoni) ditarik keluar mobil," terang Nita.
Andrianto yang masih di dalam mobil dihampiri massa, mereka merampas telepon genggam Andrianto. Menurutnya, diduga ada calon bupati Kuansing Indra Putra di antara massa yang menghampiri Andrianto. Salah seorang di antara mereka langsung memukul wajah Andrianto. "Melihat hal itu, massa yang sedang berkumpul di Posko itu langsung berbondong datang dan mengeroyok Andrianto yang saat itu masih berada dalam mobil," lanjutnya.
Malam itu juga Andrianto melapor kejadian yang dialaminya ke Polres Kuansing guna mengusut para pelaku yang menganiaya dan merampas telepon genggam miliknya.
Hingga saat ini, Polisi masih melakukan penyelidikan dan memeriksa saksi Antoni rekan korban, termasuk tim Pemenangan calon bupati Kuansing, Indra Putra yang diduga menganiaya Andrianto. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ternyata pria dalam video itu adalah pengusaha lokal bernama H. Mu'min.
Baca SelengkapnyaSekjen PSI, Raja Juli Antoni menyayangkan aksi segerombolan pemotor yang membawa bendera PDIP tersebut
Baca SelengkapnyaGanjar mengaku belum mengetahui peristiwa tersebut.
Baca SelengkapnyaRaja Juli Antoni merasa heran dengan tindakan yang dilakukan oleh segerombolan massa tersebut.
Baca SelengkapnyaPembentang spanduk dukung Ganjar diduga dianiaya Paspampres.
Baca SelengkapnyaSpanduk itu bertuliskan ‘Selamat datang Bapak Jokowi. Kami sudah pintar. Kami pilih Ganjar!’.
Baca SelengkapnyaAksi arogan dilakukan oleh pria yang mengaku Ketua PP Semarang hingga viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaKader PDI Perjuangan di Semarang, Jawa Tengah, Suparjianto menjadi korban pemukulan oleh Ketua DPC Partai Gerindra Semarang.
Baca SelengkapnyaAnwar dinilai turut serta mendukung dan mengkampanyekan calon gubernur-wakil gubernur Banten Andra Soni-Dimyati Nataksumah.
Baca SelengkapnyaKepala Desa Sindanglaya, Kecamatan Cinangka ini terjerat tindak pidana pemilu karena terindikasi mengkampanyekan pasangan Andra Soni-Dimyati
Baca SelengkapnyaMobil milik KPU itu dirusak saat para pimpinan KPU sedang mengikuti kegiatan di Jakarta.
Baca SelengkapnyaNamun partai yang dipimpin Kaesang Pangarep itu bisa memasang bertruk-truk bendera.
Baca Selengkapnya