Ada masalah keluarga, anggota Biddokes Polda Jatim nekat sayat leher
Merdeka.com - Anggota Biddokes RS Bhayangkara Polda Jawa Timur, Ipda NE nekat melakukan percobaan bunuh diri dengan menyayat lehernya dengan cutter (silet), Rabu (2/3). Dia nekat melakukan hak itu karena diduga memiliki masalah keluarga.
Setelah kejadian pelaku langsung mendapat perawatan intensif di rumah sakit. Kabid Humas Polda Jawa Timur, Kombes Pol R Prabowo Argo Yuwono yang dikonfirmasi wartawan, membenarkan kejadian tersebut.
"Sekarang yang bersangkutan sudah mendapat perawatan intensif di rumah sakit, mudah-mudahan tidak terjadi apa-apa," singkat Argo.
-
Bagaimana kondisi korban bunuh diri? Meski kolam yang dikelola oleh warga sekitar tidak terlalu dalam. Namun, ketika warga mengevakuasi korban bunuh diri sering dijumpai dengan kondisi tubuh yang hanya tinggal tulang saja dan sudah tidak berbentuk normal.
-
Di mana lokasi kejadian bunuh diri? Motif satu keluarga bunuh diri sebuah Apartemen kawasan Pejagalan, Penjaringan Jakarta Utara, masih misterius.
-
Dimana kejadian bunuh diri terjadi? Polisi juga menyelidiki motif kasus empat orang yang ditemukan tewas diduga bunuh diri terjun dari lantai 22 Apartemen Teluk Intan Tower Topas, Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara (Jakut) pada Sabtu (9/3/2024) sore.
-
Apa yang dilakukan pelaku setelah membunuh korban? 'Bahwa modus operandi pelaku melakukan tindak pidana yaitu pelaku mencekik dan menjerat leher korban dengan menggunakan tali sehingga (korban) meninggal dunia dan membuang mayat dalam kardus dan dilempar ke sungai. Hal itu dilakukan setelah pelaku mengambil barang korban berupa HP maupun uang tunai 300 ribu rupiah,' kata Kombes Pol Wira.
-
Bagaimana korban gantung diri? Korban tergantung tali nilon warna biru yang ikatkan ke tiang penahan atap tenda terbuat dari besi ukuran 2x4 cm.
-
Kenapa korban gantung diri? 'Korban ditemukan tewas gantung diri di lapak pasar. Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuhnya,' ungkap Kapolres Musi Rawas AKBP Andi Supriadi.
Informasi yang didapat di lingkungan Polda Jawa Timur menyebut, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 09.10 WIB. Sebelum kejadian, sekitar pukul 08.45 WIB, yang bersangkutan datang menemui Kasubbagrenmin Biddokes Polda Jawa Timur, AKBP Suwardi di ruangannya.
Namun, karena dipanggil oleh Kabiddokes, Suwardi keluar dan meninggalkan yang bersangkutan sendirian. Tak berapa lama ditinggalkan sendiri, saat Suwardi kembali ke ruangannya, dia justru mendapati bawahannya itu menyayat leher sebelah kanan dan kirinya dengan cutter.
"Kemudian, AKBP Suwardi meminta tolong kepada anggota lainnya untuk membawa yang bersangkutan ke UGD. Tapi karena lukanya cukup parah, yang bersangkutan langsung dipindah ke ruang operasi," terang salah satu anggota di lingkungan Polda Jawa Timur.
Sekitar pukul 15.20 WIB, korban sudah dipindah ke ruang ICU RS Bhayangkara. "Dugaanya, dia punya masalah keluarga. Sebab, sebelum ditemukan melakukan percobaan bunuh diri, yang bersangkutan sempat curhat ke AKBP Suwardi," ucap sumber di Polda Jawa Timur.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korban masuk di UGD pada Sabtu (8/6) sekitar pukul 11.00 WIB. Ketika itu, kondisi luka bakarnya cukup berat.
Baca SelengkapnyaIa menjelaskan, saat ini korban tengah menjalani perawatan intensif di RSUD dr Wahidin Sudiro Husodo, Kota Mojokerto.
Baca SelengkapnyaBhabinkamtibnas bekerja sama dengan petugas Dinas Sosial Kecamatan Cengkareng, Ibu Purwani, langsung mendatangi tempat kejadian perkara
Baca SelengkapnyaBocah perempuan tersebut bahkan sempat dikalungi pisau di leher oleh ayah kandungnya.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi di Desa Teluk Pandak, Kecamatan Tebo Tengah, Kabupaten Tebo pada September 2024 lalu.
Baca SelengkapnyaVideo balita yang diduga menjadi korban penganiayaan viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaSeorang polisi wanita (polwan) di Mojokerto Kota nekat membakar suaminya yang juga anggota Polri. Motif pelaku masih dalam penyelidikan.
Baca SelengkapnyaKepala Seksi Hubungan Masyarakat Polres Parepare, Aiptu Slamet Aji mengatakan Brigadir SS dilaporkan oleh mertuanya dalam kasus KDRT terhadap istrinya.
Baca SelengkapnyaAnggota polisi mengalami luka di bagian lengan tangan sebelah kiri diakibatkan oleh senjata tajam.
Baca SelengkapnyaHingga kini, kepolisian masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut kaitan dengan kejadian itu.
Baca SelengkapnyaSeorang warga Lumajang, Jawa Timur menjadi korban pembacokan. Penganiayaan itu dilakukan kakak iparnya yang kemudian nekat membakar dirinya.
Baca SelengkapnyaPolwan mengalami trauma yang mendalam atas kejadian tersebut.
Baca Selengkapnya