Ada peserta tak berhijab, peragaan busana di Banda Aceh dibubarkan
Merdeka.com - Acara peragaan busana 'Audisi Model Hunt Indonesia' diselenggarakan di Hotel Grand Nanggroe, Banda Aceh, Minggu (28/2), dibubarkan. Hal itu dilakukan karena gelaran dianggap telah melanggar syariat Islam.
Pembubaran ini dipimpin langsung oleh Wali Kota Banda Aceh, Illiza Sa'aduddin Djamal, dibantu Polisi Syariat. Saat dibubarkan, gelaran ini sedang berlangsung dan peserta sebanyak 95 orang sedang tampil di panggung.
Pantauan merdeka.com, ada juga puluhan peserta audisi menggunakan jilbab dan berpakaian muslimah. Mereka datang dari berbagai kabupaten/kota. Ada yang datang bersama orangtuanya, lainnya melalui agensi ikut audisi nasional ini.
-
Siapa yang memakai hijab? Putri Isnari mengenakan hijab saat menghadiri acara yang diadakan oleh mertuanya, Haji Alwi.
-
Siapa yang memakai kerudung hitam? Potret Cantik Megawati Hangestri dengan Kerudung Hitam saat di Luar Lapangan Pevoli berbakat asal Indonesia di Red Sparks Korea Selatan.
-
Siapa yang membawa gendongan batik di Arafah? Tak hanya satu dua orang jemaah Indonesia yang tertangkap kamera mengenakan gendongan di tanah suci. Ada beberapa orang yang menggunakan selembar kain batik ini khususnya di kloter keberangkatan 21.
-
Siapa yang memakai hijab di foto lawas? Penampilan Mulan Jameela saat SMA tak kalah mencuri perhatian. Tak banyak yang tahu jika Mulan Jameela ternyata sudah tampil mengenakan hijab sejak dulu.
-
Dimana peragaan busana dilakukan? Model memperagakan busana Batik Taliabu rancangan karya Eko Tjandra dalam Selaras Wastra saat Cita & Cipta 2024 Liputan6 x Fimela di Shangrila Hotel, Jakarta, Rabu (31/7/2024).
-
Siapa saja yang tampil kompak berhijab? Nagita Slavina dan adik iparnya, Nisya dan Syahnaz, tampil kompak berhijab usai ibadah haji
Hanya saja, beberapa peserta tidak menggunakan jilbab. Bahkan ada peserta hanya menggunakan baju minim saat tampil pada acara ini.
Illiza mengatakan, pembubaran ini karena dilakukan karena di antara peserta ada yang melanggar syariat Islam, yaitu tidak menggunakan jilbab dan berpakaian minim. Ini tentunya tidak sesuai dengan nilai-nilai syariat Islam diterapkan di Kota Banda Aceh.
"Saya dapat laporan ada fashion show yang tidak sesuai dengan syariat Islam. Makanya saya langsung bergerak dan membubarkan acara ini. Saya tidak permasalahkan yang gunakan jilbab, silakan berkarya," kata Illiza usai membubarkan Audisi Model Hunt Indonesia.
Menurut Illiza, selain berpakaian tidak Islami, beberapa peserta Audisi Model Hunt Indonesia ini tidak mengantongi izin penyelenggaraan dari pihak kepolisian dan Pemerintah Kota Banda Aceh. Sehingga acara-acara seperti itu patut dicurigai. Apa lagi saat ini mereka mewaspadai fenomena Lesbian, Gay, Biseksual, dan Transgender (LGBT).
Peragaan busana tak berhijab dibubarkan ©2016 Merdeka.com/afif
"Cara berpakaian laki-laki juga mencurigakan, makanya kita hentikan dulu," ujar Illiza.
Ketua Panitia Audisi Model Hunt Indonesia, Panda Pohan Siahaan mengatakan, pada saat pertemuan teknis, semua peserta menggunakan jilbab. Namun, pada saat acara ada yang tidak berhijab.
"Kemarin semua gunakan jilbab. Kita tidak sarankan peserta untuk tidak berhijab," kata Panda.
Kendati demikian, Panda mengaku tidak bisa mendiskualifikasi mereka sebelum even ini berakhir. Namun, itu adalah kewenangan dari dewan juri.
"Itu dewan juri nanti yang menentukan didiskualifikasi atau tidak, makanya mereka tetap ikut," ujar Panda.
Panda juga berjanji akan mengembalikan semua biaya pendaftaran dari peserta, yakni Rp 200 ribu per orang. Peserta yang mendaftar melalui agensi bisa mengambil uang pendaftaran melalui mereka masing-masing.
"Yang mendaftar per orang silakan hubungi kami, lewat agensi bisa ambil uang dari mereka masing-masing," ucap Panda.
Semua peserta audisi yang tidak menggunakan jilbab langsung dibawa ke Balai Kota untuk proses pemeriksaan. Agensi, ketua panitia, dan pihak-pihak terkait lainnya juga diboyong.
Operasional Manager Grand Nanggroe, M Hartanto Budiman, saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya hanya menyewakan tempat. Sedangkan ada aktivitas peserta yang melanggar syariat, dia mengaku tidak mengetahuinya.
"Saya hari ini libur, jadi kemarin saya lihat tidak seperti ini," kata Hartanto. (mdk/ary)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Razia dilakukan sebagai upaya penegakan syariat Islam di Aceh. Sebanyak 20 orang laki-laki bercelana pendek dan 7 perempuan berbaju ketat diamankan.
Baca SelengkapnyaSosok Dzawata Maghfura, Paskibraka asal Aceh yang ramai jadi perbincangan publik.
Baca SelengkapnyaHaji Uma menyatakan masyarakat Aceh tengah mencari pemenang dari kontes kecantikan transgender yang disebut bernama Nyak Ayu Saree.
Baca SelengkapnyaMahyeldi meminta BPIP segera aturan pelarangan jilbab bagi anggota Paskibraka agar tidak memicu keresahan di masyarakat.
Baca SelengkapnyaPengunggah video menginformasikan, kontes kecantikan transgender itu diselenggarakan di sebuah hotel Jakarta Pusat pada 4 Agustus 2024.
Baca SelengkapnyaSaid Aqil Siroj menilai tidak perlu ada penyeragaman bagi Paskibraka karena berhijab merupakan manifestasi dari nilai filosofi Bhinneka Tunggal Ika.
Baca SelengkapnyaPemprov Aceh berharap BPIP konsisten dengan aturan awal bahwa anggota Paskibraka putri dibebaskan mengenakan jilbab hingga tugas utama pada 17 Agustus mendatang
Baca SelengkapnyaMajelis Ulama Indonesia (MUI) tegaskan menolak aturan pelarangan hijab bagi anggota Paskibraka putri nasional usai BPIP terbitkan aturan terbaru.
Baca SelengkapnyaHeboh Brimob Masuk Masjid Raya Pakai Sepatu, Begini Penjelasan Kapolda Sumbar
Baca SelengkapnyaMasyarakat Aceh sebelumnya dihebohkan dengan viralnya video di sosial media yang menampakkan sosok Mbak Rara pawang hujan beraksi di Stadion Harapan Bangsa.
Baca SelengkapnyaCholil mengatakan, pelarangan pemakaian jilbab bagi anggota Paskibraka justru malah melanggar aturan konstitusi dan Pancasila.
Baca SelengkapnyaMenpora mengatakan kewenangan Paskibraka telah diambil sepenuhnya oleh Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) sejak tahun 2022.
Baca Selengkapnya