Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ada Situs Sejarah, Pengerjaan Proyek Tol Malang-Pandaan Digeser

Ada Situs Sejarah, Pengerjaan Proyek Tol Malang-Pandaan Digeser Situs Sejarah di Jalur Tol Malang-Pandaan. ©2019 Merdeka.com/Darmadi Sasongko

Merdeka.com - Jalur tol Malang-Pandaan (Mapan) menabrak situs sejarah di Desa Sekarpuro, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang. Sehingga perlu dibuat alternatif berupa penggeseran jalur sekitar 10 meter.

Namun demikian, keputusan itu masih menunggu hasil dari ekskavasi yang sedang dilakukan oleh Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Trowulan, Mojokerto. Tim sedang bekerja untuk menemukan bentuk dan seberapa signifikan situs tersebut.

Jasa Marga Pandaan-Malang selaku penanggungjawab tol Mapan telah menyiapkan skenario terkait penemuan situs cagar budaya tersebut. Skenarionya menggeser jalur sekitar 10 meter dari jalur semula.

General Manager Teknik Jasa Marga Pandaan-Malang, Muhammad Jajuli mengatakan sementara waktu kegiatan kontruksi di sekitar situs dihentikan. Pihaknya akan menunggu hasil kajian yang sedang dilakukan oleh Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Trowulan, Mojokerto.

"Sementara waktu kegiatan kontruksi kita hentikan, selain itu sudah membuat alternatif. Misalkan kalau ini betul-betul situs cagar budaya, akan kita geser trace (jalur) jalannya," kata Muhammad Jajuli di Malang, Selasa (13/3).

Jajuli mengatakan, sudah melakukan pengukuran jarak lokasi situs dengan pusat jalan sekitar 13 meter. Sehingga cukup dilakukan pergeseran ke arah Sungai Amprong.

"Sehingga kita geser ke arah sungai. Nanti kemungkinan ada tambahan konstruksi. Nanti dipasang penguat sekitar 50 sampai 100 meter. Digeser sekitar 10 meter (dari posisi semula) sudah cukup. Kita sementara menunggu dulu," ungkapnya.

Sebuah situs sejarah ditemukan di seksi V jalur tol Malang-Pandaan. Seksi V sendiri memang tengah menghadapi persoalan lahan di Kelurahan Madyopuro, Kota Malang. Sehingga penemuan tersebut tidak mengganggu secara signifikan pengerjaan proyek tol.

"Seksi I-IV itu target sampai April selesai, kalau seksi V kita belum, targetnya Juni. Tapi kayaknya mundur. Masih ada persoalan lahan di Madyopuro, dari pengadilan kan belum berani eksekusi," katanya.

Target penyelesaian seksi V masih menunggu 50 lahan yang sempat masuk gugatan di pengadilan.

Sementara itu, Wicaksono Dwi Nugroho, Arkeolog BPCB Jawa Timur selaku Ketua Tim Ekskavasi mengatakan akan melakukan koordinasi dengan sejumlah pihak terkait pembangunan tol. Pihaknya sedang melakukan kajian terkait jenis dan bentuk situs yang akan menjadi penentu dari tindak lanjut proyek tol.

"Selanjutnya koordinasi dengan pihak Jasamarga untuk penanganan ke depan berkaitan dengan pembangunan tol," kata Wicaksono Dwi Nugroho, Arkeolog BPCB Jawa Timur selaku Ketua Tim Ekskavasi, Selasa (12/3).

Wicaksono menegaskan, sebelumnya telah dilakukan koordinasi dengan Jasa Marga guna membicarakan proses ekskavasi. Hasilnya akan menjadi rekomendasi untuk kelanjutan dan alternatif proyek tol tersebut.

Beberapa ruas tol yang dibangun di Jawa Timur juga mengalami kejadian serupa sehingga ditempuh alternatif yang tidak merusak situs. Langkah yang ditempuh di antaranya pembuatan flyover atau pemindahan jalur.

"Kalau di tol seperti di Saradan melewati pemukiman kuno, akhirnya tol dibuat flyover. Jadi tidak mengganggu situs, begitu pun yang di Beji, semacam petirtaan zaman Belanda, itu juga flyover," katanya.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tak Bisa Dipindah, Begini Nasib Situs Yoni yang Terdampak Jalan Tol Jogja-Solo
Tak Bisa Dipindah, Begini Nasib Situs Yoni yang Terdampak Jalan Tol Jogja-Solo

Selain Situs Yoni tersebut, diperkirakan masih ada benda-benda peninggalan sejarah lain yang terkubur di sana.

Baca Selengkapnya
Sejarah Panjang Pembangunan Tol Cipularang, Rencana Awal Bernama Tol Cigolarang Lewat Jonggol dan Padalarang
Sejarah Panjang Pembangunan Tol Cipularang, Rencana Awal Bernama Tol Cigolarang Lewat Jonggol dan Padalarang

Pembangunan Tol Cipularang dimulai sejak tahun 1991 dengan tujuan untuk menghubungkan Jakarta dan Bandung melalui jalur yang lebih efisien.

Baca Selengkapnya
Menguak Fakta Jalur Kuno
Menguak Fakta Jalur Kuno "Ondo Budho", Jalan Utama Para Peziarah Menuju Dieng di Masa Lalu

Bukti jalur kuno itu ditemukan terpisah-pisah. Tugas berat para peneliti untuk menyusun teka-teki yang tersebar di kawasan pegunungan.

Baca Selengkapnya
"Jalan Rahasia" Ini Ikut Terdampak Proyek Tol Jogja-Solo, Begini Penampakannya

Beberapa bangunan di pinggir Ring Road tampak sudah mulai dibongkar karena terdampak proyek tol

Baca Selengkapnya
Pembangunan Tol ke Stasiun Kereta Cepat di Karawang Tunggu Putusan Ridwan Kamil
Pembangunan Tol ke Stasiun Kereta Cepat di Karawang Tunggu Putusan Ridwan Kamil

Rencana pembangunan tol ke stasiun masih tahap pengukuran.

Baca Selengkapnya
Desa Kelahiran Presiden Soeharto Terdampak Pembangunan Tol Jogja-Bandara YIA, Begini Kondisinya Sekarang
Desa Kelahiran Presiden Soeharto Terdampak Pembangunan Tol Jogja-Bandara YIA, Begini Kondisinya Sekarang

Patok-patok proyek tol sudah dipasang di sekeliling desa

Baca Selengkapnya
Ini Penyebab Jalan di Olimo Jakarta Barat Amblas
Ini Penyebab Jalan di Olimo Jakarta Barat Amblas

Amblasnya Jalan Olimo, Jakarta Barat sempat membuat kemacetan sepanjang 2 km.

Baca Selengkapnya
Fakta Menarik Tol Batang-Semarang yang Jadi Gerbang Penghubung Trans Jawa
Fakta Menarik Tol Batang-Semarang yang Jadi Gerbang Penghubung Trans Jawa

Jalan tol ini menjadi magnet para investor untuk pengembangan kawasan industri di Kabupaten Batang

Baca Selengkapnya
Proyek Polder Tanjung Barat Bikin Macet, Dishub DKI Imbau Warga Cari Jalan Alternatif
Proyek Polder Tanjung Barat Bikin Macet, Dishub DKI Imbau Warga Cari Jalan Alternatif

pembangunan polder jadi sumber masalah atas kemacetan di Jalan TB Simatupang-Tanjung Barat.

Baca Selengkapnya
Warga Tangsel Wajib Tahu, KM 10 Ruas Tol Pondok Aren-Serpong Mulai Difungsikan per Hari Ini
Warga Tangsel Wajib Tahu, KM 10 Ruas Tol Pondok Aren-Serpong Mulai Difungsikan per Hari Ini

Penataan jalan pada arteri exit ramp Pamulang juga telah selesai seluruhnya sejak 31 Juli 2023.

Baca Selengkapnya
Fakta-Fakta Menarik yang Perlu Diketahui Seputar Tol Medan-Siantar
Fakta-Fakta Menarik yang Perlu Diketahui Seputar Tol Medan-Siantar

Medan menuju Pematang Siantar menjadi lebih cepat dengan waktu tempuh 1 jam 30 menit.

Baca Selengkapnya
Macet Parah Akibat Proyek Galian Saluran Air di Pondok Pinang Jaksel, Pedagang Mi Ayam Mengeluh Omzet Menurun 50 Persen
Macet Parah Akibat Proyek Galian Saluran Air di Pondok Pinang Jaksel, Pedagang Mi Ayam Mengeluh Omzet Menurun 50 Persen

Proyek perbaikan saluran air itu dilakukan di ujung Jalan Ciputat Raya dengan Jalan RA Kartini, Kecamatan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya