Ada tersangka lain dalam kasus Emon, masih diburu polisi
Merdeka.com - Polres Sukabumi Kota berdasar hasil penyelidikan yang dilakukan, menetapkan seorang tersangka baru dalam kasus kekerasan seksual kepada puluhan anak dengan tersangka Andri Sobari alias Emon.
"Tersangka baru ini sudah kami identifikasi dan tengah dalam pengejaran Tim Buser Satuan Reskrim Polres Sukabumi Kota, untuk ciri-cirinya sudah kami miliki," kata Kasat Reskrim Polres Sukabumi Kota, AKP Sulaeman di Sukabumi, Jawa Barat, Selasa (6/5).
Menurut Sulaeman, tersangka baru itu merupakan rekan sekaligus tetangga dekat Emon. Saat akan ditangkap, dia sudah melarikan diri. Namun polisi sudah mengantongi identitas tersangka tersebut.
-
Siapa yang melakukan pelecehan terhadap korban? Kapolres Cimahi AKBP Tri Suhartanto menyampaikan bahwa peristiwa pelecehan seksual dilakukan oleh pelaku hingga korban mengalami kehamilan terjadi di wilayah Kabupaten Bandung Barat.
-
Siapa yang menjadi korban? Renu Singh, salah satu korban yang terjebak, telah melapor ke polisi dengan klaim bahwa ia telah ditipu sebesar USD 21.000 dan mengungkapkan bahwa ratusan orang lainnya juga mengalami kerugian total mencapai USD 4,1 juta.
-
Siapa pelaku pemerkosaan? 'Kejadian ini berawal dari kejadian longsor di daerah Padalarang Bandung Barat. Kebetulan keluarga korban ini rumahnya terdampak sehingga mereka mengungsi ke kerabatnya (AR) untuk sementara,' ucap Kapolres Cimahi, AKBP Tri Suhartanto, Selasa (3/9).
-
Siapa yang menjadi korban perundungan? Apalagi saat berkomunikasi melalui panggilan video, R mengaku pada Kak Seto bahwa ia sering menjadi korban perundungan dari teman-temannya maupun guru.
-
Siapa yang dituduh sebagai pelakor? Dituding Jadi Pelakor Momen tersebut bermula ketika Dinar Candy dituduh sebagai pelakor oleh Ayu Soraya, istri sah Ko Apex.
Penetapan tersangka baru yang masih dalam daftar pencarian orang itu terungkap setelah ada dua anak yang mengaku bukan dilecehkan oleh Emon, tetapi orang lain, kemudian setelah dicek silang dan disinkronkan dengan keterangan dari Emon, maka muncul tersangka lainnya.
Selain itu, untuk mengejar tersangka baru itu, pihaknya membentuk dua tim khusus yang melakukan pengejaran ke lokasi yang diduga menjadi tempat persembunyian tersangka kedua.
"Untuk inisialnya kami belum bisa beri tahu dan yang pasti kami saat ini tengah memburu tersangka baru tersebut dan diharapkan dalam waktu dekat ini bisa ditangkap," kata Sulaeman.
Dia mengatakan dua anak yang diduga menjadi korban tersangka baru tersebut tidak masuk dalam daftar korban-korban Emon yang jumlahnya saat ini mencapai 89 anak.
Pemeriksaan terhadap tersangka AS masih terus dilakukan baik kejiwaan maupun fisiknya dengan tujuan untuk mengungkap siapa saja anak yang menjadi korban Emon.
Sementara itu, hingga Selasa (6/5), jumlah korban Emon yang berhasil didata oleh pihak penyidik mencapai 89 orang.
"Total korban Emon hingga tadi malam berjumlah 89 orang dan ini cukup memprihatinkan, semoga ini sudah mentok dan tidak bertambah lagi," ujar Kabag Ops Polres Sukabumi Kota Kompol Suwardi.
Suwardi juga mengatakan bahwa Wakapolda Jabar Brigjen Polisi Rycko Amelza Dahniel akan mendatangi Mapolres Sukabumi Kota. Kasus ini menjadi perhatian serius Polda Jabar. (mdk/bal)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hotman menemukan sejumlah kejanggalan dalam proses penanganan perkara
Baca SelengkapnyaPolisi akan tetap memproses apabila dikemudian hari muncul tersangka lagi.
Baca SelengkapnyaAlasan kubu Pegi Setiawan mendorong gelar perkara ulang karena menilai terjadi kejanggalan terkait penanganan perkara tersebut.
Baca SelengkapnyaUli menyebut ada tiga tujuan menyurati Polda Jawa Barat, salah satunya meminta keterangan mengenai perkembangan pencarian tiga DPO.
Baca SelengkapnyaPolisi memastikan terus memburu keberadaan tersangka DPO
Baca SelengkapnyaTotal sudah 216 barang bukti yang dikumpulkan penyidik selama dua tahun terakhir.
Baca SelengkapnyaPolisi juga mendalami kemungkinan anak-anak lain yang diduga turut menjadi korban pencabulan terduga pelaku.
Baca SelengkapnyaPolisi menyatakan tersangka pembunuh Vina diduga berjumlah 9 orang, bukan 11 orang seperti yang ramai diberitakan selama ini.
Baca Selengkapnya"Dari hasil keterangan pelaku mereka sudah melakukan tiga kali," kata Rovan
Baca SelengkapnyaSetelah buron hampir dua pekan, pembunuh empat dalam satu keluarga di Musi Banyuasin ditangkap.
Baca SelengkapnyaVina adalah korban pembunuhan bersama teman lelakinya, Eky, di Cirebon, Jawa Barat, pada tahun 2016.
Baca SelengkapnyaAhrie berharap partisipasi masyarakat dalam menyampaikan informasi agar proses pencarian tiga buronan mendapat titik terang.
Baca Selengkapnya