Adu kerbau, ajang silaturahmi warga Cigudeg Bogor
Merdeka.com - Selama ini kerbau hanya dikenal sebagai hewan yang digunakan untuk membajak sawah dan dijual untuk dimanfaatkan dagingnya. Namun bagi warga di Cigudeg, Kabupaten Bogor, kerbau ternyata memiliki peran tersendiri.
Pasca Idul Fitri 1433 H, tradisi adu kerbau kembali digelar di tengah persawahan milik petani di Kampung Ciasahan, Desa Sukamaju, Kecamatan Cigudeg, Kabupaten Bogor, pada Selasa (4/9).
Selain bisa menaikkan harga kerbau, tradisi tersebut juga untuk adu kehormatan antar pemilik kerbau. Selain itu tradisi tersebut menjadi daya tarik tersendiri bagi warga Bogor.
-
Apa keuntungan memelihara kerbau di Lebak? Keuntungan hingga ratusan juta rupiah bisa didapat dari memelihara kerbau. Kerbau masih menjadi andalan masyarakat Kabupaten Lebak, Banten yang bergelut di sektor peternakan.
-
Harga kambing kurban naik berapa? Untuk harga sendiri, terjadi kenaikan di wilayah Kabupaten Bandung, berkisar Rp300-Rp500 ribu per ekornya.
-
Kenapa harga kambing kurban naik? Kenaikan ini terjadi seiring meningkatnya permintaan pasar.
-
Kenapa kerbau memiliki tanduk besar? Kerbau memiliki tanduk yang besar, umumnya sepanjang satu meter. Bahkan ada kerbau yang memiliki tanduk yang panjangnya hampir mencapai dua meter.
-
Kapan harga kambing kurban mulai naik? Kini banyak penjual hewan kurban yang mulai menaikkan harga seperti penjual kambing di Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
-
Kenapa warga Lebak memelihara kerbau? Keuntungan hingga ratusan juta rupiah bisa didapat dari memelihara kerbau. Kerbau masih menjadi andalan masyarakat Kabupaten Lebak, Banten yang bergelut di sektor peternakan.
Tradisi adu kerbau ini diselenggarakan oleh warga tiga desa di Kecamatan Cigudeg, Kabupaten Bogor. Sebanyak empat kerbau jantan beradu kepala di hamparan lahan sawah milik para petani.
Ada dua jenis kerbau yang ikut dalam tradisi ini, yakni jenis bule dan jenis plen atau jantan. Dalam adu kerbau tersebut, sebelum bertanding para kerbau ini dimandikan terlebih dahulu agar segar saat bertarung.
Adu kerbau ini juga diiringi oleh kesenian pencak silat dan gendang penca. Warga juga menggelar ritual terlebih dahulu agar lancar dalam pelaksanaan acara tersebut.
Tradisi yang digelar sejak tahun 1980 ini juga dijadikan sebagai ajang silaturahmi. Kerbau yang menang sudah pasti harganya akan naik. Selain harga, kehormatan pemilik kerbau yang juga juga pasti terdongkrak antar para pemilik. Dalam acara tersebut dihadiri oleh ribuan pengunjung dari berbagai desa. Mereka sangat antusias untuk menyaksikan tradisi adu kerbau tersebut.
Sementara itu dalam pelaksanaan ini pihak penyelenggara juga meminta sumbangan seikhlasnya kepada warga yang menonton. Dana tersebut nantinya akan digunakan untuk pembangunan jembatan yang menghubungkan lima desa.
Junaedi (45) panitia penyelenggara mengatakan, tradisi tersebut harus dijaga dan dilestarikan, agar anak cucu warganya bisa tetap menikmati tradisi tersebut.
"Ini merupakan peninggalan nenek moyang kami dan harus dilestarikan," katanya.
Tradisi adu kerbau yang pertama di pulau Jawa ini hingga kini tidak mendapat perhatian dari pemerintah. Padahal jika dilestarikan bisa menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan atau menjadi kebudayaan khususnya di suku sunda. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kegiatan yang dilakukan Himpunan Peternak Domba Kambing Indonesia atau HPDKI Bogor Raya.
Baca SelengkapnyaTradisi ini digelar para petani saat memasuki musim tanam padi. Seperti halnya para petani di Desa Selokgondang, Kecamatan Sukodono, Lumajang.
Baca SelengkapnyaSelain sebagai hiburan, menyaksikan keseruan kerbau beradu kecepatan, kultur ini juga sebagai simbol rasa syukur dan doa para petani,
Baca SelengkapnyaPara penjual mengaku mengalami peningkatan penjualan hingga 70 persen.
Baca SelengkapnyaKambing Iduladha di Parongpong, Kabupaten Bandung.
Baca SelengkapnyaKeuntungan hingga ratusan juta rupiah bisa didapat dari memelihara kerbau.
Baca SelengkapnyaSelain untuk mencari yang terbaik, adanya kontes tersebut juga untuk menciptakan kegiatan positif masyarakat
Baca SelengkapnyaSuasana hangat terasa di salah satu desa di Gunungkidul saat Iduladha.
Baca SelengkapnyaSalah satu jenis hewan ternak Indonesia ini memiliki berbagai keunggulan sekaligus memberikan kontribusi terhadap budaya dan peradaban di Indonesia.
Baca SelengkapnyaAktivitas panen padi saat ini masih terbatas di sejumlah daerah. Kondisi tersebut membuat harga gabah kering di tingkat petani menjadi sangat tinggi.
Baca SelengkapnyaDi Pasar Anyar Kota Bogor misalnya, kenaikan berkisar Rp46 ribu hingga Rp55 ribu per kilogram.
Baca SelengkapnyaBulu dan tengkorak berasal dari hewan domba Australia asli, sehingga tampak nyata.
Baca Selengkapnya