Agus Santoso habiskan Rp 19 miliar biayai pengikutnya hidup di hotel
Merdeka.com - Nama Agus Santoso mendadak menjadi perbincangan di Malang, Jawa Timur dan sekitarnya. Pria kelahiran Lumajang, 28 Desember 1983 itu menjanjikan akan melunasi utang ratusan orang yang bergabung sebagai 'keluarga besar'-nya. Pengakuan Agus ganjil dan tak masuk akal, namun ada saja yang percaya.
Agus juga menjanjikan untuk berangkat umrah bersama ke Tanah Suci setelah utang mereka dilunasi. Ada 600 orang lebih yang bergabung sebagai keluarga besarnya, dan 200 orang di antaranya bersama Agus tinggal di hotel. Mereka yang bergabung hanya diminta mahar Rp 150.000.
Selama di hotel, Agus menanggung semua keluarga besarnya itu, dari tempat tinggal, makan hingga kebutuhan pulsa sehari-hari. Aktivitas Agus dan kawan-kawan sudah berjalan sekitar tujuh bulan terakhir, sudah berpindah di 3 hotel.
-
Apa yang diraih oleh anak Komjen Agus Andrianto? 'Jadi pemenang favorit ini adalah based on likes dari instagram gadis magazine,' kata juri.
-
Dimana Andi Agung berasal? Bukan Sosok Sembarangan, 8 Foto Andi Agung yang Melamar Nia LIDA Dengan Panai Fantastis! Panggilan Untuk Sang Kekasih Bahkan dalam salah satu video yang beredar, Nia terlihat memanggil pria asal Tenggarong, Kalimantan Timur itu dengan sebutan 'sayangku'.
-
Gimana Asep kumpulin uangnya? Di video singkat berdurasi kurang lebih satu menit ini Asep menunjukkan bagaimana dirinya sungguh-sungguh menabung dari hasil kerjanya sebagai pengendara ojek online. Di awal video Asep menjelaskan tekadnya ingin mengunjungi makan ayahnya sambil mengajak ibu dan keluarga. Setiap hari ia menyisihkan sedikit pendapatan untuk tabungan pergi ke Ciamis.
-
Siapa yang memberikan uang saku kepada Pratama Arhan? Arhan adalah sosok yang berperan penting dalam timnas Indonesia, dengan keahlian khusus dalam lemparan jauh.Setiap kali dipanggil untuk bermain bersama timnas Indonesia, Arhan selalu diberikan uang saku.
-
Bagaimana Andi memberikan modal usaha kepada emak-emak? Mereka dikumpulkan dan diberikan kesempatan untuk berbicara kepada pensiunan jenderal tersebut tentang keluhan masing-masing. Beberapa emak-emak mengaku bahwa mereka ingin sekali berusaha namun memiliki kendala pada sektor permodalan. Maka dari itu, Andi menawarkan untuk memberikan modal kepada mereka dan diterima.
-
Siapa ayah Ahok? Diketahui, pria kecil ini merupakan anak dari Indra Tjahaja Purnama dan Buniarti Ningsing keturunan Tionghoa .
"Sehari saya membayar biaya hotel saja Rp 22 juta. Pulsa kadang-kadang mendapat tagihan Rp 2 Juta," kata Agus Santoso di sebuah hotel di Kawasan Songgoriti, Kota Batu, Rabu (18/3)
Agus mengaku sudah menghabiskan biaya untuk aktivitasnya sebesar Rp 19 miliar. Dia mendapat uang tersebut dari ayah angkatnya bernama H Muhammad Eddy yang kini sedang berada di China.
Eddy, dikatakan oleh Agus, adalah seorang pengusaha mualaf yang tinggal di Jakarta Selatan. Eddy yang hidup tanpa anak memiliki kekayaan yang disimpan di Swiss. Agus dan istrinya diberi harta itu karena telah diangkat sebagai anak sejak 2011.
"Saya sebelum ditinggal ke China diberi uang satu koper. Pesannya agar digunakan untuk kebaikan, membantu orang. Uang yang ini bukan untuk membayar utang, kita diminta menunggu sampai papa datang," katanya.
Selama ini, Agus sendiri mengaku senasib dengan orang-orang yang meminta pertolongan kepadanya. Dia sama-sama pencinta barang antik dan mistik, yang kemudian merugi dalam bisnis. Hutangnya sempat menyentuh angka Rp 700 juta, tetapi sekarang tinggal Rp 300 juta.
Agus juga menunggu papanya pulang untuk menyelesaikan utang-utangnya seperti 600 orang yang bergabung dengannya. Hanya saja semuanya harus sabar menunggu.
"Dalam minggu ini papa akan pulang, nanti akan kita sampaikan semuanya kepada wartawan tentang harta itu. Kalau saya yang cerita, bukan orang yang tepat," katanya.
Agus selama ini memberikan motivasi kepada 'keluarganya' yang terpuruk karena persoalan utang. Mereka yang rata-rata memiliki utang di atas Rp 100 juta sampai Rp 5 miliar itu diajak berpasrah diri pada Allah SWT dan memohon pertolonganNya.
"Saya hanya mengajak mendekatkan diri dengan berdoa sebanyak-banyaknya dan sholat sesuai dengan tuntunan," katanya.
Agus dan teman-temannya begitu yakin kalau Eddy bakal datang menyelesaikan hutang mereka dengan belahan-lahan. Agus mempersilakan anggotanya untuk pulang jika ingin pulang, namun mempersilakan kalau ingin tetap ikut bersamanya.
"Saya persilakan kalau ingin pulang, bahkan akan kita beri bekal untuk kendaraannya. Kalau ingin tetap di sini juga tidak jadi masalah," katanya.
Agus dan kawan-kawan yakin dengan Eddy, karena selama ini mereka selalu difasilitasi. Sekian miliar uang sudah diterimanya dan sudah saling percaya.
"Kami yakin, hanya butuh kesabaran. Selama ini kita diberi sekitar Rp 50 juta sehari untuk operasional," katanya.
Kasus seperti Agus Santoso ini sebenarnya bukan hal baru. Banyak orang mengaku bisa ini dan itu namun akhirnya tak terbukti. Akankah Kelompok Agus Santoso nanti juga berujung sama?
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Putra sulungnya, Andre Azhar menikahi Asyifa Dewi di sebuah hotel kawasan Serpong
Baca SelengkapnyaPenerimaan gratifikasi tersebut diterima Andhi secara langsung dan melalui rekening bank atas nama pribadi maupun atas nama orang lain.
Baca SelengkapnyaSelain untuk membayar keris emas, beberapa kebutuhan pribadi SYL yang ditanggung ke anak buahnya.
Baca SelengkapnyaHal itu terungkap dalam sidang kasus suap mantan Gubernur Maluku Utara Abdul Gani Kasuba (AGK) di Pengadilan Negeri (PN) Ternate, Kamis (19/7).
Baca SelengkapnyaJPU KPK mendakwa Andhi Pramono menerima gratifikasi senilai total Rp58,9 miliar dari sejumlah pihak terkait pengurusan kepabeanan impor.
Baca SelengkapnyaAnak kandung SYL menjadi saksi di persidangan perkara Gratifikasi dan Korupsi senilai Rp44,5 miliar
Baca SelengkapnyaKPK memeriksa Nurlina Burhanuddin, istri dari mantan Kepala Bea Cukai Makassar Andhi Pramono pada Jumat.
Baca SelengkapnyaSegala cara dilakukan Andhi Pramono buat sembunyikan duit hasil gratifikasi.
Baca SelengkapnyaSepeninggal sang ayah, dia dan saudaranya hanya hidup dari uang pensiunan.
Baca SelengkapnyaKode panggilan wanita itu diungkapkan salah satu saksi dalam sidang lanjutan perkara suap AGK.
Baca Selengkapnya