Ahli Dorong Pemerintah Gunakan Vaksin Bivalen Untuk Cegah Subvarian Omicron XBB
Merdeka.com - Direktur Pasca Sarjana Universitas YARSI, Prof Tjandra Yoga Aditama meminta pemerintah untuk mempertimbangkan penggunaan vaksin Bivalen. Hal itu demi mencegah penularan subvarian Omicron XBB.1 yang kini merebak di beberapa negara.
Hingga 14 Oktober 2022 India sudah melaporkan kasus akibat XBB. Bahkan, merebak di 4 negara bagian yaitu Maharashtra 5 kasus, Odisha 33 kasus, West Bengal 17 kasus, dan Tamil Nadu 16 kasus.
"Kita ingat dulu varian Delta juga mulanya merebak di India dan kemudian meluas juga di negara kita," katanya dalam keterangannya, Sabtu (15/10).
-
Apa penyebab kematian banyak orang di India? Kematian akibat gigitan ular adalah ancaman yang serius, terutama di negara tropis dengan populasi ular berbisa yang tinggi. Salah satunya adalah India, yang termasuk dalam daftar negara dengan angka kematian akibat gigitan ular tertinggi. Menurut Forbes, Selasa (29/10), diperkirakan 46.000 hingga 60.000 orang di India meninggal setiap tahun akibat gigitan ular, terutama karena banyaknya ular berbisa, seperti kobra, yang sering ditemui di lingkungan penduduk.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Apa dampak pandemi Covid-19? Pandemi Covid-19 mengubah tatanan kesehatan dan ekonomi di Indonesia dan dunia. Penanganan khusus untuk menjaga keseimbangan dampak kesehatan akibat Covid-19 serta memulihkan ekonomi harus dijalankan.
-
Siapa yang terkena dampak terbesar TB di Indonesia? Di Indonesia sendiri, Kementerian Kesehatan melaporkan lebih dari satu juta kasus TB setiap tahunnya, dengan mayoritas kasus terjadi pada kelompok usia produktif.
-
Kapan vaksin Mpox mulai digunakan di Indonesia? Pelaksanaan vaksinasi Mpox dengan MVA-BN sudah dilakukan sejak 2023, setelah ditemukannya kasus konfirmasi Mpox di Indonesia.
Menurutnya, merebaknya XBB di India adalah 7 persen dari penyebaran Covid-19 di negara itu. Dia khawatir penyebaran XBB di negara tersebut terus meningkat.
"Di Singapura bahkan dilaporkan 55 persen kasus baru mereka sekarang adalah karena XBB yang baru ini," kata Mantan Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara ini.
Tjandra mengungkapkan, makin banyak negara termasuk Singapura dan Australia yang menyediakan vaksin bivalen untuk rakyatnya. Dia menjelaskan, bivalen adalah perkembangan terbaru vaksin Covid-19 yang dapat memberi perlindungan terhadap varian-varian lama dan pada varian Omicron sekarang ini.
"Akan baik kalau kita juga mempertimbangkan penggunaan vaksin bivalen sekarang ini," tutupnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Imbauan ini untuk mencegah lonjakan kasus Covid-19 jelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
Baca SelengkapnyaTerjadi lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
Baca SelengkapnyaRencana pemberian booster ketiga ini buntut kembali meningkatnya kasus Covid-19.
Baca SelengkapnyaTemuan kasus Covid-19 kembali memantik kekhawatiran. Di Bali, ditemukan 43 kasus sejak awal Desember 2024.
Baca SelengkapnyaTjandra Yoga Aditama mengatakan, tren peningkatan laju kasus Covid-19 di Indonesia dan sejumlah negara lain masih perlu diwaspadai.
Baca SelengkapnyaKelompok orang yang rawan tertular cacar monyet diminta untuk sadar dalam mencegah penyakit ini.
Baca SelengkapnyaTren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca SelengkapnyaPenemuan kasus yang dihimpun per tanggal 6-23 Desember 2023 sebanyak 5 kasus.
Baca SelengkapnyaSebanyak 88 kasus Mpox di Indonesia yang terjadi sepanjang kurun 2022 hingga sekarang, semua varian 2B dan seluruhnya telah sembuh.
Baca SelengkapnyaSeluruh pasien merupakan laki-laki berusia 23-50 tahun. Semuanya tertular melalui kontak seksual.
Baca SelengkapnyaSaat ini, Omicron EG.5 mendominasi di tengah kenaikan kasus Covid-19.
Baca Selengkapnyamengonfirmasi tren kasus mingguan Covid-19 di Indonesia kembali mengalami peningkatan.
Baca Selengkapnya