Ahli Waris 20 Korban KM Express Cantika 77 Terima Santunan Dari Jasa Raharja
Merdeka.com - Korban KM Express Cantika 77 di Perairan Naikliu, mendapatkan santunan dari PT Jasa Raharja Cabang NTT, Selasa (1/11). Ahli waris korban mendapat santunan Rp50 juta, sedangkan korban yang tengah dirawat di rumah sakit mendapatkan Rp20 juta sebagai biaya perawatan.
"Ini sebagai bentuk kehadiran negara untuk para korban kecelakaan. Santunan untuk korban yang meninggal Rp50 juta per jiwa, dan bagi yang sedang dirawat kami akan berikan surat jaminan sebesar Rp20 juta," kata Kepala Jasa Raharja NTT Muhammad Hidayat .
Menurut Hidayat, pihaknya tetap memberikan jaminan kepada para korban yang belum ditemukan. Mereka mengacu pada batas akhir pencarian dan evakuasi dari Basarnas.
-
Siapa korban kebakaran kapal di Cilacap? Ia mengatakan, mayat nakhoda itu ditemukan pada Jumat (26/4). Menurut Sarjono, korban meninggal dunia yang merupakan nakhoda salah satu kapal yang terbakar itu langsung dibawa ke Ruang Jenazah RSUD Cilacap.
-
Siapa yang mendapat kompensasi? Pedagang pun mendapat kompensasi.
-
Apa yang dialami korban? 'Dia alami luka cukup serius. Setelah kejadian, korban kemudian dilarikan ke RSUD Dekai, guna mendapatkan penanganan medis,' kata Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto.
-
Siapa yang menjadi korban kebakaran? Tragedi kebakaran ini pertama kali ditemukan oleh keponakannya, Nurul Mufid (40). Ia melihat api berkobar di belakang rumah dan langsung mengecek sumbernya, menemukan tumpukan daun dan ranting bambu kering di pekarangan. Namun, saat itu Mufid belum menyadari bahwa pamannya terjebak di tengah api yang berkobar.
-
Siapa yang memberikan santunan? 'Hari ini saya sudah berikan santunan kepada ahli waris dan kami juga memberikan kepada korban yang suaminya meningal dunia untuk dimasukkan ke dalam daftar nama penerima bantuan sosial,' tuturnya saat meninjau langsung lokasi kejadian pada Kamis, (14/3) malam.
-
Siapa yang menyerahkan bantuan untuk korban di Sumatera Selatan? Usai pelaksanaan upacara, Pj Gubernur Bahtiar bersama Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI Totok Imam Santosa, menyerahkan bantuan untuk korban bencana sosial.
"Kita tetap berikan jaminan. Tetapi sekarang kita juga masih melakukan proses identifikasi lebih lanjut terhadap para korban yang belum ditemukan itu," katanya.
Kisah Salah Satu Korban
Tessa Bait (12), salah seorang ahli waris menceritakan, saat itu dia bersama ibunya bernama Iriana Bait hendak berlayar ke Kalabahi Alor menggunakan KM Express Cantika 77, untuk mengikuti pesta pernikahan saudara mereka. Namun nahas, kapal yang mereka tumpangi terbakar sebelum tiba di Kalabahi, tepatnya di Tanjung Gemuk, Perairan Naikliu, Kabupaten Kupang. Tessa dan ibunya sempat memakai pelampung, namun sang ibu menyerah untuk berjuang ke daratan.
"Saat itu mama peluk dan cium, lalu mama pesan untuk perbaiki opa punya kuburan. Mama juga pesan untuk saya sekolah baik-baik," ceritanya.
Setelah berpesan kepada Tessa, ibunya pun tenggelam. Sedangkan Tessa yang terombang-ambing lima jam di tengah laut berhasil diselamatkan Tim SAR.
"Bapak saya sudah meninggal dunia lama, jadi saya dengan adik Rifki Bait yang baru berusia lima tahun, kami tinggal bersama oma di Desa Camplong," tutup Tessa sambil mengusap air mata.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jasa Raharja memberikan santunan kepada ahli waris dari korban yang meninggal dunia sebesar Rp50 juta.
Baca SelengkapnyaNilai santunan yang diberikan kepada korban kecelakaan di tol Cikampek KM 58 merujuk ke Peraturan Menteri Keuangan Nomor 16 Tahun 2017.
Baca SelengkapnyaSantunan diberikan langsung oleh PT Jasa Raharja dan Pemkot Depok kepada pihak ahli waris.
Baca SelengkapnyaKorban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana di Subang Dapat Santunan dari Jasa Raharja, Nilainya Mencapai Rp50 Juta
Baca SelengkapnyaBesaran dana santunan ini diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan RI No.15 Tahun 2017.
Baca SelengkapnyaKorban erupsi Gunung Marapi menerima santunan dari Balai Konservasi dan Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatera Barat (Sumbar) dan Asuransi Syariah Amanah Ghita.
Baca SelengkapnyaSegini asuransi yang bakal diterima korban kecelakaan maut di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek, Karawang, Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaJasa Raharja jamin semua korban kecelakaan Bus Rosalia di Tol Batang-Semarang bakal dapat santunan.
Baca SelengkapnyaBPJS Ketenagakerjaan menyerahkan langsung manfaat berupa santunan meninggal dunia akibat kecelakaan kerja.
Baca Selengkapnya12 Korban kecelakaan maut di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek yang sudah teridentifikasi diserahkan kepada pihak keluarga di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur
Baca SelengkapnyaWali Kota Depok Mohammad Idris mengatakan, biaya perawatan akan ditanggung pemerintah melalui Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
Baca SelengkapnyaTidak semua korban kecelakaan lalu lintas bisa mendapatkan asuransi dari Jasa Raharja.
Baca Selengkapnya