Ahmad Musadeq dan 2 petinggi Gafatar lainnya ditangkap Bareskrim
Merdeka.com - Bareskrim Mabes Polri mengamankan tiga orang yang diduga telah melakukan penistaan agama. Tiga orang tersebut yakni Ahmad Musadeq, Mahful Mulis Tumanurung, dan Andi Cahya, yang merupakan petinggi Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar).
Penangkapan tersebut, dibenarkan oleh Direktur Tindak Pidana Umum Brigjen Pol Agus Andrianto. "Iya benar semalam (ditahan)," ujarnya ketika dikonfirmasi, Jakarta, Kamis (26/5).
Agus menegaskan, ketiganya ditangkap atas tuduhan penistaan agama dan perbuatan makar. "Bahwa kelompok Gafatar ini sudah melakukan penistaan agama terutama Ahmad Musadek dan kawan-kawan," ujarnya.
-
Siapa saja yang ditangkap? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
-
Siapa yang ditangkap? Personel Brimob menangkap pria berinisial I, P, G yang diduga sebagai pemakai dan WA sebagai bandar dan perempuan N sebagai pemakai pada Rabu (19/6) dini hari.
-
Siapa yang ditangkap karena kerusuhan? 'Kami telah mengidentifikasi beberapa pelaku, dan saat ini kami baru menangkap satu orang, sementara yang lainnya masih dalam pengejaran,' ujar Kusworo.
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus ini? Polda Metro Jaya mengungkap sindikat pemalsuan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dan Pelat nomor rahasia. Total, ada tiga tersangka yang ditangkap, sedangkan satu orang lain masuk ke dalam buron. 'Penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya telah menetapkan empat tersangka yakni YY (44), HG (46), PAW (38), dan IM (31). Untuk tersangka IM (31) saat ini masih dalam pencarian kita dan sudah masuk dalam daftar pencarian orang,' kata Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Samian dalam keterangannya, Rabu (20/12).
-
Siapa yang dituduh sebagai orang ketiga? Ia menegaskan bahwa tidak ada alasan untuk menyalahkan Salshabilla Adriani, seorang artis muda lainnya, yang disebut-sebut sebagai orang ketiga dalam hubungan mereka.
-
Siapa saja yang menjadi tersangka? Chandrika Chika dan lima orang rekannya telah resmi dijadikan tersangka dalam kasus penyalahgunaan narkoba.
Penangkapan Ahmad Musadeq dan kedua rekannya, bermula dari laporan seorang ulama, bahwa aliran Gafatar telah melakukan penistaan agama. Setelah melalui penyelidikan, diperoleh info bahwa Gafatar memang diduga melakukan penistaan agama dan perbuatan makar.
"Kita periksa 52 saksi, di 6 provinsi, Jakarta, Banten, Jabar, Jateng, DIY, dan Kalimantan Barat, di peroleh info dia bukan melakukan penistaan tapi juga merencanakan makar, jadi kita lakukan penangkapan," kata dia.
Saat ini, ketiganya masih dalam proses pemeriksaan. "Masih diperiksa," pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan kelompok Gafatar adalah kelompok yang sudah cukup lama dan kemudian berganti-ganti nama. Ada sedikitnya empat nama untuk organisasi atau gerakan itu, yaitu Al-Qiyadah al-Islamiyah, Komunitas Qiblah Abraham (Komar), Milata Abraham, dan Gafatar. Sebelumnya, Gafatar juga telah difatwa sesat oleh MUI karena mencampurkan ajaran Islam, Yahudi dan Nasrani.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Z merupakan pimpinan kelompok yang menamakan Taklim Makrifat.
Baca SelengkapnyaTotal tersangka penculikan dan pembunuhan Imam Maksyur sebanyak enam orang.
Baca SelengkapnyaAdanya aliran sesat pria yang mengaku Imam Mahadi itu disampaikan dari Sekretaris MUI Kabupaten Kampar Ustaz Syamsiatir.
Baca SelengkapnyaHj Uma menceritakan detik-detik pertemuannya dengan para tersangka yang ternyata telah mengenalnya.
Baca SelengkapnyaAtas kedekataan angkatan, kata Irsyad, tiga Anggota TNI bersama dengan satu tersangka sipil inisial MS.
Baca SelengkapnyaPaspampres dan dua anggota TNI mengaku sebagai anggota polisi saat menculik paksa Imam.
Baca SelengkapnyaAksi WNA itu terekam dalam video yang viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaWarga Pesisir Selatan, Sumatera Barat, digegerkan pasangan pria mesum sesama jenis
Baca SelengkapnyaViral video merekam ibunda mendiang Imam Masykur, Fauziah yang disumpah di atas Alquran.
Baca SelengkapnyaAnggota Paspampres Praka Riswandi Manik menculik dan menganiaya pemuda asal Aceh
Baca SelengkapnyaRupanya para pelaku sempat menculik dua orang. Namun satu korban karena kondisinya tidak sehat akhirnya dilepas di Tol Cikeas.
Baca Selengkapnya