Ahok diadang seorang warga saat kampanye di Lenteng Agung
Merdeka.com - Polisi mengamankan seorang warga yang melakukan penolakan terhadap kehadiran calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama. Dia bersama seorang rekannya sempat membawa bendera hijau dan berteriak takbir.
Pihak kepolisian yang tengah berjaga langsung meminta warga tersebut untuk berpindah untuk diamankan. Namun, dengan tegas warga yang mengenakan kaos merah itu menolak dengan alasan bahwa dia penduduk asli setempat.
"Saya orang sini, saya orang sini. Dah enggak perlu RT. Saya Forum Lenteng Agung," katanya kepada pihak kepolisian di Jalan Agung Raya I, Gang Pepaya, Lenteng Agung, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Jumat (6/1).
-
Siapa yang larang Jokowi ikut kampanye? Tidak ada penyebutan presiden dan wakil presiden atau menteri di dalamnya.
-
Siapa ayah Ahok? Diketahui, pria kecil ini merupakan anak dari Indra Tjahaja Purnama dan Buniarti Ningsing keturunan Tionghoa .
-
Bagaimana Ahok dukung Ganjar? Menjelang hari pencoblosan, sejumlah pejabat negara makin terang-terangan memberikan dukungan kepada pasangan calon presiden dan wakil presiden. Baru-baru ini, Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mundur dari jabatannya. Pemicu utamanya karena Ahok ingin mengkampanyekan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
-
Bagaimana Golkar menanggapi Anies di Pilgub DKI? 'Mau turun pangkat lagi dari capres menjadi cagub lagi gitu. Jadi saya kira tentu ini harus dipikirkan,' tegas dia.
-
Kenapa Ahok ingin jadi pejabat? Pesan Sang Ayah Pengalaman sering diperas oknum pejabat membuatnya terobsesi ingin menjadi pejabat. Ditambah pesan dari sang ayah sebelum meninggal. Pesan ini juga mendorongnya untuk jadi pejabat yang jujur dan membawa perubahan positif.
-
Siapa yang bilang Ahok dukung Ganjar gak ngaruh? 'Itu menurut saya too little too late, atau bahkan enggak ngaruh sama sekali,' ujar Habiburokhman di Media Center TKN, Jakarta Selatan, Senin (5/2).
Pria yang diamankan tersebut tidak menyebutkan nama walaupun pihak kepolisian telah mengamankannya. Saat rekan-rekan media terus menekannya untuk menyebutkan namanya, lagi-lagi dia hanya berkata bahwa dirinya warga asli Lenteng Agung.
"Saya menolak datang ke sini, iya menolak (kampanye)," tegasnya
Salah seorang perempuan yang mengenakan hijab warna biru berteriak meminta agar aparat kepolisian untuk tidak membawa orang tersebut. Bahkan, dia berencana ini melaporkan kesalah satu pemuka agama.
"Nanti saya laporkan ke Ustaz Subhan," tutupnya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ahok mengaku ingin ikut mengampanyekan Ganjar-Mahfud.
Baca SelengkapnyaVideo dari akun Tik Tok bernama Agos Gemoy tenagh viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaSeorang nenek pendukung paslon 02 mengatakan bahwa Prabowo memiliki gagasan melanjutkan kinerja presiden sebelum-sebelumnya.
Baca SelengkapnyaAhok juga tidak bisa ikut berkampanye karena posisinya sebagai Komisaris Utama PT Pertamina
Baca SelengkapnyaDiketahui, beberapa waktu lalu izin acara 'Desak Anies' di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), dibatalkan sepihak.
Baca SelengkapnyaWarga Lumajang bernama Agus Gemoy mengaku disomasi usai mencopot stiker caleg yang ditempel di dinding rumahnya tanpa izin.
Baca SelengkapnyaAhok mengaku belum menerima pesan WhatsApp dari Cagub Jakarta Ridwan Kamil.
Baca SelengkapnyaSetelah sempat demo di DPR, Joko Anwar juga ikut berunjuk rasa di depan Gedung MK.
Baca SelengkapnyaBasuki Tjahja Purnama alias Ahok keluar ruangan sambil berlari usai mendengar pidato Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri di Jakarta, Senin, 26 Agustus 2024.
Baca SelengkapnyaAhok mengatakan penolakan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mendukung capres Anies Baswedan.
Baca SelengkapnyaHabiburokhman yakin rakyat lebih memihak Jokowi dibanding Ahok.
Baca SelengkapnyaMantan Gubernur DKI Basuki T Purnama bercerita saat ditahan kasus penistaan agama.
Baca Selengkapnya