Ahok-Djarot resmi diusung PDIP, pendukung bersorak
Merdeka.com - DPP PDIP akhirnya menjatuhkan pilihannya pada petahana Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama untuk diusung sebagai calon gubernur DKI Jakarta pada Pilgub 2017 mendatang. Basuki alias Ahok akan didampingi Djarot Saiful Hidayat sebagai wakilnya kembali.
Puluhan pendukung Basuki alias Ahok-Djarot pun bertepuk tangan dan bersorak-sorai saat nama Ahok dan Djarot disebutkan oleh Sekjen DPP PDIP Hasto.
"Maju terus Mas Ahok, mas Djarot," kata seorang ibu.
-
Siapa yang ingin diusung oleh PDIP? 'Kalau memang misalnya Pak Anies berpasangan dengan kader kami jadi wagubnya,' Wakil Sekretaris Jenderal PDIP Utut Adianto kepada wartawan.
-
Siapa yang diusung PDIP? Tri Rismaharini dengan Zahrul Azhar Asumta atau Gus Hans yang diusung PDIP.
-
Bagaimana cara Pilkada DKI 2017? Pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2017 (disingkat Pilgub DKI 2017) dilaksanakan pada dua tahap, yaitu tahap pertama di tanggal 15 Februari 2017 dan tahap kedua tanggal 19 April 2017 dengan tujuan untuk menentukan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022.
-
Siapa yang menang Pilkada DKI 2017? Hasil resmi dari Pilkada DKI Jakarta 2017 menunjukkan bahwa pasangan Anies Baswedan - Sandiaga Uno memenangkan pemilihan dengan perolehan suara 57,96%, mengalahkan pasangan petahana Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) - Djarot Saiful Hidayat yang memperoleh 42,04%.
-
Siapa saja kandidat yang bertarung di Pilkada DKI 2017? Pada putaran pertama, ada tiga pasangan calon: Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) - Djarot Saiful Hidayat; Anies Baswedan - Sandiaga Uno; dan Agus Harimurti Yudhoyono - Sylviana Murni.
"Pantang mundur, hidup Pak Ahok," kata pendukung yang lain.
"Pak Ahok enggak mungkin lari ke yang lain," ujar seorang ibu.
Tak hanya itu, seorang pendukung Ahok pun mengaku sudah tahu bahwa Ahok akan diusung oleh partai berlambang banteng moncong putih itu.
"Enggak kaget sih, sudah tahu dari lama juga. Kan bisa dilihat dari hasil survei," ungkap kader yang tak ingin disebutkan namanya itu.
Pria usia 30 tahun itu mengaku pernah ikut dalam survei. Dia mengatakan dari 3 nama Ahok, Sandiaga Uno dan Yusril, nama Ahok menjadi pilihan teratas.
"Saya pernah survei, kalau ditanya orang siapa Gubernur nanti pasti jawabannya Ahok. Itu kalau enggak mikir lama yah," ungkap dia.
Dia juga mengklaim, sejak kepemimpinan Ahok sebagai Gubernur DKI Jakarta, banyak perubahan yang terjadi di Jakarta.
"Ya lihat aja Jakarta sekarang, puas enggak? Tiga tahun lagi juga Jakarta bakal kaya Jepang," tutupnya.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ketua DPP PDIP Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menyatakan siap maju Pilkada
Baca SelengkapnyaAhok menyerahkan keputusan pencalonan Pilkada Jakarta kepada Tim Desk Pilkada DPP PDIP, Sekjen PDIP dan nantinya akan diputuskan oleh Megawati Soekarnoputri
Baca SelengkapnyaAhok menyebut, Anies memang masuk bursa dan menjadi salah satu dari 10 nama yang diusulkan di Jakarta.
Baca SelengkapnyaPDIP masih belum mengambil keputusan perihal dukungan calon gubernur pada Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaAhok sambil menyapa masyarakat mengawal Pramono-Rano Karno di KPU Jakarta
Baca SelengkapnyaSebelumnya, PDIP membuka peluang Ahok dan Djarot maju Pilgub Sumut 2024.
Baca SelengkapnyaGanjar mengatakan, figur yang diusung PDIP diharapkan berasal dari kader, karena salah satu fungsi partai adalah mencetak kader-kader untuk dijadikan pemimpin.
Baca SelengkapnyaKetua DPP PDI Perjuangan Djarot Saiful Hidayat menantang Partai Keadilan Sejahtera untuk mengusung Ahok.
Baca SelengkapnyaMereka yang tergabung dalam Barisan Relawan Bhineka Jaya melakukan dukungan kepada Ahok untuk menjadi Calon Gubernur DKI yang diusung PDIP.
Baca SelengkapnyaSaid menyebut PDIP tinggal menunggu waktu yang tepat untuk mengumumkan nama yang akan diusung di Pilgub Jakarta.
Baca SelengkapnyaPantas mengatakan, kemungkinan partainya bakal mengumumkan nama bakal calon gubernur pada Mei 2024 mendatang
Baca SelengkapnyaGerindra tengah mempertimbangkan nama Bobby Nasution di Pilgub Sumut
Baca Selengkapnya