Ahok setuju pernyataan Jokowi soal aktor politik tunggangi aksi demo
Merdeka.com - Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama menyayangkan aksi demonstrasi 4 November yang semula berjalan damai dan tertib namun berujung bentrok di beberapa titik di ibu kota pada malam hari. Basuki atau akrab disapa Ahok juga menyayangkan aksi penjarahan yang terjadi di Penjaringan, Jakarta Utara.
"Ya tentu saya ikut empati kepada orang-orang yang pada dijarah, warung dijarah, sampai ada yang mesti kena gas air mata. Nah kita sayangkan gitu loh. Sampai magrib sudah bagus gitu loh, pas salat isya ribut. Harusnya kan perlu seperti itu," ujar Ahok di Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (5/11).
Ahok sependapat dengan Presiden Joko Widodo yang menyebut ada aktor politik yang mendompleng aksi unjuk rasa besar-besaran kemarin. Termasuk pihak-pihak lain yang memanfaatkan aksi demo untuk membuat keributan. Ahok mengapresiasi ulama yang menyerukan agar menjaga kedamaian dan menghindari keributan.
-
Siapa yang ikut demo? Pada Minggu (17/3), warga di sepanjang Jalan Godean, tepatnya di Desa Sumberarum, Kecamatan Moyudan, Sleman, bersama satuan Jaga Warga mengadakan arak-arakan dengan membawa banner.
-
Siapa saja yang ikut demo? Aksi demo kali ini sangat besar, melibatkan tidak hanya mahasiswa tetapi juga para komika seperti Arie Kriting dan Mamat Alkatiri yang ikut turun berdemo.
-
Siapa saja yang terlibat dalam aksi damai? Aksi damai ini berfokus di depan gedung Dubes AS yang dihadiri oleh sejumlah tokoh pergerakan Islam lainnya seperti Persatuan Umat Islam, Al Irsyad, Ikadi, Hidayatullah dan sebagainya.
-
Siapa yang mengkritik Jokowi? Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat mengkritik kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
-
Siapa yang memprotes kejadian tersebut? Diketahui, terekam video yang beredar di media sosial salah satu pendukung mengacungkan tiga jari saat debat capres berlangsung. Hal tersebut pun menuai protes dari pihak 02 yakni Grace Natalie.
-
Apa tujuan warga demo? Dilansir dari akun Instagram @merapi_uncover, mereka mengadakan arak-arakan itu dengan tujuan 'Mberot Jalan Rusak' di sepanjang Jalan Godean.
"Presiden sudah sampaikan ini ada aktor politik di belakang ini. Kan ulama-ulama sudah kita lihat mendorong jangan terjadi (keributan). Terus kasus yang di penjaringan, itu betul-betul enggak ada hubungan dengan demo lho. Orang baru," katanya.
Ahok juga menyayangkan perilaku demonstran yang tidak tertib. Terbukti dengan adanya sampah yang mencapai 71 ton. Padahal seharusnya aksi demonstrasi ini dapat berjalan dengan damai dan aman.
"Masih demo saja sudah penuh ke arah waduk pluit. Sudah mulai penuh mau masuk rumah kita, saya kira melanggar. Sudah sangat menyayangkan kejadian seperti ini padahal seharusnya kalau kita ingin menyampaikan sesuatu gampang," tutupnya. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Massa mendorong hak angket DPR terkait hasil sementara penghitungan suara Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaTerlihat Jokowi mengenakan kemeja berwarna biru langit khas Prabowo-Gibran
Baca SelengkapnyaSetelah sempat demo di DPR, Joko Anwar juga ikut berunjuk rasa di depan Gedung MK.
Baca SelengkapnyaPerintah Jokowi mendapat apresiasi banyak pihak, tak terkecuali aktivis.
Baca SelengkapnyaAliansi Mahasiswa Bekasi-Karawang menggelar demonstrasi di Jalan Cut Meutia, Kota Bekasi, Selasa (6/2). Mereka membakar foto Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Baca SelengkapnyaMereka yang tergabung dalam Barisan Relawan Bhineka Jaya melakukan dukungan kepada Ahok untuk menjadi Calon Gubernur DKI yang diusung PDIP.
Baca SelengkapnyaAda sekitar ratusan orang yang ditangkap Polda Metro Jaya, namun sebagian sudah dibebaskan.
Baca SelengkapnyaMenurut Arsjad semua orang bebas dalam menyuarakan untuk mendukung siapa saja dengan cara yang berbeda-beda, termasuk Ahok.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, Jokowi turun langsung mengkampanyekan Luthfi-Yasin di Jateng.
Baca Selengkapnya"Tapi InsyaAllah Pak Ahok itu jujur yang saya kenal,” kata Ganjar.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan, setiap lima tahun sekali dipastikan Pemilu akan terus terjadi.
Baca SelengkapnyaGanjar mengatakan, Ahok memiliki karakter tersendiri, dalam menyampaikan sesuatu ke publik
Baca Selengkapnya