Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ahok: Tahun depan, BBM subsidi 'hilang' di Jakarta

Ahok: Tahun depan, BBM subsidi 'hilang' di Jakarta SPBU Abdul Muis. ©2014 merdeka.com/muhammad lutfhi rahman

Merdeka.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengaku saat ini Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tengah membuat aturan untuk semua Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) untuk tidak menjual Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi mulai Januari tahun depan.

Menurut Ahok, langkah tersebut untuk membantu pemerintah dalam mengurangi beban subsidi BBM yang mencapai Rp 300 triliun per tahun.

Ahok menegaskan aturan tersebut berlaku untuk seluruh SPBU yang ada di Jakarta. Apabila, SPBU tersebut masih menjual BBM subsidi maka, izin usaha SPBU tersebut akan dicabut.

Orang lain juga bertanya?

"Ini sekarang saya sama Sekda DKI lagi mau bikin surat untuk semua SPBU agar tidak menjual BBM subsidi mulai Januari tahun depan. Kalau mereka masih jual, izin akan kita tarik. Ini merupakan cara untuk membantu pemerintah pusat mengurangi subsidi BBM dan untuk mencapai penghapusan subsidi BBM dalam waktu 3 tahun," ujar Ahok di Balai Kota, Jakarta, Jumat (8/8).

Ahok menegaskan saat ini Indonesia sedang berada di situasi darurat. Setiap tahun pemerintah pusat harus menyediakan anggaran sebesar Rp 300 triliun untuk subsidi BBM. Dia juga mengatakan penghapusan subsidi BBM nantinya, belum tentu mengurangi kemacetan di Jakarta.

"Untuk mengurangi kemacetan bukan masalah BBM saja, tapi pemda juga harus menyediakan low cost transportation kayak di Australia, pake bis tingkat 2 misalnya. Jadi orang-orang akan menyesuaikan diri, karena BBM mahal jadi mau engga mau harus naik transportasi umum yang sudah disediakan. Mereka lama-lama akan mengubah kebiasaannya. Tapi kalau kita engga ngasih mereka alternatif transportasi, kemacetan tidak akan berkurang," kata Ahok.

Mantan bupati Belitung Timur ini mengatakan Pemprov DKI tidak bisa melarang masyarakat untuk membeli kendaraan pribadi. Namun, lanjut Ahok, Pemprov DKI bakal menerapkan jalan berbayar atau Electronic Road Pricing (ERP) untuk membatasi penggunaan kendaraan pribadi di jalanan Jakarta.

"Kita engga bisa melarang orang untuk beli mobil. Tapi kita bisa membatasi penggunaan. Misalnya seperti ERP nanti, kalau mau beli mobil ya silakan tapi bayar kewajibannya," pungkas Ahok. (mdk/ian)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Anak Buah Luhut Sebut Gara-Gara Subsidi BBM, Anggaran Rp120 Triliun Tiap Tahun Menguap Jadi Asap
Anak Buah Luhut Sebut Gara-Gara Subsidi BBM, Anggaran Rp120 Triliun Tiap Tahun Menguap Jadi Asap

Pemerintah telah mengimpor BBM hingga Rp251 triliun sepanjang 2019-2023.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Siapkan Anggaran Subsidi BBM, LPG dan Listrik Rp251 Triliun di Tahun 2024
Pemerintah Siapkan Anggaran Subsidi BBM, LPG dan Listrik Rp251 Triliun di Tahun 2024

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan anggaran tersebut disiapkan demi menjaga stabilitas harga energi.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Viral Harga BBM Naik Sampai Makan Siang Gratis Pakai Dana BOS
VIDEO: Viral Harga BBM Naik Sampai Makan Siang Gratis Pakai Dana BOS

Rencana penggunaan dana BOS ini pertama kali diungkapkan oleh Menko Perekonomian Airlangga

Baca Selengkapnya
Pemerintah Blak-Blakan 5 Tahun Impor BBM Habiskan Uang Negara Rp251 Triliun
Pemerintah Blak-Blakan 5 Tahun Impor BBM Habiskan Uang Negara Rp251 Triliun

Program pendidikan, hingga kesehatan harus berbagi dengan impor BBM.

Baca Selengkapnya
Pemprov DKI Pangkas Subsidi Transjakarta Rp336 Miliar
Pemprov DKI Pangkas Subsidi Transjakarta Rp336 Miliar

Namun tarif Transjakarta dipastikan tidak akan terganggu dengan keputusan ini.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Blak-blakan, Viral Harga BBM Naik Sampai Makan Siang Gratis Pakai Dana BOS
VIDEO: Blak-blakan, Viral Harga BBM Naik Sampai Makan Siang Gratis Pakai Dana BOS

Sejumlah badan usaha swasta penyedia BBM semisal Shell Indonesia dan BP AKR terus mendongkrak harga BBM miliknya selama beberapa bulan terakhir.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Pastikan Belum Ada Rapat Bahas Pembatasan BBM Subsidi
Sri Mulyani Pastikan Belum Ada Rapat Bahas Pembatasan BBM Subsidi

Sri Mulyani menerangkan, alasan pembatasan BBM subsidi untuk efisiensi APBN 2025.

Baca Selengkapnya
Jakarta Butuh Rp600 T untuk jadi Kota Global, Anggaran Besar untuk Apa Saja?
Jakarta Butuh Rp600 T untuk jadi Kota Global, Anggaran Besar untuk Apa Saja?

PJ Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono tak menampik Jakarta butuh anggaran hingga Rp600 triliun untuk bertransformasi menjadi kota global.

Baca Selengkapnya
Tanda-Tanda Harga BBM Bakal Naik Awal Bulan Depan
Tanda-Tanda Harga BBM Bakal Naik Awal Bulan Depan

Kenaikan harga BBM ditopang kebutuhan akan dolar cukup tinggi untuk impor dan sebagainya.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Berencana Subsidi Petamax, DPR Ingatkan Ini
Pemerintah Berencana Subsidi Petamax, DPR Ingatkan Ini

Nantinya, jika BBM jenis Pertalite dibatasi, maka pemerintah akan mensubisidi BBM jenis Pertamax.

Baca Selengkapnya
Ada Program Makan Bergizi Gratis, Prabowo Bakal Naikkan Harga Pertalite di 2025?
Ada Program Makan Bergizi Gratis, Prabowo Bakal Naikkan Harga Pertalite di 2025?

Secara hitung-hitungan, pelaksanaan program baru itu bukan tidak mungkin menimbulkan perpindahan anggaran dari salah satu sektor ke sektor lain.

Baca Selengkapnya
Anggaran Subsidi BBM dan LPG Turun hingga Rp1,1 Triliun di RAPBN 2025, Harga Bensin Bakal Naik?
Anggaran Subsidi BBM dan LPG Turun hingga Rp1,1 Triliun di RAPBN 2025, Harga Bensin Bakal Naik?

Sri Mulyani menyampaikan anggaran subsidi BBM dan liquefied petroleum gas (LPG) 3 kilogram (kg) turun dari Rp114,3 triliun menjadi Rp113,7 triliun.

Baca Selengkapnya