Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Airlangga dan MUI Bahas Kondisi Ekonomi Terkini

Airlangga dan MUI Bahas Kondisi Ekonomi Terkini Airlangga Bertemu MUI Bahas Ekonomi Terkini. ©2022 Merdeka.com

Merdeka.com - Di tengah wacana perekonomian global yang semakin memerlukan penyesuaian di tahun 2023, Majelis Ulama Indonesia (MUI) merasa perlu mendapatkan pencerahan dan pemaparan dari sosok yang berkompeten dalam menjawab pertanyaan ini yakni Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI Airlangga Hartarto.

Airlangga kemudian memenuhi undangan MUI. Dia berkesempatan mengunjungi kantor MUI di Jalan Proklamasi 51, Jakarta pada Selasa (11/10). Kedatangannya langsung disambut oleh para pimpinan MUI.

“Kami berterima kasih sekali Pak Menko berkenan hadir di sini. Padahal awalnya kami yang ingin silaturahim untuk mendapatkan update terkini terkait kondisi perekonomian. Eh malah Pak Menko yang hadir sambil menikmati makanan nasi kotak. Kami apresiasi sekali,” kata Dewan Pengawas MUI, KH Zaitun Rasmin dalam keterangannya, Selasa (11/10).

Orang lain juga bertanya?

Mengawali pertemuan tersebut, Airlangga memaparkan, dunia saat ini tengah dihadapkan pada The Perfect Storm atau 5C, yakni Covid-19, Conflict, Climate Change, Commodity Prices, dan Cost of Living.

Dalam menghadapi tantangan dan ketidakpastian global yang semakin kompleks, Airlangga menekankan pentingnya persatuan dan kolaborasi. Baginya, persatuan adalah komoditas yang langka dan fundamental.

Persatuan dapat menguatkan Bangsa Indonesia dalam menghadapi tantangan dari berbagai sisi sebagaimana yang sudah dilalui pada awal masa pandemi Covid-19. Salah satu elemen kunci persatuan ini ialah para ulama.

Selain itu, Airlangga juga mengemukakan pandangannya terkait perekonomian nasional. Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) menjadi salah satu sektor yang berperan penting dalam masa pemulihan ekonomi nasional. Lebih lanjut, UMKM telah memberikan kontribusi mencapai 61% terhadap PDB Nasional dan menyerap 97% dari total tenaga kerja.

Senada dengan itu, MUI memiliki kesamaan pandangan dalam mendorong pertumbuhan UMKM. Wakil Ketua Umum MUI, Anwar Abbas menyampaikan pesan agar pemerintah lebih memperhatikan usaha mikro dan ultra mikro yang jumlahnya sangat besar.

Pemerintah melalui Kemenko Perekonomian RI dan KPC-PEN telah memberikan Kredit Usaha Rakyat (KUR) tanpa bunga kepada 10 juta usaha mikro dan ultra mikro. Sementara untuk usaha kecil diberikan kredit bersubsidi dengan bunga hanya 3%. Pada 2023 mendatang, pemerintah akan menaikkan jumlah kredit rakyat hingga Rp460 triliun, terutama untuk bidang pertanian.

Airlangga melihat peran serta Majelis Ulama Indonesia (MUI) dalam mendorong pertumbuhan UMKM sangatlah strategis melalui kemudahan sertifikasi halal MUI. UMKM kita hari ini masih memerlukan dukungan sertifikasi halal selain usaha dengan skala lebih besar lainnya.

“Ulama adalah sahabat kita semua”, pungkasnya.

(mdk/fik)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi: Ekonomi Global Belum Pulih, Tapi ASEAN Mampu Asalkan Bersatu
Jokowi: Ekonomi Global Belum Pulih, Tapi ASEAN Mampu Asalkan Bersatu

Jokowi: Ekonomi Global Belum Pulih, Tapi ASEAN Mampu Asalkan Bersatu

Baca Selengkapnya
DPR RI Ajak Komitmen Bersama Jaga Perdamaian, Stabilitas dan Kemakmuran ASEAN
DPR RI Ajak Komitmen Bersama Jaga Perdamaian, Stabilitas dan Kemakmuran ASEAN

Anggota BKSAP Fraksi Partai Golkar Puteri Komarudin tekankan pentingnya komitmen bersama untuk menjaga perdamaian.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Waspadai Dampak Perang dan Inflasi Bisa Ganggu Rantai Pasok Global
Sri Mulyani Waspadai Dampak Perang dan Inflasi Bisa Ganggu Rantai Pasok Global

Berdasarkan dinamika politik dunia, saat ini terdapat sejumlah persoalan yang bisa menyebabkan Indonesia mengalami disrupsi suplai.

Baca Selengkapnya
Menteri Jokowi Pamer Ekonomi ASEAN Tetap Tangguh di Tengah Ketidakpastian Global
Menteri Jokowi Pamer Ekonomi ASEAN Tetap Tangguh di Tengah Ketidakpastian Global

IMF memperkirakan pertumbuhan ASEAN tahun 2023 sebesar 4,2 persen. Kemudian pada 2024 diprediksi bisa tumbuh sebesar 4,5 persen.

Baca Selengkapnya
Hadapi Tantangan Global, Mendag Zulkifli Hasan: Kuncinya adalah Kerja Sama
Hadapi Tantangan Global, Mendag Zulkifli Hasan: Kuncinya adalah Kerja Sama

Mendag Zulkifli Hasan menjelaskan, ekonomi Indonesia tetap melanjutkan tren pemulihan.

Baca Selengkapnya
Dunia Hadapi Perang dan Krisis Ekonomi, Jokowi: Kita Harus Eling Lan Waspodo
Dunia Hadapi Perang dan Krisis Ekonomi, Jokowi: Kita Harus Eling Lan Waspodo

Jokowi menekankan pentingnya persatuan dan kerukunan antar masyarakat agar Indonesia menjadi negara maju.

Baca Selengkapnya
Kepala BKPM: Kolaborasi Kunci Hadapi Ancaman Global
Kepala BKPM: Kolaborasi Kunci Hadapi Ancaman Global

Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan Perkasa Roeslani mengungkapkan kolaborasi menjadi kunci menghadapi ancaman global

Baca Selengkapnya
Jokowi Bawa 'Spirit Bandung' Dukung Negara Berkembang Bertahan Hadapi Krisis Dunia
Jokowi Bawa 'Spirit Bandung' Dukung Negara Berkembang Bertahan Hadapi Krisis Dunia

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut, untuk menghadapi krisis global dibutuhkan kekompakan dan solidaritas antarnegara.

Baca Selengkapnya
Begini Respons Menko Airlangga Saat Rupiah Jeblok ke Level Rp16.000 per USD Akibat Konflik Iran Vs Israel
Begini Respons Menko Airlangga Saat Rupiah Jeblok ke Level Rp16.000 per USD Akibat Konflik Iran Vs Israel

Menko Airlangga merespons nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat yang anjlok pasca konflik Iran dan Israel.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani: Geopolitik Bikin Investasi Lambat
Sri Mulyani: Geopolitik Bikin Investasi Lambat

Indonesia berupaya mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan.

Baca Selengkapnya
Perdana Ngantor, Gubernur Lemhanas Ingatkan Pesan Presiden Prabowo
Perdana Ngantor, Gubernur Lemhanas Ingatkan Pesan Presiden Prabowo

Ace juga menekankan, sebagai lembaga yang diberi tugas oleh negara akan terus memfasilitasi dan mewujudkan satu persepsi.

Baca Selengkapnya
Jokowi Gelar Rapat Bahas Situasi Timur Tengah Setelah Iran Serang Israel
Jokowi Gelar Rapat Bahas Situasi Timur Tengah Setelah Iran Serang Israel

Presiden Jokowi hari ini dijadwalkan menggelar rapat membahas situasi geopolitik menyusul serangan Iran ke Israel yang memicu ketegangan di Timur Tengah.

Baca Selengkapnya