Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ajudan klaim tak tahu agenda sehari-hari Setya Novanto

Ajudan klaim tak tahu agenda sehari-hari Setya Novanto Ajudan. ©2017 Merdeka.com/Intan Umbari Prihatin

Merdeka.com - Ajudan Ketua DPR RI Setya Novanto, Corneles Towuliu sudah diperiksa oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dalam pemeriksaan tersebut, penyidik mengajukan 20 pertanyaan kepadanya.

Saat pemeriksaan, Corneles mengaku tidak mengetahui terkait kegiatan bosnya sehari-sehari. Bahkan, dia mengatakan, jarang ikut Setnov dalam kegiatan. Sebab dirinya hanya bertugas untuk mengantar anak Setnov yang saat ini kelas 6 SD.

"Iya saya cuma nganter anaknya. Sewaktu-waktu cuma nganter anaknya aja. Kadang-kadang kan anaknya pulangnya sore," katanya di Gedung KPK, Jakarta, Senin (18/9).

Corneles yang mengabdi dengan Setnov sejak anaknya duduk di taman kanak-kanak tidak pernah terkait kegiatan pekerjaan Setnov. "Saya enggak tau kegiatan. Saya enggak pernah ngaterin. Dan Saya cuma urusan anak. Saya khusus anaknya aja," tegasnya.

Diketahui, KPK memanggil ajudan Ketua DPR RI Setya Novanto, Corneles Towuliu. Dia diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Setnov dalam kasus proyek pengadaan e-KTP. Sebelumnya, ajudan Setnov pernah dipanggil penyidik KPK, Senin (12/9).

"Benar hari ini Corneles Towuliu diperiksa KPK sebagai saksi untuk tersangka SN (Setya Novanto) dalam perkara kasus KTP-e," kata Juru Bicara KPK, Febri Diansyah ketika di konfirmasi, Senin (18/9).

Ajudah Setnov sudah hadir di Gedung KPK. Sekitar pukul 10.03 WIB dia hadir mengenakan pakaian batik. Dia tidak berkomentar apapun ketika memasuki gedung KPK.

(mdk/fik)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kubu SYL Berkelit, Kuasa Hukum sebut Kasdi yang Memohon Biduan Nayunda jadi Honorer Kementan
Kubu SYL Berkelit, Kuasa Hukum sebut Kasdi yang Memohon Biduan Nayunda jadi Honorer Kementan

Awal mula SYL kenal dengan Nayunda juga berawal Kasdi.

Baca Selengkapnya
SYL Jadikan Biduan Nayunda Honorer Kementan dan Asisten Anaknya: Gaji Rp 4 Juta, Setahun Cuma 2 Kali Masuk
SYL Jadikan Biduan Nayunda Honorer Kementan dan Asisten Anaknya: Gaji Rp 4 Juta, Setahun Cuma 2 Kali Masuk

Status Biduan Nayunda honorer Kementan, tapi ditugaskan jadi asisten anaknya SYL yang merupakan anggota.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Kasad Jenderal TNI Maruli Evaluasi SOP Ajudan Usai Geger Mayor Teddy Ajudan Prabowo
VIDEO: Kasad Jenderal TNI Maruli Evaluasi SOP Ajudan Usai Geger Mayor Teddy Ajudan Prabowo

Teddy merupakan prajurit TNI aktif yang berstatus ajudan Menteri Pertahanan Prabowo.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Mabes TNI Tegas Mayor Teddy 'Nyempil' di Barisan Prabowo Tak Langgar Aturan
VIDEO: Mabes TNI Tegas Mayor Teddy 'Nyempil' di Barisan Prabowo Tak Langgar Aturan

Apabila Mayor Teddy sebagai prajurit aktif terang-terangan turut serta dalam agenda kampanye, maka hal itu akan dilarang

Baca Selengkapnya
Blak-blakan Sekjen PDIP Hasto Dipanggil KPK Terkait Kasus Korupsi DJKA
Blak-blakan Sekjen PDIP Hasto Dipanggil KPK Terkait Kasus Korupsi DJKA

Dia pun meminta maaf atas ketidakhadirannya ke KPK, lantaran dirinya harus memimpin rapat terkait Pilkada.

Baca Selengkapnya
Reaksi Jokowi Diisukan Cawe-Cawe dalam Kepengurusan PDIP
Reaksi Jokowi Diisukan Cawe-Cawe dalam Kepengurusan PDIP

Jokowi dikabarkan memberikan tim khusus untuk mengkaji kepengurusan PDIP.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Pengakuan Biduan Cantik Nayunda, Disetop Jadi Honorer Kementan Tetap Terima Gaji
VIDEO: Pengakuan Biduan Cantik Nayunda, Disetop Jadi Honorer Kementan Tetap Terima Gaji

Nayunda mengaku dilarang kembali bekerja di Kementan

Baca Selengkapnya