Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Akbar Tandjung minta Munaslub Golkar tak ada saweran Rp 20 miliar

Akbar Tandjung minta Munaslub Golkar tak ada saweran Rp 20 miliar Akbar Tandjung. ©2016 merdeka.com/muhammad luthfi rahman

Merdeka.com - Mantan Ketua Umum Partai Golkar Akbar Tandjung menolak usulan iuran calon ketua umum Golkar dalam musyawarah nasional luar biasa (Munaslub) pada bulan Mei mendatang. Menurutnya, jika Golkar kesulitan dana penyelenggaraan munaslub lebih baik mencari dukungan dari luar partai politik.

"Tapi tidak perlu sampai di charge gitu ya, calon harus menyumbang, apalagi sampai miliaran rupiah. Uang miliaran itu kan banyak, justru kalau memang nanti ada sumbangan miliaran rupiah pada hari-H dipertanyakan uang miliaran itu dari mana," kata Akbar Tanjung usai acara peluncuran buku Ketua BPK di Dapur Sunda Pancoran, Jakarta, Senin (25/4).

Munas Golkar pada tahun 1998 lalu, dirinya mengaku tak menyerahkan iuran kepada DPP Golkar terkait calon ketua umum partai berlambang pohon beringin ini. Kala itu para kader mencari dana ke para simpatisan atau pendukung Golkar yang ingin membantu kesuksesan partai.

Orang lain juga bertanya?

"Dan Alhamdulillah munaslub berjalan dengan baik," kata dia.

Lanjut dia, saat ini sudah ada Caketum Golkar yang meminta restu untuk maju dalam munaslub. Yaitu, Setya Novanto, Ade Komaruddin, Idrus Marham dan Airlangga.

"Saya beri kesempatan pada mereka untuk maju sesuai aturan yang ada di organisasi golkar," jelasnya.

Dia menilai ke depan ketua umum Golkar yang layak memimpin harus mempunyai komitmen untuk memajukan Golkar. Selain itu, kata dia Caketum harus memiliki prestasi, dedikasi, kualitas dan tidak bermasalah dengan hukum.

"Kalau memimpin secara setengah-setengah akan sulit karena harus all out gitu. Jadi itu menjadi ukuran mencari orang yang committed untuk membangun Golkar," tandasnya.

Baca juga:

Akbar Tandjung: Saya sedih Golkar ribut terus

Cerita para caketum Golkar minta restu JK jelang munaslub

Idrus Marham anggap setoran duit Rp 20 miliar untuk Munaslub wajar

Serius nyalon Ketum Golkar, Priyo Budi bakal rangkul 'ABG'

Ade Komarudin tak setuju caketum Golkar harus setor duit di munaslub

Biar suara tak merosot, setoran Rp 20 M ketum Golkar harus dihapus (mdk/gil)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jusuf Kalla: Jangan Harap Jadi Ketua Golkar Kalau Tidak Punya Modal Rp600 Miliar
Jusuf Kalla: Jangan Harap Jadi Ketua Golkar Kalau Tidak Punya Modal Rp600 Miliar

JK menegaskan untuk dapat menjadi Ketua Umum Partai Golkar perlu modal yang cukup banyak.

Baca Selengkapnya
JK: Golkar Sangat Tergantung Penguasa Cari Koalisi, Bahaya Kalau Begini Terus
JK: Golkar Sangat Tergantung Penguasa Cari Koalisi, Bahaya Kalau Begini Terus

JK sebut Golkar telat dalam menentukan arah koalisi pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Baca Selengkapnya
Tak Ada Celah Untuk Munaslub Golkar
Tak Ada Celah Untuk Munaslub Golkar

Sekretaris Jenderal Partai Golkar Lodewijk F Paulus menegaskan, tidak ada dorongan Munaslub oleh Dewan Pakar Golkar.

Baca Selengkapnya
Jusuf Kalla Tolak Munaslub Golkar Melengserkan Airlangga: Partai Diganggu Lagi, Makin Kacau Negeri Ini
Jusuf Kalla Tolak Munaslub Golkar Melengserkan Airlangga: Partai Diganggu Lagi, Makin Kacau Negeri Ini

JK mengatakan, apabila Golkar pecah, tidak akan bisa menang pada Pemilu 2024 mendatang.

Baca Selengkapnya
Didorong Ambil Alih Kursi Ketum Golkar, Luhut: Lihat Sajalah
Didorong Ambil Alih Kursi Ketum Golkar, Luhut: Lihat Sajalah

Kepemimpinan Airlangga diguncang melalui desakan Munaslub. Luhut didukung untuk maju di pemilihan Ketum.

Baca Selengkapnya
Airlangga: Seluruh Senior dan DPD Golkar Tolak Munaslub
Airlangga: Seluruh Senior dan DPD Golkar Tolak Munaslub

Belakangan ini, isu Munaslub berembus kencang untuk melengserkan Airlangga dari kursi Ketum Golkar.

Baca Selengkapnya
Klarifikasi Dewan Pakar Dianggap Biang Kerok Isu Munaslub Golkar
Klarifikasi Dewan Pakar Dianggap Biang Kerok Isu Munaslub Golkar

Sebagai informasi, desakan Munaslub untuk melengserkan Airlangga dilakukan Kelompok Pemrakarsa Penggerak Kebangkitan Partai Golkar.

Baca Selengkapnya
Golkar Tegaskan Tak Ada Dorongan untuk Koalisi dengan Gerindra
Golkar Tegaskan Tak Ada Dorongan untuk Koalisi dengan Gerindra

Seluruh kader Partai Golkar sudah menyerahkan keputusan di Pilpres 2024 kepada Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.

Baca Selengkapnya
Keras!, Ada Ancaman Pemecatan Bagi Kader Golkar Suarakan Munaslub
Keras!, Ada Ancaman Pemecatan Bagi Kader Golkar Suarakan Munaslub

Waketum Golkar curiga ada penumpang gelap dengan kemunculan gagasan Munaslub melalui orang yang mengaku anggota Dewan Pakar Golkar.

Baca Selengkapnya
Mekeng Sebut Golkar Tak Diperhitungkan di Koalisi Prabowo, Buka Opsi Pindah ke PDIP
Mekeng Sebut Golkar Tak Diperhitungkan di Koalisi Prabowo, Buka Opsi Pindah ke PDIP

Punya banyak 'kursi', Golkar menginginkan mitra koalisi yang setara.

Baca Selengkapnya
Ditolak Golkar Daerah, Idrus Marham dinilai Tidak Punya Pengaruh
Ditolak Golkar Daerah, Idrus Marham dinilai Tidak Punya Pengaruh

Dalam konferensi pers, Idrus mendesak Airlangga segera melepas jabatannya sebagai ketua umum DPP Partai Golkar

Baca Selengkapnya
Mundur dari Golkar, Jusuf Hamka Ungkap Airlangga Terzalimi karena Kursi Ketum Direbut Orang Powerful
Mundur dari Golkar, Jusuf Hamka Ungkap Airlangga Terzalimi karena Kursi Ketum Direbut Orang Powerful

Jusuf Hamka mengakui keputusan mundur karena melihat pergolakan di Golkar yang berujung pengunduran diri Airlangga.

Baca Selengkapnya