Akibat angin kencang, belasan rumah di Boyolali rusak
Merdeka.com - Belasan rumah warga Desa Sembungan, Kecamatan Nogosari Boyolali, Jawa Tengah rusak parah setelah disapu angin kencang Selasa (24/3) malam. Hujan deras yang menyertai makin memperparah kerusakan yang terjadi sehingga 2 rumah diantaranya roboh.
"Sejak maghrib sudah hujan deras hingga malam. Setelah hujan turun cukup lama, angin kencang tiba-tiba datang," ujar Suyono, warga setempat.
Menurut dia hujan di desa Sembungan terjadi cukup lama. Amukan angin yang juga cukup lama, membuat warga sekitar kebingungan. Bahkan beberapa warga sempat berusaha keluar rumah, akan tetapi derasnya hujan, membuat warga bertahan di teras rumah masing-masing.
-
Bagaimana cuaca panas ekstrem memicu kebakaran hutan? Cuaca panas ekstrem dapat memicu percikan apik di area hutan, kemudian semakin menyebar dan menyebabkan kebarakan dalam skala besar.
-
Kenapa penebangan pohon secara besar-besaran membahayakan? Jika pohon-pohon ditebang secara tidak terkontrol, maka banyak satwa yang kehilangan habitat. Hal ini dapat memengaruhi populasi satwa tersebut dan juga mempengaruhi rantai makanan di hutan.
-
Bagaimana angin kencang merusak rumah warga? 'Kebanyakan itu genteng mbak, jadi ada yang asbes. Kalau genteng sampai kabur kena putting beliung itu. Kalau korban Alhamdulillah tidak ada,' kata Heru Cahyono, Kepala Desa Watuagung, mengutip YouTube Liputan6 pada Jumat (12/1).
-
Apa contoh masalah lingkungan di musim kemarau? Contoh permasalahan lingkungan hidup yang pertama adalah kekeringan. Kekeringan adalah fenomena yang sering terjadi ketika musim kemarau. Seringkali, di berbagai wilayah Indonesia mengalami kekeringan luar biasa yang dapat berakibat buruk.
-
Kenapa pohon ini hampir punah? Mereka terancam oleh Phytophthora cinnamomi, jamur air patogen yang menyebabkan kematian, dan oleh kebakaran hutan yang merajalela yang sesekali mengamuk di wilayah New South Wales ini.
-
Kenapa rumah itu ambruk? Ternyata bangunan tersebut bukan rumah hunian, melainkan kandang hewan yang sudah tak digunakan.
"Kami awalnya mau keluar rumah untuk menyelamatkan diri, tetapi angin justru menyapu semakin kencang dan merobohkan dua rumah milik warga," tuturnya.
Dua rumah yang roboh adalah milik Supratpo, di Dusun Cabean Desa Sembungan. Rumah tersebut sebagian besar sudah roboh dan hampir rata dengan tanah, sehingga tidak bisa ditempati.
Sebuah rumah tempat penggergajian milik Gito Gandi juga mengalami nasib yang sama. Selain itu, belasan rumah lainnya saat ini juga dalam kondisi rusak ringan hingga sedang.
"Rata-rata rumah yang rusak di bagian atap karena hujan dan tersapu angin. Banyak pula rumah yang gentingnya berterbangan dibawa angin," ucapnya.
Tak hanya rumah, puluhan pohon juga tumbang. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam bencana tersebut. Namun demikian diperkirakan kerugian yang diderita masyarakat mencapai ratusan juta rupiah.
Hingga sore ini, warga masih mengevakuasi pohon tumbang yang mengganggu jalan. Sejumlah dahan yang mengganggu jaringan listrik saat ini sudah mulai dibereskan.
Pembersihan pohon dilakukan oleh masyarakat sekitar dengan dibantu dengan petugas TNI-Polri serta relawan dari berbagai pihak. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tercatat sebanyak 93 bangunan mengalami kerusakan akibat peristiwa itu.
Baca SelengkapnyaCuaca ekstrem yang terjadi membuat ratusan rumah warga rusak.
Baca SelengkapnyaDinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DPKPP) sedang melakukan asesmen rumah terdampak bencana untuk pemberian bantuan.
Baca SelengkapnyaHujan deras yang melanda Kota Bogor tadi malam telah menyebabkan banjir dan tanah longsor di beberapa lokasi.
Baca Selengkapnya612 kejadian pohon tumbang di Jakarta selama kurun waktu dua tahun terakhir periode 2022-2023
Baca SelengkapnyaSelain menghancurkan bangunan, bencana ini juga banyak menumbangkan pohon hingga menggulingkan banyak kendaraan.
Baca SelengkapnyaIwan Setiawan meminta agar meningkatkan kewaspadaan jika terjadi cuaca ekstrem
Baca SelengkapnyaPara pengunjung Mattabulu berteduh karena saat itu hujan deras. Di saat bersamaan, pohon besar di dekat pondok tumbang akibat angin kencang.
Baca SelengkapnyaMenurut Samid, belasan tempat tinggal dan rumah kontrakan milik warganya itu rusak parah karena dampak dari pembangunan Tol Japek 2.
Baca SelengkapnyaBencana longsor di Sragen menyebabkan seorang ayah dan anak perempuannya tewas tertimbun tanah
Baca SelengkapnyaSeorang warga merekam detik-detik pohon besar jatuh hingga akhirnya menutup jalanan dan hampir menimpa pengendara di Jakarta Barat viral media sosial.
Baca SelengkapnyaKejadian itu bertepatan dengan hujan disertai angin kencang yang melanda Blitar.
Baca Selengkapnya