Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Akses Masuk Perumahan Villa Mutiara Bekasi Diperketat usai Muncul Klaster Pernikahan

Akses Masuk Perumahan Villa Mutiara Bekasi Diperketat usai Muncul Klaster Pernikahan Satgas Covid-19 membawa warga Perumahan Villa Mutiara Gading 1 Desa Setia Asih, Bekasi.. ANTARA

Merdeka.com - 31 Warga kawasan Perumahan Villa Mutiara Gading 1, Desa Setia Asih, Kecamatan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, positif Covid-19. Sehingga dilakukan mikro lockdown di perumahan tersebut.

Wakil Ketua Satgas Covid-19 Kabupaten Bekasi Kombes Hendra Gunawan mengatakan, puluhan warga positif Covid-19 itu membuat kegiatan di perumahan tersebut dibatasi. Sebab, kawasan itu termasuk berstatus zona merah Covid-19.

"Pembatasan itu seperti warung-warung enggak boleh makan di tempat atau take away, tidak ada kerumunan lebih dari tiga orang, karena zonanya masih merah ini. Tidak ada kegiatan olahraga, seni, budaya, sosial, akses keluar masuk dibatas," kata Hendra saat dihubungi, Rabu (9/6).

Orang lain juga bertanya?

Pembatasan aktivitas tak hanya diberlakukan bagi warga penghuni perumahan tersebut. Warga luar termasuk driver ojek online yang mengantarkan barang atau makanan diwajibkan menyerahkan ke pos penjagaan atau sistem satu pintu.

Hendra menambahkan, pembatasan bakal tak lagi dilakukan setelah warga dilakukan swab antigen ulang. Hal ini dilakukan untuk memastikan warga tidak ada lagi yang terpapar virus Corona.

"Empat hari rencananya, itu baru kita swab ulang lagi. Nah kalau sudah kita swab ulang lagi, tidak ada penambahan, maka mikro lockdownnya ini bisa dikendurkan, artinya yang isolasi kemarin itu sudah bisa beraktivitas kerja lagi, kemudian untuk pembatasan tetap dilakukan ya sampai benar-benar dipastikan tidak ada transmisi lingkungan lagi," kata Hendra yang juga Kapolres Metro Bekasi ini.

Namun warga masih bisa melakukan kegiatan beragama di tengah pembatasan aktivitas. Kegiatan keagamaan seperti salat berjemaah di masjid masih bisa dilakukan dengan catatan diawasi super ketat.

"Tapi mungkin untuk salat Jumat ini masih dipertimbangkan dulu, apalagi kalau salat Jumat ini kan tinggal dua hari lagi ya, belum empat hari. Empat harinya di hari Sabtu nanti," tutupnya.

Puluhan Warga Positif Covid-19

Sebelumnya, 120 orang yang tinggal di kawasan Perumahan Villa Mutiara Gading 1, Desa Setia Asih, Kecamatan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat menjalani swab antigen massal. Hal ini dilakukan setelah 24 warga positif terpapar Covid-19.

Kapolres Metro Bekasi Kombes Hendra Gunawan mengatakan, 120 orang itu menjalani swab antigen pada Selasa (8/6) kemarin. Karena, sebelumnya sebanyak 150 orang sudah menjalani swab antigen pada Senin (7/6).

"Jadi yang hari pertama itu Senen kita swab antigen sekitar 150 kurang lebih, itu didapatkan 24. 1 dirujuk di Rumah Sakit Ananda, 23 dirujuk di karantina mandiri Hotek Ibis. Nah karena sudah malam, lita lanjutkan swab antigennya di hari Selasa, kedua kita swab lagi di RT sebelahnya. Awalnya kan di RT 03/018, Perumahan Villa Mutiara Gading Permai," kata Hendra saat dihubungi, Rabu (9/6).

Dari 120 orang yang menjalani swab, sebanyak tujuh orang diketahui terpapar virus corona. Kemudian, mereka dirujuk ke Hotel Ibis, Cikarang atau menyusul 23 orang yang sebelumnya sudah dilakukan isolasi.

"Tapi tujuh orang ini semuanya tanpa gejala, kita rujukin ke Hotel Ibis. Nah ini kan menurut kita sudah kita pisahkan yang sesuai hasil tracing maupun yang kira-kira terjadi transmisi lingkungan. Nah kalau sudah dipisahkan seperti ini, kita menunggu sampai 4 hari," ujarnya.

"Sama berdasarkan keterangan dari dokter inkubasi Covid-19 itu dapat terdeteksi dengan swab antigen ini kurang lebih 3-4 hari, siapa tahu kemarin dia negatif sekarang positif, karena inkubasinya belum sampai 4 hari," sambungnya.

Mereka yang dirujuk ke Hotel Ibis Cikarang, disebut Wakil Ketua Satgas Covid-19 Kabupaten Bekasi, ini tanpa adanya gejala.

"Gejala ringan (1 orang), tidak ada gejala (30 orang). Tapi diswab antigen positif," ucapnya.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Viral Tenda Hajatan di Kembangan Tutup Badan Jalan, Polisi: Sudah Ditertibkan
Viral Tenda Hajatan di Kembangan Tutup Badan Jalan, Polisi: Sudah Ditertibkan

Tenda yang didirikan menutup jalan sehingga menimbulkan protes dari para pemotor yang tidak bisa melintas.

Baca Selengkapnya
Dirikan Tenda Hajatan di Tengah Rel Kereta Api, Warga Terancam Denda Rp15 Juta
Dirikan Tenda Hajatan di Tengah Rel Kereta Api, Warga Terancam Denda Rp15 Juta

Mengetahui ada kegiatan di lokasi terlarang, polisi segera membubarkan kegiatan tersebut.

Baca Selengkapnya
Viral Pernikahan Tutup Jalan Umum di Pontianak, Ada Pemotor yang Nekat Menerobos
Viral Pernikahan Tutup Jalan Umum di Pontianak, Ada Pemotor yang Nekat Menerobos

Viral Pernikahan Tutup Jalan Umum di Pontianak, Ada Pemotor yang Nekat Menerobos

Baca Selengkapnya
Viral Nikahan Mewah hingga Tutup Jalan Raya Utama, Tuai Komentar Warganet
Viral Nikahan Mewah hingga Tutup Jalan Raya Utama, Tuai Komentar Warganet

Momen nikahan mewah hingga tutup jalan utama sekaligus jalur mudik ini viral, tuai komentar warganet.

Baca Selengkapnya
Viral Jalanan Desa di Malang Dipenuhi Acara Hajatan di Waktu Berdekatan, Bikin Dompet Tak Aman
Viral Jalanan Desa di Malang Dipenuhi Acara Hajatan di Waktu Berdekatan, Bikin Dompet Tak Aman

Bikin dompet tak aman, jalanan di Malang ini dipenuhi orang hajatan di waktu yang sama.

Baca Selengkapnya
Pesta Pernikahan di Tangsel Dikecam karena Pakai Badan Jalan & Bikin Macet Parah dari Pagi Hingga Malam
Pesta Pernikahan di Tangsel Dikecam karena Pakai Badan Jalan & Bikin Macet Parah dari Pagi Hingga Malam

Polisi sampai turun tangan mendatangi lokasi dan bertemu pemilik hajatan agar segera menghentikan kegiatannya.

Baca Selengkapnya
Nikahkan Anak, Anggota DPRD di Kepri Tutup 2 Jalan Besar Jadi Lokasi Hajatan, Aksinya Disorot
Nikahkan Anak, Anggota DPRD di Kepri Tutup 2 Jalan Besar Jadi Lokasi Hajatan, Aksinya Disorot

Viral dua ruas jalan besar di kepulauan Riau ditutup untuk lokasi hajatan anak anggota DPRD.

Baca Selengkapnya
Diduga Terdampak Pembangunan Tol Japek 2, Belasan Rumah Warga Bekasi Amblas
Diduga Terdampak Pembangunan Tol Japek 2, Belasan Rumah Warga Bekasi Amblas

Menurut Samid, belasan tempat tinggal dan rumah kontrakan milik warganya itu rusak parah karena dampak dari pembangunan Tol Japek 2.

Baca Selengkapnya
2 Kasus Covid-19 Baru Terdeteksi di Palembang, Warga Diminta Kembali Biasakan Prokes
2 Kasus Covid-19 Baru Terdeteksi di Palembang, Warga Diminta Kembali Biasakan Prokes

Kasus Covid-19 bisa meluas jika masyarakat tidak mengindahkan pola hidup sehat dan menjaga jarak

Baca Selengkapnya
Bak Labirin, Pria Ini Hadiri Pernikahan Harus Menyusuri Gang-gang Sempit, Lokasinya yang Tersembunyi Jadi Sorotan
Bak Labirin, Pria Ini Hadiri Pernikahan Harus Menyusuri Gang-gang Sempit, Lokasinya yang Tersembunyi Jadi Sorotan

Pria ini harus menyusuri gang sempit saat menghadiri pernikahan.

Baca Selengkapnya
Rumah Kontrakan di Balaraja Tangerang Digerebek Warga, 12 Pasang Bukan Suami Istri Diamankan
Rumah Kontrakan di Balaraja Tangerang Digerebek Warga, 12 Pasang Bukan Suami Istri Diamankan

Warga menggerebek rumah kontrakan di Kampung Cariu, Telagasari, Balaraja, Kabupaten Tangerang. Sebanyak 12 pasangan bukan suami istri diamankan dari lokasi itu.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Ditemukan pada 11 Daerah di Jateng
Kasus Covid-19 Ditemukan pada 11 Daerah di Jateng

Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.

Baca Selengkapnya