Aksi pencuri sapi telah beraksi di 50 lokasi berakhir didor polisi
Merdeka.com - Dua kawanan pencuri sapi di tembak polisi, setelah aksinya kepergok di kawasan Kutorejo, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Sabtu (18/3). Kedua spesialis pencuri sapi ini, mengaku sudah melancarkan aksinya lebih dari 50 tempat kejadian perkara (TKP) di Mojokerto dan sekitarnya.
Djuri Asmoro (48), warga Dusun Kedunglo, RT 04 RW 02, Desa Kedungsugo, Kecamatan Prambon Sidoarjo, dan Subai (56), warga Desa Jerukseger, RT 02 RW 11, Kecamatan Gedeg, Mojokerto, ditembak karena berusaha kabur membawa barang curiannya saat dikejar polisi. Selain mengamankan dua pelaku, seorang penadah asal Krian, Sidoarjo juga diamankan.
Kapolres Mojokerto, AKBP Rachmad Iswan Nusi, mengatakan kedua pelaku ditangkap setelah mencuri sapi milik Sukiman (50) warga Dusun Wonokusumo, Desa Payungrejo, Kecamatan Kutorejo. Saat membawa membawa daging sapi hasil curiannya dengan mengendari sepeda motor di kawasan Mojosari, kedua pelaku dipergoki polisi dan diamankan dengan ditembak pada kakinya.
-
Siapa yang mencuri ayam jago? Di Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, seorang pemuda berinisial TH (22) mencuri seekor ayam saat malam hari.
-
Bagaimana pencuri ayam menjual hasil curiannya? Ia kemudian menjual hewan curiannya dengan harga Rp150 ribu.
-
Keju apa yang dicuri? Dalam insiden tersebut, puluhan ribu poundsterling keju cheddar bernilai tinggi dicuri dari distributor besar.
-
Bagaimana pencurian keju itu terjadi? 'Pencurian ini melibatkan pembeli palsu yang menyamar sebagai distributor grosir yang sah untuk peritel besar di Prancis, dan keju telah dikirim sebelum identitas palsu itu terungkap,' ungkap perusahaan tersebut.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Kenapa sapi betina boleh dikurbankan di Sumut? “Dan diperbolehkan dalam berkurban dengan hewan jantan maupun betina. Sebagaimana mengacu pada sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Ummu Kuraz dari Rasulullah SAW, bahwa beliau pernah bersabda,“ (aqiqah) untuk anak laki-laki adalah dua kambing dan untuk perempuan satu kambing. Baik berjenis kelamin jantan atau betina, tidak masalah.“ (An Nawawi, al-Majmu Syarh Muhazzab).
"Kedua pelaku berusaha kabur setelah ada polisi yang mengejar. Terpaksa kita lumpuhkan dengan ditempak betisnya," kata Rachmad.
Menurutnya, modus pencurian yang dilakukan kedua pelaku yakni mencuri sapi dari kandangnya, saat pemiliknya sedang tidur, sekitar pukul 01.30 WIB. Kemudian sapi di bawa ke areal persawahan dan disembelih. Keempat kakinya dan sebagian daging dibawa, sedangkan tulang, kepala dan perut sapi ditinggal.
"Daging curian itu, dijual ke penadah Siti Saimah (55) penjual daging di Kecamatan Tarik, Sidoarjo," jelasnya.
Masih kata Rachmad, dari pengakuan kedua tersangka, aksi pencurian ini dilakukan kalau ada pesanan dari para penadah (penjual daging). Mereka sudah melakukan aksinya lebih dari 50 TKP, di Mojokerto, Jombang dan Gresik.
"Setiap kali beraksi daging sapi yang dicuri, rata rata dihargai oleh penadah Rp 4 juta. Di Mojokerto, mereka sudah 11 kali beraksi. Di Kecamatan Bangsal 2 kali, di Kecamatan Kutorejo 3 kali, di Kecamatan Pungging 3 kali, di Kecamatan Jatirejo 1 kali dan di Kecamatan Dlanggu 1 kali. Sedangkan di wilayah Kota Mojokerto, di Kecamatan Dawar 4 kali dan di Kecamatan Jetis 3 kali," terangnya.
Dari tangan tersangka, polisi mengamankan sejumlah barang bukti, daging sapi yang sudah disembelih, 3 pisau dapur, 1 parang, alat pengasah pisau, tang, obeng, timbangan manual, kalkulator, timbangan manual, tali plastik, 2 telepon genggam, serta sepeda motor nopol W-3821-SZ yang dipakai pelaku untuk beraksi. Tersangka dan barang buktinya diamankan di Mapolres Mojokerto, untuk pengembangan.
"Pelaku Djuri Asmoro dan Subai, dijerat dengan pasal 363 ayat 1, KUHP tentang pencurian dengan ancaman 7 tahun penjara. Sedangkan penadahnya Siti Saimah, dijerat pasal 480 KUHP dengan ancaman 4 tahun penjara," pungkas Rachmad Iswan Nusi.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kapolres menerangkan bahwa pengungkapan kasus sindikat pencurian ternak ini merupakan komitmen untuk menjaga Kamtibmas di masa tahapan Pilkada.
Baca SelengkapnyaBukan menangkap penjahat, polisi dalam video ini justru menangkap seekor sapi yang lepas di jalanan
Baca SelengkapnyaKejadian hewan kurban kaburi ni direkam warga dan tersebar luas di media sosial. Berikut deretan momennya.
Baca SelengkapnyaPolisi tersebut saat ini masih diperiksa Propam Polres Jembrana.
Baca SelengkapnyaSejumlah Sapi Kurban di Ciputat Kabur ke Jalan Raya hingga Seruduk Warga
Baca SelengkapnyaGara-gara ada sapi, terjadi kemacetan panjang di Tol Pelabuhan.
Baca SelengkapnyaPeristiwa sapi lepas terjadi di Banjarnegara, Jawa Tengah hingga membuat panik warga. Begini momen selengkapnya.
Baca SelengkapnyaAnjing-anjing yang diselundupkan sudah diamankan dan dirawat dengan baik
Baca SelengkapnyaTerekam CCTV, aksi 2 orang pria berhasil membawa kabur 1 motor di kos Sukabumi.
Baca SelengkapnyaMalang betul nasib Muhyani, niat membela diri malah jadi tersangka
Baca SelengkapnyaPelaku inisial AND (37) ditangkap di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimatan Timur.
Baca SelengkapnyaSementara seorang pelaku lainnya yang beraksi bersama berhasil diamankan petugas sebelum kembali menjadi bulan-bulanan.
Baca Selengkapnya