Aksi Penjambret Rampas Ponsel Bocah di Tangerang Terekam CCTV
Merdeka.com - Aksi penjambret merampas ponsel anak kecil di kawasan Ciledug, Kota Tangerang, terekam kamera CCTV. Pelaku berjumlah dua orang mengendarai sepeda motor RX King.
Penjambretan itu terjadi di Jalan Mulya RT 004/02 Kelurahan Tajur, Kecamatan Ciledug. Ariyanto (32), ayah korban, menceritakan anaknya R dijambret pada Selasa (15/6) siang. Hingga saat ini bocah itu masih trauma.
Berdasarkan rekaman video yang diperlihatkan Ariyanto, tampak dua pelaku berboncengan sepeda motor melintasi Jalan Mulya. Mereka sempat melewati R yang sedang berjalan kaki sambil bermain ponsel.
-
Siapa pelaku pencurian handphone? Pelaku berinisial MS (39), dua kakinya ditembak sebanyak 3 kali.
-
Siapa pelaku pencurian toko ponsel di Pekanbaru? Berdasarkan rekaman CCTV, pelaku hanya 1 orang.Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bery Juana Putra mengatakan pencurian terjadi sekitar pukul 04.15 WIB. Pelaku diketahui seorang laki-laki mengenakan baju kaus hitam, celana training, dan kain penutup wajah.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Kenapa motor jadi incaran pencuri? 'Warga harus menjaga betul keamanan kendaraan bermotornya terutama roda dua yang sering menjadi incaran para pelaku curanmor. Tetap waspada dan selalu parkir sepeda motor di tempat parkir yang benar dan gunakan kunci pengaman tambahan,' Kapolres Banjar AKBP Ifan Hariyat di Martapura, Kabupaten Banjar, Rabu (19/6).
Setelah melewati korban, pelaku kemudian berbalik arah. Setelah jaraknya dekat, salah seorang pelaku merampas ponsel yang dipegang R.
Dalam video itu, R, sempat berusaha mempertahankan ponselnya. Namun dia tak kuasa melawan tarikan dari penjambret.
Bocah kelas 3 SD itu kemudian berlari untuk melaporkan kejadian itu kepada orang tuanya. "Dia habis main dari rumah temannya kemudian mamahnya menyuruhnya pulang untuk mengaji," jelas Ariyanto, Kamis (17/6).
Sang ayah mengaku sengaja membekali putranya yang masih di bawah umur itu dengan telpon pintar agar mudah menghubunginya. Perangkat itu juga digunakan untuk belajar online selama pandemi Covid-19.
"Itu untuk belajar dan agar mamahnya tidak susah menghubungi. Ini jadi pelajaran juga buat saya," ucap Ariyanto.
Dia berharap pihak kepolisian dapat segera menangkap dua pemuda yang merampas ponsel putranya agar kejadian serupa tidak kembali terjadi.
Kapolsek Ciledug Kompol Poltar L Gaol mengaku telah menerjunkan tim untuk dapat menindaklanjuti kejadian ini. "Masih kita dalami, mohon doanya," tegasnya.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaku jambret merampok korban seusai membeli seblak.
Baca SelengkapnyaKedua pelaku yang ditangkap yakni, JD (30) dan DI (41)
Baca SelengkapnyaParah! Dua pelaku begal di Cikarang Barat mengaku baru lulus SD. Pengakuan keduanya terungkap usai diamankan warga setelah melancarkan aksi perampasan.
Baca SelengkapnyaDua pelaku jambret harus jadi bulan-bulanan warga sekitar Gambir
Baca SelengkapnyaDi tengah-tengah banyaknya kendaraan yang melintas, kondisi itu ternyata tidak menghentikan pelaku yang saling berboncengan langsung memepet korban.
Baca Selengkapnyagawai hasil kejahatan pelaku telah dijual ke salah satu konter handphone di Pasar Rebo, Jakarta Timur.
Baca SelengkapnyaPolisi telah mengidentifikasi dua pelaku penembakan dan pencurian sepeda motor yang melukai FS (27) di Tangerang.
Baca SelengkapnyaPolisi mengejar pelaku jambret yang menjalankan aksinya di CFD Thamrin-Sudirman
Baca SelengkapnyaDari rekaman video viral memperlihatkan aksi sejoli nekat membobol konter penjualan handphone di jalan Padat Karya.
Baca SelengkapnyaKedua pelaku begal nekat menjalankan aksinya ketika siang hari saat kondisi jalan ramai lalu lalang kendaraan.
Baca SelengkapnyaWarga Radio Dalam bekerjasama untuk menangkap pencuri motor yang sedang beraksi
Baca Selengkapnyasatu pelaku berinisial I alias Gawong diberikan tindakan tegas terukur hingga tewas
Baca Selengkapnya