Aksi Perempuan di Depok Mencuri HP dan Dompet Terekam CCTV
Merdeka.com - RA (34) terpaksa berurusan dengan Kepolisian. Pasalnya wanita yang diketahui mengidap penyakit HIV itu ketahuan mencuri di rumah kontrakan seorang warga bernama Saeri, Senin (31/5) pukul 03.00 WIB.
Saat itu Saeri sedang tidur. RA masuk ke dalam rumah karena pintunya tidak terkunci. Lalu RA naik ke lantai dua menggondol tiga ponsel serta dompet berisi uang.
"Pelaku masuk ke rumah korban lalu menuju lantai atas dan mengambil tiga unit milik korban," kata Kapolsek Cimanggis Kompol Ibrahim Sadjab, Senin (31/5).
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Apa yang dicuri dari wanita di Makassar? Dua perampok yakni J (45) dan R (32) berhasil menggondol tas korban yang berisi uang, laptop, dan 50 gram berlian.
-
Siapa yang menjadi korban pencurian? Mereka kemudia berbagi tugas untuk menjalankan aksi pencurian satu unit kursi roda milik kakek disabilitas itu.'Tega, dua pelaku pencuri menggondol kursi roda seorang kakek disabilitas,' tulis keterangan di dalam video tersebut.
-
Siapa residivis yang ditangkap? 'Kasus narkotika home industri ekstasi ini kita ungkap pada 8 Maret 2024 di apartemen Sentraland lantai 11 Jalan Boulevard Raya, Cengkareng, Jakarta Barat,' kata Dirnarkoba Polda Metro Jaya, Kombes Pol Hengki saat konferensi pers di Polda Metro Jaya, Jumat (15/3).
-
Apa yang disita di rumah Sandra Dewi? Kejaksaan Agung Republik Indonesia kemudian melakukan penggeledahan di rumah mewah milik Sandra Dewi tersebut. Dalam penggeledahannya, pihak kejaksaan berhasil menyita uang senilai Rp 76 miliar, mobil mewah Rolls-Royce dan Mini Cooper, beberapa jam tangan mewah, serta logam mulia.
-
Apa yang dicuri? Pak Sukamto berkata 'Uang itu ada dalam sebuah amplop, tapi sekarang amplop itu isinya kosong. Pasti ada yang mencurinya!'
Awalnya korban tidak tahu kalau ada pencuri masuk ke rumah. Saeri baru tahu barang miliknya hilang ketika mengecek ponselnya sudah tidak ada.
"Korban mengecek CCTV hingga didapatkan rekaman seorang perempuan yang belum jelas identitasnya masuk ke dalam rumahnya," tukasnya.
Kemudian korban memberitahukan warga lain dan mencari pelaku. Tidak berapa lama kemudian pelaku berhasil diketahui. "Selanjutnya dilakukan interogasi oleh warga sampai akhirnya pelaku mengakui perbuatannya dan didapatkan barang bukti di rumah kontrakannnya, tepatnya di bawah kasur berupa tiga unit handphone milik korban dan dompet tang berisikan uang tunai senilai Rp 265.000," paparnya.
Pelaku sempat dibawa ke kantor polisi namun dilepaskan kembali karena korban tidak mau membuat laporan. Pasalnya korban kasihan terhadap pelaku yang mengidap komplikasi penyakit. Pengakuan pelaku dia mencuri karena terhimpit kebutuhan hidup.
"Selanjutnya korban dan pelaku membuat surat pernyataan bersama tidak menuntut secara hukum dengan disaksikan aparat RT dan RW. Pengakuan pelaku untuk biaya hidup. Korban tidak mau buat laporan," pungkasnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korban kehilangan 6 unit jam tangan merek Rolex, Guess, Fossil, Alexander Cristy, Bonia, perhiasan, uang, HP dan alat elektronik.
Baca SelengkapnyaAksi perampokan di Tambun Bekasi berhasil terekam kamera pengawas CCTV.
Baca SelengkapnyaPolisi terpaksa memberikan hadiah timah panas karena pelaku mencoba melarikan diri dan melawan.
Baca SelengkapnyaMayat perempuan ditemukan di sebuah koper oleh warga sekitar pinggir aliran sungai Kalimalang, Bekasi, Jawa Barat
Baca SelengkapnyaKronologi Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Bermula dari Pelaku Ingin Rampas Harta Korban
Baca SelengkapnyaKorban kaget saat pulang kerja melihat kamarnya sudah dalam keadaan berantakan dan barang-barang berharga hilang.
Baca SelengkapnyaTersangka AP menggunakan foto dan video pribadi Ria Ricis untuk melakukan pengancaman dan pemerasan.
Baca SelengkapnyaPelaku sebelumnya sudah dua kali masuk penjara terkait kasus pencurian dan narkoba.
Baca SelengkapnyaPelaku mengakui semua perbuatannya, dia telah masuk ke dalam kamar indekos korban.
Baca SelengkapnyaSejumlah barang bukti juga berhasil diamankan oleh tim penyidik.
Baca SelengkapnyaPelaku mengaku telah lama mengamati toko korban karena dia bekerja tak jauh dari lokasi itu.
Baca SelengkapnyaPelaku ditangkap oleh tim gabungan Opsnal Satreskrim Polres Malang dan Unit Reskrim Polsek Pakis di sebuah hotel di Kota Jember.
Baca Selengkapnya