Akun twitter dibajak, PNS di Bantul dipastikan tak terlibat Saracen
Merdeka.com - Pegawai Negeri Sipil (PNS) berinisial RSH di Bantul, Yogyakarta harus berurusan dengan pihak kepolisian karena disangka tersangkut jaringan penyebar hoax Saracen. Nama RSH sempat ramai menjadi perbincangan di twitter setelah identitas KTP-nya sempat beredar ramai dan dikabarkan merupakan jaringan Saracen.
Menanggapi hal itu, Kanit Reskrim Polres Bantul, AKP Anggaito Hadi Prabowo menceritakan kasus bermula saat RSH memiliki akun twitter. Akun milik RSH ini dituduh menjadi salah satu anggota Saracen. Tak lama berselang, muncul kabar di media sosial bahwa RSH ditangkap oleh polisi.
"Anggota kita sudah melakukan klarifikasi kepada yang bersangkutan. Akun itu memang milih RSH tetapi diketahui sudah berpindah tangan dan tak lagi menggunakan akun tersebut," urai Anggaito saat dihubungi.
-
Siapa yang diduga melakukan penganiayaan? Leon Dozan diduga melakukan penganiayaan terhadap Rinoa Aurora Senduk setelah foto dan video dalam tangkapan layar obrolan di Whatsapp terbongkar.
-
Siapa yang melakukan penganiayaan? Seorang bocah berusia 8 tahun di Semarang diduga dibakar teman sepermainannya.
-
Siapa yang menjadi target kejahatan siber? Tidak hanya perorangan yang menjadi target, namun perusahaan besar, pemerintah, hingga institusi finansial juga rentan terhadap serangan ini.
-
Siapa saja yang menjadi tersangka? Chandrika Chika dan lima orang rekannya telah resmi dijadikan tersangka dalam kasus penyalahgunaan narkoba.
-
Siapa yang menjadi korban santet? 'Semua permukaan eksterior dari guci awalnya tertutup teks yang mengandung lebih dari 55 nama yang diukir, puluhan di antaranya sekarang hanya bertahan sebagai huruf-huruf terpisah yang mengambang atau coretan pensil yang samar,' jelas Lamont.
-
Siapa yang bisa jadi target peretasan kamera? Menurut perusahaan keamanan NordVPN peretasan kamera kini menjadi salah satu kejahatan dunia maya yang paling umum.
Anggaito menuturkan RSH pada Januari 2017 yang lalu pernah dimintai KTP sebagai syarat menerima bantuan oleh akun yang mengatasnamakan seseorang. Namun, karena curiga dan tahu akunnya dibajak, RSH kemudian mencoba memblokir, sayangnya tidak bisa. RSH pun kemudian memberikan kabar ke teman-temannya jika akun miliknya sudah berpindah tangan.
"RSH tidak kami tahan. Hanya kami mintai keterangan terkait penggunaan akun media sosialnya saja," ucap Anggaito.
Anggaito menambahkan jika RSH sebenarnya merupakan korban. Sebab akunnya dibajak oleh orang lain. Anggaito pun memersilakan seandainya RSH akan melaporkan akun twitter Mustofanara yang mengunggah foto KTP dan menudingnya terlibat jaringan Saracen.
"Seperti kasus first travel itu yang menangani langsung Mabes Polri. Yang di daerah hanya menampung yang menangani langsung Mabes Polri. Jadi silakan jika akan melaporkan," tutup Anggaito.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi meminta masyarakat tak terprovokasi dan mempercayakan kasus tersebut kepada pihak kepolisian.
Baca SelengkapnyaAnggota Satpol PP di Garut yang viral mendeklarasikan dukungannya kepada Cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka, dilaporkan ke Bawaslu Jabar, Rabu (3/1).
Baca SelengkapnyaData BPJS Ketenagakerjaan diduga diretas dan diumumkan di forum internet.
Baca SelengkapnyaMoeldoko menyebut Satpol PP secara organisasi belum mendapatkan posisi yang jelas seperti Aparatur Sipil Negara (ASN).
Baca SelengkapnyaDandim mengatakan, pemasangan spanduk tersebut dilakukan dengan tujuan untuk penggiringan opini agar masyarakat meragukan netralitas TNI.
Baca SelengkapnyaPelaku berinisial AWK sebelumnya ditangkap polisi di wilayah Jember, Jawa Timur, Sabtu (13/1) pagi.
Baca SelengkapnyaDalam profil akun @rendytoejeh yang juga disebarkan akun X @Pai_C1 diperlihatkan kalau si polisi merupakan anggota Polda Sulawesi Utara (Sulut).
Baca SelengkapnyaRAN diancam hukuman maksimal 10 tahun penjara karena perbuatannya menyebar hoaks.
Baca SelengkapnyaSejauh ini sudah ada dua akun yang diduga melakukan pengancaman terhadap Anies.
Baca SelengkapnyaMenurut Budi Arie, terkait akun Fufufafa diyakini tidak ada kaitannya dengan wakil presiden terpilih
Baca SelengkapnyaBerdasarkan informasi, setelah penangkapan HW di Majalengka, SA kemudian menyerahkan diri ke Polsek.
Baca SelengkapnyaSunan tidak menjelaskan secara detail siapa sosok yang dikorbankan dalam kasus penganiayaan oleh ketum partai politik tersebut
Baca Selengkapnya