Al Qiyadah Al Islamiyah, Gafatar & cita-cita pendirian Negara Islam
Merdeka.com - Jauh sebelum ramai pemberitaan soal Gerakan Fajar Nusantara, Indonesia sudah pernah digemparkan dengan berdirinya Negara Islam Indonesia (NII) KW 9. NII KW 9 ini didirikan oleh Ahmad Musadeq bersama Panji Gumilang pada tahun 1996.
Namun kongsi keduanya lalu pecah. Musadeq lalu mendirikan Al Qiyadah Al Islamiyah pada tahun 2000. Al Qiyadah Al Islamiyah menggabungkan ajaran yang ada di dalam Alquran, Injil dan Taurat. Dalam doktrin kepada para pengikutnya, Ahmad Musadeq menyebut dirinya sebagai Nabi dan Sang Mesias.
Al Qiyadah Al Islamiyah disorot keras pada 2006 dan dinyatakan sesat oleh MUI pada 4 Oktober 2007. Dan pada 2008, Pengadilan Negeri Jakarta Selatan memvonis Musadeq 4 tahun penjara dipotong masa tahanan.
-
Bagaimana mereka kabur? 'Udah kosong, ga ada orangnya,' terangnya.
-
Siapa yang menghilang di Desa Pajajar? Berdasarkan cerita turun-temurun, Prabu Siliwangi dikabarkan menghilang di sini saat melakukan pertapaan.
-
Mengapa Galang hilang? Galang hilang di Pulau Sempu, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang, Rabu (27/12), setelah terpisah dari rombongan penelitian di blok Telaga Lele Kawasan Pulau Sempu.
-
Di mana rumah keluarga Kanaan yang dijarah? Netanyahu tinggal di sebuah villa dua lantai di lingkungan al-Qatamon di Yerusalem yang ternyata milik keluarga Palestina dokter Taufik Kanaan.
-
Siapa yang kabur dari X? Pada 6 November, sekitar 115.000 pengunjung web di AS memutuskan untuk menonaktifkan akun mereka, menurut laporan dari Similarweb.
-
Kenapa situs itu dirahasiakan? Ketika para ahli menemukan situs seni cadas di Kazakhstan, mereka terkadang lebih memilih untuk merahasiakan lokasinya hingga bisa dicatat dan dipublikasikan dengan baik, kata Novozhenov, dengan mencatat perusakan situs seni cadas semacam itu oleh perusak atau orang lain terkadang menjadi masalah.
Namun benarkah Al Qiyadah Al Islamiyah ini sudah lenyap?
Jika telisik, ternyata Gafatar masih memiliki akar sejarah dari NII yang dibentuk Ahmad Musadeq. Shinta Maharani, salah seorang warga Yogyakarta yang nyaris direkrut NII menjelaskan pada waktu itu, NII merekrut anggota lewat kampus. Mereka memiliki kader untuk mempengaruhi orang agar mau bergabung dengan NII. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Keterkaitan Al Zaytun dengan Negara Islam Indonesia (NII) sudah begitu banyak diungkap berbagai pihak. Hal ini tentu harus menjadi perhatian serius pemerintah.
Baca SelengkapnyaHal ini bertujuan untuk memberikan payung hukum bagi aparat di lapangan untuk melakukan penindakan.
Baca SelengkapnyaDeklarasi untuk patuh kepada pemerintah NKRI ini setelah para pendiri dan pimpinan JI sepakat membubarkan diri pada 30 Juni 2024 lalu.
Baca SelengkapnyaSepanjang Ponpes Al-Zaytun tidak bertentangan dengan aturan hukum, maka tidak ada masalah
Baca SelengkapnyaNaskah proklamasi berdirinya Negara Islam Indonesia (NII) Tahun 1949 menjadi saksi bisu pemberontakan pasca kemerdekaan Indonesia.
Baca SelengkapnyaMantan anggota Jamaah Islamih di wilayah Sumatera Selatan dan narapidana teroris mengucapkan sumpah setia ke NKRI
Baca SelengkapnyaBNPT meminta gerakan Negara Islam Indonesia (NII) dimasukan ke dalam daftar terduga terorisme dan organisasi terorisme (DTTOT).
Baca SelengkapnyaMenurut Mahfud, sejarah Al Zaytun memiliki keterkaitan dengan NII.
Baca SelengkapnyaKeberlanjutan pembinaan resmi dari Pemerintah inilah yang akan memperkuat komitmen mantan anggota JI.
Baca SelengkapnyaKelompok Jemaah Islamiyah (JI) telah membubarkan diri. Apakah ini akhir dari kelompok teror tersebut atau hanya manuver untuk bergerak di bawah tanah?
Baca SelengkapnyaPerdebatan tentang urgensi mendirikan negara Islam sudah selesai ketika pendiri bangsa sepakat dengan format Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Baca SelengkapnyaHamas dan Jihad Islam Tolak Usulan Mesir Soal Gaza Demi Imbalan Gencatan Senjata Permanen
Baca Selengkapnya