Alasan Pelaku Tembak Remaja di Taman Sari Tak Terima Dibubarkan saat Pesta Miras

Merdeka.com - Polisi menyebut seorang remaja berinisial MIS (18) yang jadi korban penembakan orang tak dikenal (OTK) di kawasan Mangga Besar, Taman Sari, Jakarta Barat. Karena pelaku tidak terima dibubarkan saat melakukan pesta minuman keras (miras).

"Korban waktu itu bersama masyarakat lainnya melarang para pelaku untuk kumpul-kumpul dan minum-minuman keras di TKP," ucap Kanit Reskrim Polsek Metro Taman Sari AKP Lalu Mesti saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (22/6).

Alasan korban membubarkan pelaku, lantaran merasa terganggu akibat pesta miras. Namun karena tidak terima, pelaku malah menembakkan senjata apinya ke arah tangan korban. Selain itu tembakan kawanan pelaku juga menyerang korban dengan senjata tajam.

"Karena para tersangka tidak terima dan menyerang korban," jelas dia.

Atas tembakan tersebut, korban pun terpaksa harus menjalani perawatan di rumah sakit, lantaran tangan dekat ketiak kiri terkena tembakan. Sementara untuk pelaku saat ini sedang dilakukan pengejaran.

"Korban mengalami luka tembakan di bagian ketiak kiri dan tangan sebelah kiri," kata dia.

"Sudah teridentifikasi, kita lagi kejar para pelaku," sambungnya.

Sebelumnya, Kapolsek Metro Taman Sari AKBP Iver soon Manosoh menjelaskan, pihaknya telah memeriksa sejumlah orang untuk dimintai keterangan sebagai saksi. Juga melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk mengungkap pelaku penembakan. Hasil pemeriksaan, insiden penembakan terjadi sekitar pukul 01.00 WIB.

"Kami sudah melakukan olah TKP. Begitu kami menerima menerima laporan seorang remaja yang menjadi korban penembakan," kata dia dalam keterangan tertulis, Selasa (22/6). (mdk/ded)