Alumni IPDN: Banyak di antara kami yang masih idealis
Merdeka.com - Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) kembali menjadi perbincangan publik setelah Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama membeberkan keinginannya untuk membubarkan sekolah penghasil tenaga Pegawai Negeri Sipil (PNS) kepada Presiden Joko Widodo. Pro dan kontra pun bermunculan, termasuk dari alumni IPDN sendiri.
Menurut Kepala Biro Hukum, Komunikasi dan Informasi Publik Kementerian PANRB Herman Suryatman yang juga alumni IPDN, masih banyak para lulusan IPDN yang idealis, tidak seperti yang dikatakan oleh Ahok.
"Kritik pedas Pak Ahok terhadap IPDN sangat menarik untuk diperbincangkan. Mudah-mudahan menjadi pemicu bagi para alumni untku makin berprestasi dalam membangun negeri ini, di manapun bertugas di segenap pelosok Nusantara," ujar Herman kepada merdeka.com, Rabu (9/9).
-
Siapa yang dibantu Ipuk? Ipuk memberikan bantuan 400 bibit kelapa genjah, 500 bibit kopi robusta, dan pupuk organik cair sebanyak 500 liter untuk mendukung pertanian organik warga setempat “Tadi juga kita bagikan bantuan peralatan untuk petani dan penyadap nira, karena di sini banyak petani aren. Bantuannya berupa pisau penderes kelapa, ratusan jerigen, dan cetakan gula. Gula aren produksi petani di sini terkenal dengan produk organiknya,“
-
Mengapa Ipuk memberikan bantuan? “Tadi juga kita bagikan bantuan peralatan untuk petani dan penyadap nira, karena di sini banyak petani aren. Bantuannya berupa pisau penderes kelapa, ratusan jerigen, dan cetakan gula. Gula aren produksi petani di sini terkenal dengan produk organiknya,“
-
Kenapa Aipda Purnomo membantu masyarakat? Setelah bertugas di kampung halamannya sendiri, Purnomo merasa perlu lebih bermanfaat bagi masyarakat sekitar. Ia kemudian giat melakukan aksi peduli sosial.
-
Apa tujuan utama pendirian IPB? Melalui visinya, IPB diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan dalam mengatasi tantangan di sektor pertanian serta meningkatkan kualitas produksi dan manajemen sumber daya alam di tanah air.
-
Apa pesan Ipuk untuk tenaga kesehatan Banyuwangi? Berikan pelayanan yang baik. Jangan sampai muncul keluhan pelayanan buruk karena tidak ramah atau pun pelayanannya lama. Mari sama-sama berbenah, berkomitmen membangun Banyuwangi lebih baik lagi.
-
Kenapa Bupati Ipuk ajak seniman dan budayawan untuk berkolaborasi? 'Kepercayaan itu tidak datang begitu saja, tapi datang berkat kekompakkan kita semua. Seniman dan budayawan yang saling kompak, berkolaborasi bersama-sama pemerintah daerah untuk terus melestarikan dan memberikan yang terbaik dalam setiap kesempatan,' ujarnya.
"Saya kebetulan salah satu alumni IPDN, saya lulus tahun 1992. Dengan segala kerendahan hati dan keterbatasan, saya bisa pastikan bahwa banyak di antara kami yang punya idealisme untuk bekerja dan memberikan pelayanan publik terbaik kepada masyarakat di daerah terdepan, terluar dan terdalam di bumi khatulistiwa ini," imbuh Herman.
Namun demikian, Herman tidak menutup mata, ada di antaranya alumni IPDN yang bermental priyayi dan perlu dibenahi.
"Mari kita diskusikan pandangan Pak Ahok tersebut secara cerdas dari berbagai dimensi, baik filosofis, historis, sosiologis, maupun yuridis. Kami siap untuk sharing dengan para sahabat semua," ujarnya.
Menurut Herman, dalam alam demokrasi semua orang bebas berpendapat. Namun tentu dalam koridor aturan karena Indonesia negara hukum (rechstaat), bukan negara kekuasaan (machstaat).
"Hemat kami, bangsa ini tidak akan pernah ada perbaikan dan kemajuan signifikan apabila pola komunikasi warga bangsa didasarkan pandangan parsial dan emosional. Semua diskursus akan sehat dan solutif apabila elaborasinya berangkat dari empati, data, realita dan antisipasi tantangan ke depan."
Dia menambahkan, di akhir 2015 nanti Indonesia memasuki era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA). "Kita pun akan menjemput bonus demografi, apakah kita akan memanfaatkannya dengan baik dan menjadi pelaku utama di dalamnya atau menjadi pecundang dan terjebak pada middle income trap karena ego dan keakuan masing-masing?" (mdk/war)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mereka berharap, penghargaan Adhi Makayasa tersebut dapat menjadi penyemangat bagi para generasi muda.
Baca SelengkapnyaPara paskibraka 2024 menjalani pemusatan pelatihan di Wiladatika Cibubur sebelum berangkat ke IKN
Baca Selengkapnya385 personel yang telah purna-tugas terdiri dari 207 perwira menengah, 27 perwira pertama, 7 Bintara dan 144 PNS.
Baca Selengkapnya