Ambil batu bara di kapal, pemuda hilang kena ombak Pantai Selatan
Merdeka.com - Muslihudin (21), warga Jalan Slamet Riyadi, Desa Kebon Sayur RT 9 RW 5 Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah dikabarkan hilang. Itu setelah korban hanyut dihantam ombak Perairan Selatan, Adipala, Cilacap, ketika tengah mengambil batu bara di kapal tongkang.
Itu diungkapkan Sugeng, ayah Muslihudin, saat melapor ke Basarnas Pos SAR Cilacap, Jumat (25/11) sekitar pukul 07.00 WIB. "Hanyut di Perairan Selatan Adipala sekitar 5 mil dari bibir pantai," ungkap Sugeng.
Sugeng menceritakan, anaknya mengambil batu bara menggunakan kapal compreng posisi di Perairan Selatan Adipala, Kabupaten Cilacap. Adapun kejadian diperkirakan sekitar pukul 00.30 WIB dini hari tadi.
-
Siapa korban kebakaran kapal di Cilacap? Ia mengatakan, mayat nakhoda itu ditemukan pada Jumat (26/4). Menurut Sarjono, korban meninggal dunia yang merupakan nakhoda salah satu kapal yang terbakar itu langsung dibawa ke Ruang Jenazah RSUD Cilacap.
-
Siapa saja yang melarikan diri dari Cilacap? Tak hanya orang Belanda, orang Inggris yang tinggal di Jawa juga berusaha melarikan diri ke Australia lewat Pelabuhan Cilacap.
-
Bagaimana kebakaran kapal di Cilacap terjadi? Akan tetapi berdasarkan informasi dari sejumlah saksi mata, tiba-tiba saja terlihat kobaran api di Kapal Mulia 16 GT 50 dan selanjutnya merambat ke kapal-kapal lainnya.
-
Kenapa kapal terbakar di Cilacap? Ia mengatakan bahwa penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan.
-
Kapan Pelabuhan Cilacap menjadi jalur pelarian? Pada awal 1942, Pasukan Jepang berhasil memasuki Pulau Jawa setelah berhasil menaklukkan Belanda dalam sebuah pertempuran besar di Laut Jawa.
-
Kapal apa yang terbakar di Cilacap? Berdasarkan hasil identifikasi sementara, kebakaran tersebut menimpa empat kapal yang tengah bersandar di Dermaga 3 PPS Cilacap,' kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cilacap Bayu Prahara pada ANTARA.
"Karena ombak besar langsung menghantam kapal tersebut dan anak saya langsung tercebur ke dalam laut dan hilang," ungkapnya.
Mendapatkan laporan, Humas Basarnas Kantor Semarang Affandi mengungkapkan Basarnas Pos Cilacap langsung menerjunkan satu tim untuk melakukan upaya pencarian. "Setelah kita mendapat informasi tersebut kita langsung memberangkatkan satu regu untuk melakukan upaya pencarian menggunakan RIB (Rigid Inflatable Boat)," terangnya.
Sampai saat ini, proses pencarian terhadap korban dengan cara melakukan upaya penyisiran di sekitar tempat tenggelamnya korban masih berlangsung.
(mdk/ang)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Basarnas Cianjur Jawa Barat bersama petugas gabungan berhasil mengevakuasi jasad operator alat berat Maman alias Ujang (31).
Baca SelengkapnyaKasat Polairud AKP Anang Sonjaya menjelaskan bahwa nelayan asal Indramayu yang dievakuasi oleh pihaknya bernama Carwidi (24).
Baca SelengkapnyaPencarian seorang WN Taiwan yang hilang akibat kapal speedboat terbalik dan tenggelam di Kepulauan Seribu membuahkan hasil. Korban dilaporkan telah ditemukan.
Baca SelengkapnyaSeorang penumpang melompat dari KMP Pratita ke Selat Bali, Senin (7/8) petang. Pria itu dilaporkan masih hilang.
Baca SelengkapnyaNasib nahas menimpa seorang nelayan di Indragiri Hilir yang hilang setelah tersambar petir saat menangkap ikan di sungai.
Baca SelengkapnyaWarga yang menjadi korban tersebut adalah Suparman, warga Kesamben, Blitar, Jawa Timur
Baca SelengkapnyaKorban bersama dua rekannya, AN (14) dan RF (12), terjatuh ke sungai akibat perahu terbalik.
Baca SelengkapnyaMereka kemudian berenang dan terbawa arus ombak di kawasan terlarang Pantai Barat, Kabupaten Pangandaran.
Baca SelengkapnyaSaksi berusaha mencari korban namun takut turut dimangsa.
Baca SelengkapnyaMayat tanpa identitas itu memiliki ciri-ciri mengenakan kaos tangan pendek dan celana panjang warna hitam
Baca SelengkapnyaKorban diketahui putra dari Yadi Bachman, drummer Matta Band, dan korban hilang terseret arus saat mandi di Pantai Kelingking, Rabu, (30/10) pagi.
Baca SelengkapnyaKorban sempat mendapatkan pertolongan pengunjung setempat, namun nyawanya tidak bisa diselamatkan.
Baca Selengkapnya