Amerika dan Australia merangkul Batam
Merdeka.com - Kebijakan ekonomi pemerintah untuk Batam, Kepulauan Riau ternyata menarik perhatian Amerika Serikat dan Australia. Sebagaimana diketahui, terjadi perubahan status Batam dari kawasan perdagangan bebas pelabuhan bebas (KPBPB) menjadi KPBPB plus kawasan khusus.
Perwakilan Kedutaan Besar Amerika Serikat bidang Ekonomi, Phil Nervig mengakui sengaja datang ke Batam untuk membahas kerja sama investasi dan perdagangan.
"Sebagai pusat industri dan perdagangan, Batam penting sekali untuk hubungan itu," kata Lhil Nervig kepada wartawan, Kamis (21/4). Tulis Antara.
-
Dimana lokasi Pulau Batam? Kota terbesar di Provinsi Kepulauan Riau ini terdiri dari gugusan pulau-pulau kecil yang berada di kawasan Selat Singapura hingga Selat Malaka.
-
Apa yang terjadi di Batam dan Tanjungpinang? Sebelumnya, sejumlah media di Kepulauan Riau memberitakan adanya informasi akan terjadi tsunami akibat aktivitas seismik pada Selasa (17/9) di Kota Batam dan Tanjungpinang, sehingga meresahkan masyarakat.
-
Apa target perdagangan Indonesia dan Selandia Baru? “Indonesia dan Selandia Baru memiliki target nilai perdagangan sebesar NZD 4 miliar pada 2024. Saya optimistis target tersebut dapat tercapai karena tren nilai perdagangan kedua negara selalu tercatat tumbuh positif,“ kata Mendag Zulkifli Hasan.
-
Bagaimana BP Batam siapkan relokasi? “Bila masyarakat bersedia kita relokasi, kami sudah siapkan kavling seluas 200 meter persegi dengan rumah tipe 45 sebanyak 3.000 unit, kemudian kami sediakan juga Fasum dan Fasos, serta area kantor pemerintahan,“ ujar Muhammad Rudi.
-
Kenapa Australia menganggap Indonesia sebagai lawan yang berbahaya? Meskipun memiliki catatan yang baik melawan Skuad Garuda, Ryan tidak ingin meremehkan pasukan Shin Tae-yong. 'Kami menghormati lawan dan menyadari bahwa mereka memiliki kemampuan yang bisa membahayakan kami jika kami tidak tampil optimal dan memberi mereka kesempatan melalui cara kami bermain,' ungkap Mathew Ryan.
-
Mengapa kerja sama ini penting bagi kedua negara? Kerja sama kedua negara penting karena bertujuan untuk berbagi program dan best practices di bidang pelatihan dan pemagangan, seperti pengembangan program pelatihan bersama yang relevan dengan kebutuhan pasar kerja di masa depan, pertukaran tenaga pelatih dan instruktur, dan pertukaran informasi dan data ketenagakerjaan.
Kehadirannya juga demi memastikan kelangsungan bisnis sejumlah investor asal Amerika Serikat di Batam.
"Kami belum tahu ke depan bagaimana perubahan ini akan berdampak pada iklim investasi. mudah-mudahan memperkuat iklim investasi," kata dia.
Phil Nervig mengaku ingin mendengar langsung bagaimana rencana BP Batam ke depan dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi, dengan melakukan berbagai program pengembangan di wilayah Batam, sebagai salah satu tujuan investasi terbaik di Asia Tenggara.
Informasi yang diperoleh dalam kunjungan tersebut, akan disampaikan kepada pemangku kepentingan asal Amerika Serikat dalam mempromosikan Batam kepada pengusaha negara tersebut yang ingin berinvestasi, dan melakukan perluasan kegiatan usahanya di wilayah Asia Tenggara khususnya Batam.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi menyebut, bagi ASEAN Australia bukan hanya sekadar tetangga, melainkan mitra komprehensif strategis.
Baca SelengkapnyaKerja sama ASEAN dan Australia untuk pertumbuhan ekonomi kawasan regional.
Baca SelengkapnyaJokowi mengajak Amerika ikut menciptakan Indo Pasifik yang damai dan stabil, melalui kerja sama konkret yang inklusif.
Baca SelengkapnyaAsean Indo-Pasific Forum (AIPF) digelar di Hotel Mulia, Jakarta pada Rabu (6/9).
Baca SelengkapnyaErick menyebut, kerja sama ini akan memfasilitasi hubungan kerja terkait rantai pasok dan ekosistem kendaraan listrik.
Baca SelengkapnyaKetua Komisi I DPR RI Meutya Hafid menyambut baik penandatanganan kerja sama di bidang pertahanan antara Indonesia dan Australia
Baca SelengkapnyaPengusaha ASEAN membidik sejumlah sektor untuk dapat ditingkatkan kerja samanya dengan Kanada.
Baca SelengkapnyaBank Indonesia (BI) mempromosikan tiga proyek investasi strategis dalam penyelenggaraan "Indonesia Business Forum" di Washington D.C., Amerika Serikat.
Baca SelengkapnyaKeenam ekshibitor tersebut yaitu Sony Trading Pty Ltd, Oishi Trading Pty Ltd, PT Alam Scientia Asia, Orang Tua Group, PT Sekar Bumi, dan Laguna Group.
Baca SelengkapnyaMeski demikian, situasi perdagangan ini belum menguntungkan Indonesia sebagai negara terbesar di kawasan ASEAN.
Baca SelengkapnyaDi bawah kepemimpinan ODSK berbagai inovasi memang sudah dilakukan Pemprov Sulut untuk mendorong percepatan ekspor.
Baca SelengkapnyaMoU tersebut ditandatangani di Washington DC saat event International Telecoms Week 2024.
Baca Selengkapnya