Amien: Saya bapak reformasi, Din Syamsuddin bapak jihad konstitusi
Merdeka.com - Tokoh Muhammadiyah Amien Rais yang tampil sebagai pembicara pertama pada diskusi kebangsaan bertema Gerakan Pencerahan Menuju Indonesia Berkemajuan di Makassar menyebut Din Syamsuddin layak disebut Bapak Jihad Konstitusi.
Hal ini diungkapnya di tengah-tengah ribuan peserta dialog yang kebangsaan dalam sidang pleno V Muktamar Muhammadiyah ke 47 yang berlangsung di gedung Balai Sidang kampus Unismuh Makassar, Rabu malam, (5/8).
"Kalau saya dulu disebut-sebut bapak reformasi, maka Pak Din Syamsuddin ini bapak jihad konstitusi," ujar Amien Rais.
-
Siapa yang mengajukan gugatan ke MK? Diketahui, ada 11 pihak yang menggugat aturan batas usia capres dan cawapres ke MK. Dengan sejumlah petitum.
-
Apa yang diajukan Boyamin Saiman ke MK? Salah satunya adalah Koordinator Masyarakat Anti-Korupsi Indonesia (MAKI) Boyamin Saiman mengajukan uji materi atau judicial review ke Mahkamah Konstitusi terkait keabsahan panitia seleksi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang dibentuk oleh Presiden Ke-7 Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi).
-
Siapa saja yang bersaksi di sidang MK? Sebagai informasi, empat menteri tersebut adalah Menteri Keuangan Republik Indonesia Sri Mulyani, Menteri Sosial Republik Indonesia Tri Rismaharini, Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy dan Menteri Koordinator Perekonomian Republik Indonesia Airlangga Hartarto.
-
Apa yang dilakukan A.R. Sutan Mansur di Muhammadiyah? Selama menjadi anggota, ia mendapatkan ilmu-ilmu agama tidak hanya dari aspek hukum melainkan juga dari sisi sosial masyarakat dan ekonomi.
-
Siapa Azis Syamsuddin? Mengutip situs emedia.dpr.go.id, Azis merupakan tersangka kasus pemberian hibah atau janji dalam penanganan perkara Dana Alokasi Khusus di Lampung Tengah.
Menurutnya, sebutan ini layak karena dilihat dari beberapa masalah di saat rombongan LSM, orang-orang kampus menggugat UU yang sama semuanya terpental. Tetapi saat Muhammadiyah bersama Din Syamsuddin datang gugatan menang.
"Saat Muhammadiyah datang dengan "vidi, vini, visi", saya datang, saya lihat, saya menang," kata Amien Rais.
Adapun Din Syamsuddin yang sebentar lagi berpredikat mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah saat memoderatori dialog ini mengatakan, Muhammadiyah ke depan memang harus jadi motor penggerak. Dan sebagai motor penggerak, tidak boleh mogok.
"Muhammadiyah harus jadi tenda besar bagi umat dan bangsa serta kemanusiaan," tegas Din Syamsuddin.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Din sempat ambruk saat hendak menunaikan salat Zuhur berjemaah di kawasan Patung Kuda Arjuna Wiwaha
Baca SelengkapnyaAnies-Cak Imin melepas Tim Hukum Nasional (THN) untuk menggugat hasil Pemilu 2024 Mahkamah Konstitusi atau MK.
Baca SelengkapnyaPerlawanan diajukan kubu Denny Indrayana itu dirasa keberatan oleh kubu Anwar Usman.
Baca SelengkapnyaAnggota MKMK Bintan Saragih menyebut Anwar Usman layak diberhentikan secara tidak hormat sebagai Ketua MK.
Baca SelengkapnyaMenurut Gayus, tindakan Jimly yang saat itu menjabat ketua MKMK sangat berani dan mengejutkan.
Baca SelengkapnyaAnies berharap kinerja sungguh-sungguh dilakukan Tim Hukum Nasional AMIN terbayar dengan keputusan MK terhadap demokrasi lebih baik ke depan bagi Indonesia.
Baca SelengkapnyaBintan menilai MKMK tidak cukup hanya mencopot Anwar Usman sebagai ketua MK karena terbukti melakukan pelanggaran berat.
Baca Selengkapnya""Kepada saya, tidak perlu didapuk (tim Pemenangan)."
Baca SelengkapnyaAri Yusuf tergabung dalam struktur Timnas Pemenangan AMIN di Pilpres 2024
Baca SelengkapnyaMahfud mengaku sebelumnya sempat malu pernah menjadi hakim dan ketua MK.
Baca SelengkapnyaMuhaimin, atau biasa disapa Cak Imin memuji tindakan ketiga Hakim MK
Baca SelengkapnyaAnwar Usman juga merasa selama ini diserang berbagai fitnah
Baca Selengkapnya