Anak 14 Tahun Kendarai Mobil Tabrak Sejumlah Pemotor di Bantul, 1 Orang Tewas
Merdeka.com - Seorang anak berusia 14 tahun berinisial EHS harus berurusan dengan hukum, karena menabrak sejumlah pengendara motor. EHS yang menyopir mobil merek KIA Picanto dengan pelat AD 1809 IC ini tidak mampu menguasai laju kendaraannya saat berada di Simpang Empat Blok O, Kabupaten Bantul, DIY, Rabu (27/1).
Kanit Laka Lantas Polres Bantul, Iptu Maryono mengatakan EHS beralamatkan di Kecamatan Trucuk, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Maryono menerangkan saat mengendarai mobil itu, EHS didampingi orang tuanya berinisial AW (50).
"Jadi mobil melaju dari arah utara ke selatan. Sesampainya di Simpang Empat Blok O, lampu lalu lintas saat itu merah. Namun mobil yang dikendarai anak berinisial EHS ini tak berhenti," ujar Maryono, Jumat (29/1).
-
Di mana lokasi kecelakaan pemotor? Lokasi terjatuhnya sang pemotor begitu dekat dengan laju kendaraan dinas para pejabat.
-
Siapa yang mengalami kecelakaan? Chisa Anne stri dari vokalis band Repvblik Ruri Wantogia, membagikan kondisi terkini dari sang suami yang dikabarkan mengalami kecelakaan pada Jumat (6/9).
-
Di mana kecelakaan maut itu terjadi? Kecelakaan ini terjadi pada (1/9/2023), di mana mobil yang ditumpangi keluarganya mengalami kecelakaan dengan truk bermuatan pasir. Kecelakaan ini terjadi di Segamat, Malaysia.
-
Dimana kecelakaan terjadi? Kecelakaan terjadi saat Oriza pergi ke Puncak untuk menghadiri acara kampus bersama teman-temannya.
-
Dimana mobilnya ditemukan? Armunanto mengatakan, BH berusaha melacak posisi kendaraan miliknya. Kebetulan, mobil terpasang GPS tracker. Alhasil, terdeteksi kendaraan berada di kawasan Banten.
"Pengemudi mobil tidak mampu menguasai laju kendarannya. Kemudian menabrak beberapa kendaraan yang berhenti," sambung Maryono.
Maryono menerangkan akibat kecelakaan ini sejumlah pengendara motor mengalami luka. Selain itu seorang pengendara motor bernama Safii Widodo (32), warga Depok, Sleman tewas karena kecelakaan tersebut.
"Satu korban meninggal dunia. Korban mengalami cedera berat pada bagian kepala," ungkap Maryono.
Maryono menyebut masih ada dua pengendara motor lainnya yang kini tengah dirawat di rumah sakit. Keduanya mengalami luka-luka.
"Saat ini kami masih melakukan penyelidikan atas kecelakaan ini," pungkas Maryono. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sampai saat ini pihak kepolisian masih mendalami kronologi kecelakaan tersebut.
Baca SelengkapnyaAnggota Satlantas setiap pagi saat apel sudah diingatkan untuk selalu memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Baca SelengkapnyaUsai menabrak, pengemudi kabur dan tampak dikejar pengendara mobil lainnya.
Baca SelengkapnyaSepeda motor yang dikendarai korban bertabrakan dengan truk tangki Hino nomor polisi BD 8176 KU dari arah yang sama.
Baca SelengkapnyaKecelakaan terjadi di Banyumas pada Mingau (21/1) lalu. Kecelakaan ini menewaskan 3 orang.
Baca SelengkapnyaAkibat kejadian tersebut, dua orang yakni sopir dan kernet. Dua orang diamankan yakni Agustinus Woda (37) dan Arsyad (55).
Baca SelengkapnyaSementara satu korban korban kritis dibawa ke Rumah Sakit PKU Muhamadiyah Delanggu untuk mendapatkan perawatan intensif.
Baca SelengkapnyaUsai menabrak kedua korban, mobil tersebut langsung tancap gas. Beruntung bisa dicegat driver ojol.
Baca SelengkapnyaDari video dengan durasi 45 detik yang beredar, awalnya terlihat seorang bocah bermain sendirian.
Baca SelengkapnyaWarga di kawasan Kemang Jakarta Selatan dihebohkan dengan sebuah mobil SUV yang tiba-tiba menabrak pembatas jalan dan kendaraan lain.
Baca SelengkapnyaKeduanya bernama Dewi Tyakristini (54) dan Santo (43).
Baca SelengkapnyaKetika memundurkan mobil pikap yang dikendarainnya, sopir malah menggilas anak majikannya hingga tewas di tempat.
Baca Selengkapnya