Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Anak SMA sudah mau ikut-ikutan pesta bikini, salah siapa?

Anak SMA sudah mau ikut-ikutan pesta bikini, salah siapa? Undangan pesta bikini anak SMA. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Ibu kota dikejutkan dengan undangan pesta berbikini untuk anak SMA yang telah mengikuti Ujian Nasional. Undangan tersebut sempat tersebar di Youtube.

Undangan tersebut tentu sangat miris. Hal itu karena anak SMA sudah diajak untuk ikut pesta bikini.

Tentu pandangan negatif bermunculan terkait undangan tersebut. Banyak pihak yang mengkritik acara tersebut.

Orang lain juga bertanya?

Lalu salah siapa jika anak SMA sudah mau ikut-ikutan acara tersebut?

Pengamat pendidikan Darmanityas menganggap bahwa pesta tersebut itu merupakan hal yang wajar terjadi di Jakarta. "Itu hal yang wajar menurut saya. Secara metropolitan wajar lah, kan banyak fasilitas memadai di Jakarta, kalau diadakan di daerah baru hal yang tidak wajar," ujar Darmanityas saat berbincang dengan merdeka.com, Kamis (23/4).

Darmanityas mengungkapkan bahwa pesta tersebut sah-sah saja sebetulnya jika terjadi di Jakarta. Menurut dia, secara di Jakarta merupakan kota metropolitan, banyak uang, punya mobil, fasilitas di sana sini yang memadai.

"Saya menduga kasus ini mungkin bukan yang pertama kali terjadi, hanya baru ini saja yang terungkap. Sebelumnya pasti pernah terjadi juga, namun tidak terungkap," tuturnya.

Dia pun melihat kegiatan tersebut tidak ada hubungannya dengan guru ataupun sekolah. "Ini bukan kesalahan guru, kita tidak bisa menekankan masalah itu kepada pihak sekolahan. Saya kira ini lebih ke keluarga, lingkungan dan diri pribadi," ucapnya.

Namun, dia juga menyayangkan jika pelajar ikut-ikutan acara tersebut. Menurut dia, pelajar yang cerdas tentu tidak bakal mengikuti kegiatan seperti itu.

"Lagi pelajarnya kan belum ada kelulusan, kok sudah mau pesta? Kalau pelajar yang cerdas tentu tidak akan melakukan itu karena ujian saja belum lulus kenapa harus pesta? Pesta itu untuk merayakan suatu kemenangan," tutupnya.

Namun, Event Organizer Divine Production membantah jika acara 'GoodBye UN Pool Party Splash After Class' yang digelar di Pool Area The Media Hotel and Tower menggunakan kostum bikini. Menurut mereka, acara perpisahan tersebut sebenarnya akan menggunakan summer dress atau kostum musim panas.

"Tidak ada pakai bikini, konsepnya summer dress seperti kalau kita jalan-jalan ke pantai. Atasannya lengkap dan celana pendek saja," ungkap owner Divine Production, Emanuel Siregar dalam konferensi pers di Nine Restaurant, Jl Cakra No 7, Kemanggisan, Jakarta Barat, Kamis (23/4).

Lanjut Emanuel, pemberitaan media yang terlalu membesarkan selama ini sebenarnya tidak berdasar pada fakta yang benar. Video yang diunggah di Youtube adalah dari pesta sebelumnya, tanpa melibatkan anak SMA dan mayoritas berumur di atas dua puluh satu tahun.

"Media yang terlalu besarkan masalah ini. Video itu dari tahun lalu. Kami juga tak pernah unggah ke Youtube. Itu dari pesta tahun lalu yang pernah kami selenggarakan. Yang datang itu di atas dua puluh satu tahun, bukan anak SMA. Mereka juga tidak pakai bikini kok," lanjut Emanuel.

Mereka pun meminta maaf telah mencatut sejumlah sekolah. Mereka akhirnya membatalkan acara.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Viral Bu Guru Cantik Hapus Make Up Siswi yang Dandan ke Sekolah, Aksi Dipuji Warganet
Viral Bu Guru Cantik Hapus Make Up Siswi yang Dandan ke Sekolah, Aksi Dipuji Warganet

Mayoritas warganet setuju dan mendukung aksi guru tersebut.

Baca Selengkapnya
Pengakuan Guru SMP Eksploitasi Murid dengan foto Seragam Ketat dan Pose Sensual di Tabanan
Pengakuan Guru SMP Eksploitasi Murid dengan foto Seragam Ketat dan Pose Sensual di Tabanan

Diketahui pemilik akun Instagram Nangkela yang mengunggah konten-konten tidak pantas itu dikelola pribadi oleh guru seni budaya bernama I Wayan Putra Ivantara.

Baca Selengkapnya
Tak Terima Ditegur Pakaian Tidak Rapi, Siswa SMA Buka Baju Tantang Guru Duel
Tak Terima Ditegur Pakaian Tidak Rapi, Siswa SMA Buka Baju Tantang Guru Duel

Meskipun guru tersebut mencoba untuk tetap tenang, siswa itu justru semakin keras kepala dan terus mengajak gurunya untuk berkelahi.

Baca Selengkapnya
FOTO: Minim Pengetahuan akan Bahaya Membuat Anak-Anak Ini Nekat Berenang Tanpa Pengawasan Orang Tua di Area Tanggul Laut Raksasa Muara Baru
FOTO: Minim Pengetahuan akan Bahaya Membuat Anak-Anak Ini Nekat Berenang Tanpa Pengawasan Orang Tua di Area Tanggul Laut Raksasa Muara Baru

Sejumlah anak masih nekat berenang di area tanggul raksasa di kawasan Muara Baru, Penjaringan, Jakarta.

Baca Selengkapnya
Main Bola di Pantai Bosowa Makassar saat Momen 17 Agustus, 5 Siswa SD Terseret Ombak
Main Bola di Pantai Bosowa Makassar saat Momen 17 Agustus, 5 Siswa SD Terseret Ombak

Lima siswa sekolah dasar (SD) terseret ombak saat bermain bola di Pantai Bosowa Metro Tanjung Bunga Makassar pada libur Hari Kemerdekaan , Kamis (17/8) sore.

Baca Selengkapnya
Usai Nonton Video Porno, Lima Pelajar SMP Patungan Rp5.000 Sewa Waria
Usai Nonton Video Porno, Lima Pelajar SMP Patungan Rp5.000 Sewa Waria

Mereka meminta untuk onani di lahan kosong pinggir jalan.

Baca Selengkapnya
Unggahan Bernarasi Mahasiswa Poltekpar Palembang Dugem di Kampus Berujung Polemik, DJ Cantik Ini Minta Maaf
Unggahan Bernarasi Mahasiswa Poltekpar Palembang Dugem di Kampus Berujung Polemik, DJ Cantik Ini Minta Maaf

Pihak kampus menyebut acara itu merupakan bagian kecil dari rangkaian acara pagelaran seni.

Baca Selengkapnya
Belasan Orang Pesta Seks Tukar Pasangan di Kota Batu
Belasan Orang Pesta Seks Tukar Pasangan di Kota Batu

Pelaku yang terdiri dari tujuh pria dan lima wanita itu, diketahui melakukan hubungan badan bersama-sama.

Baca Selengkapnya
Terbongkarnya Pesta Seks Tukar Pasangan Bertarif Rp825 Ribu di Kota Batu
Terbongkarnya Pesta Seks Tukar Pasangan Bertarif Rp825 Ribu di Kota Batu

Setiap peserta membayar pendaftaran sebesar Rp825 ribu untuk bisa mengikuti pesta seks tukar pasangan.

Baca Selengkapnya
Cerita Pilu Siswa di Madura Tak Mampu Beli Seragam, Rela Pakai Celana Kakaknya yang Kebesaran
Cerita Pilu Siswa di Madura Tak Mampu Beli Seragam, Rela Pakai Celana Kakaknya yang Kebesaran

Banyak dari siswa baru yang berasal dari keluarga ekonomi menengah ke bawah yang tidak mampu membeli seragam baru.

Baca Selengkapnya