Anda penggemar Koes Plus? Gabung saja di komunitas ini
Merdeka.com - Siapa yang tak kenal dengan Band Koes Plus. Grup musik legendaris yang terkenal pada tahun 1970-80an ini memiliki banyak penggemar hampir di seluruh wilayah di tanah air, termasuk Kota Bandung.
Adalah Jiwa Nusantara Bandung Koes Plus Community (JNBKC), salah satu komunitas penggemar dan pelestari musik Koes Plus yang ada di kota kembang. Komunitas ini berdiri pada 23 Oktober 2004 oleh Wawan Ruswan.
Awalnya Wawan yang saat itu bekerja di bidang event organizer (EO) sering menggelar pertunjukan lagu-lagu Koes Plus di salah satu kafe di kawasan Jalan Asia Afrika. Kebetulan di kafe itu juga dia diberi space untuk mengisi salah satu counter dengan beragam hal tentang Koes Plus.
-
Siapa yang kuliah di Bandung? Kika, anak dari Ersa, dan Jema, anak dari Novita, Baik Kika maupun Jema tengah menjalani studi di Bandung, Jawa Barat.
-
Siapa yang punya semangat muda? Individu yang memiliki semangat muda cenderung memiliki keinginan kuat untuk mengeksplorasi berbagai hal baru.
-
Bagaimana Kades Cirebon gandeng anak muda? Nasir mengatakan bahwa dirinya juga akan menggandeng anak muda sebagai penyukses program kerjanya di Desa Kalianyar. Ini terkait potensi pemuda di sana yang rindu akan kegiatan olahraga dan bisa berpeluang meraih prestasi di ajang tersebut. Olahraga yang dijalankan di antaranya bola volley dan bulu tangkis. 'Saya juga gandeng klub legenda volly Perdapa dari Kota Cirebon untuk bisa membantu pemuda desa dilatih main volly. Ada kegiatan positif dan berprestasi. Olahraga lain seperti badminton sepak bola saya juga ingin maksimalkan,' kata Nasir.
-
Apa modus ratusan pelajar tersebut? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
-
Siapa yang wisuda? Arka Setya Andipa Asmara merupakan anak dari pasangan selebriti Dian Nitami dan Anjasmara. Baru-baru ini, Dian Nitami mengunggah momen wisuda sang putra di Instagram.
"Di situ saya pamerkan kaset-kaset Koes Plus lama. Untuk satu tahun pertama memang sepi, tapi sejak saya sering bikin event ternyata penggemar Koes yang awalnya menyebar jadi sering ngumpul di sini. Jadi sebenarnya penggemar Koes Plus itu banyak, kemudian saya himpun yang terserak hingga akhirnya terbentuk Jiwa Nusantara Bandung Koes Plus Community (JNBKC) pada 23 Oktober 2004," ujar Ketua Umum JNBKC Wawan Ruswan, yang juga kepada Merdeka.com saat ditemui di kediamannya di kawasan Bumi Penyileukan, Kota Bandung, Senin (26/10)
Wawan, yang juga pendiri JNBKC itu mengungkapkan, dirinya menjadi salah satu penggemar Koes Plus karena grup musik yang digawangi oleh Tonny Koeswoyo, Yon Koeswoyo, Totok Adji Rahman, dan Murry ini menjadi salah satu grup musik yang menjadi tonggak sejarah musik Indonesia, khususnya untuk musik industri. Koes Plus, kata dia, adalah inspirasi bagi tumbuh kembangnya musik Indonesia.
"Sekelas musisi seperti Erwin Gutawa, Chrisye, Noah saja menyanyikan lagu-lagu Koes Plus. Ini artinya sebuah pengakuan terhadap karya musik Koes Plus yang sangat luar biasa," kata pria yang akrab disapa Abah ini.
Kehadiran komunitas ini, kata dia, menjadi semacam obat kerinduan terutama para orang tua terhadap musik-musik Koes Plus. Ada beragam kegiatan yang biasa dilakukan oleh komunitas ini. Hampir setiap pekan mereka berkumpul sebagai ajang silaturahmi antar sesama anggota. Komunitas ini juga rutin menggelar acara pentas musik yang membawakan lagu-lagu Koes Plus.
Selama 11 tahun komunitas ini berjalan telah lebih dari 100 event live musik digelar. Dari event ini kemudian lahir puluhan band yang membawakan musik Koes Plus.
"Band Koes Plus yang saya bina di bawah komunitas ada lebih dari 23 band. Seperti B Plus, Freelane, Bioplus, Doelplus, Koesfans, Parahyangan Band, Sweetplus, Basplus, Hadeplus, Fourplus, Divaplus dan lain lain. Misi saya hanya ingin memperbanyak saudara dan melestarikan musik Indonesia," katanya.
Selain itu, lanjut Wawan, karena penggemar musik Koes Plus sangat banyak, komunitasnya juga sering diundang dan mendapat tawaran untuk menjadi pengisi acara di radio-radio di Bandung.
"Untuk saat ini ada Saung Komunitas Koes Plus di RRI Bandung. Acara ini digelar setiap bulan di pekan pertama setiap Jumat pukul 7-11 malam. Luar biasanya penggemar yang datang tidak hanya dari Bandung tetapi juga dari Bekasi, Jakarta, Tasikmalaya, Garut juga datang," kata Wawan.
Tak hanya sekadar kumpul-kumpul dan bernyanyi, komunitas ini juga aktif di kegiatan sosial. Adapun untuk kegiatan sosial biasanya dilakukan membantu para korban bencana seperti banjir, tsunami, santunan kepada anak yatim dan kaum dhuafa. Selain itu untuk lingkungan kita juga aktif lakukan penanaman pohon.
Saat ini jumlah anggota JNBKC ada lebih dari 1000 orang. Mereka berasal dari berbagai kalangan mulai dari PNS, TNI, polisi, guru, pensiunan. Sebagian besar anggota memang berumur 30 tahun ke atas, namun tak sedikit pula anggota yang berasal dari kalangan muda.
"Yang muda-muda juga banyak. Ada mahasiswa dan pelajar yang 'dicekoki' musik Koes Plus oleh orangtuanya," ucap Wawan berseloroh.
Jika Anda masih penasaran dengan komunitas ini, Anda dapat memantau kegiatan mereka di media sosial. Untuk Facebook yakni Jiwa Nusantara Bandung Koes Plus Community. (mdk/mtf)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jarang tersorot publik, artis cantik Nova Soraya ternyata memiliki putra ganteng bernama Kiano Ghifari Aulia.
Baca SelengkapnyaRatusan anak muda antusias mengikuti kompetisi menyanyikan gending (lagu) daerah.
Baca SelengkapnyaGriya Moeziek jadi tempat nostalgia yang asyik di wilayah Kayutangan Heritage, Kota Malang, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaKesenian daerah memiliki daya tarik luar biasa saat dipopulerkan oleh anak muda seperti Rafy
Baca Selengkapnya