Aneka cara MKD panggil pulang Riza Chalid ke Indonesia
Merdeka.com - Pengusaha minyak Riza Chalid mangkir dua kali dari pemanggilan persidangan kasus "Papa Minta Saham'. Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) pun melakukan berbagai cara untuk menghadirkan Riza dalam persidangan.
Anggota MKD dari Fraksi PAN, Ahmad Bakri meminta bantuan Menko Polhukam Luhut BinsarPandjaitanmendatangkan Riza. Kehadiran Riza diperlukan untuk dimintai keterangannya terkaitpertemuan dengan Ketua DPR, Setya Novanto, dan Presdir PT Freeport Indonesia, Maroef Sjamsoeddin pada 8 Juni 2015 lalu.
"Apa saudara bisa membantu mendatangkan Riza Chalid di Indonesia. Kedua apakah saudara bisa membantu mendatangkan rekaman asli tersebut?" tanya Anggota MKD dari Fraksi PAN, Ahmad Bakri kepada Luhut dalam sidang terkait rekaman 'Papa Minta Saham', di Gedung DPR Jakarta, Senin (12/14).
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
-
Siapa yang ditugaskan Jokowi untuk membujuk Megawati? 'Supaya enggak salah, ini ditugaskan untuk bertemu Ryaas Rasyid oleh Presiden Jokowi. Pak Ryaas Rasyid ditugaskan untuk membujuk Bu Mega, agar kepemimpinan PDI Perjuangan diserahkan kepada Pak Jokowi. Jadi, dalam rangka kendaraan politik untuk 21 tahun ke depan,' sebutnya.
-
Siapa yang menggugat Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI)
-
Siapa yang minta PPATK buka nama anggota DPR? Mengomentari hal ini, Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni meminta agar PPATK tidak segan merilis nama-nama anggota dewan yang kedapatan mengakses judol.
-
Siapa yang Jokowi instruksikan untuk menggandeng pihak lain? Jokowi berharap ITDH menjadi tak hanya sekadar pusat uji sertifikasi perangkat teknologi. Tetapi, mesti menjadi pusat inovasi dan penelitian. Jokowi menginstruksikan Kominfo untuk menggandeng perguruan tinggi, perusahaan rintisan atau startup, serta UMKM dalam mendorong riset dan paten, serta mendukung pengembangan dan sertifikasi produk-produk lokal.
-
Apa usulan PKS untuk Jokowi? Sekjen PKS Aboe Bakar Alhabsyi atau Habib Aboe mengusulkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengundang bakal capres Ganjar Pranowo, Anies Baswedan dan Prabowo Subianto untuk makan siang di Istana Kepresidenan.
"Ya saya akan tanya kepada kepolisan. Yang kedua saya akan tanya juga ke Jaksa Agung dan saya pikir yang mulia juga sudah bertemu dengan Jaksa Agung dan saya pikir sudah kontenpart. Jadi saya akan tanya sama Jaksa Agung," jawab Luhut.
Sementara itu Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly menduga kuat pengusaha minyak Riza Chalid berada di Singapura. Meski diperkirakan berada di Singapura, lanjut dia, pihaknya tidak bisa melakukan cegah tangkal (cekal) pada Riza agar tak bisa lagi masuk ke Tanah Air. Kecuali, Riza masuk dalam daftar pencarian orang (dpo)
"Tapi sekarang kan kalau sudah dia keluar, katakan lah ke Singapura, dari situ kita enggak bisa lagi (cekal). Imigrasi di sana yang tahu, kita enggak tahu lagi. Itu interpol lah, kalau mau (dicekal) dia sudah DPO, tapi kan belum," tambahnya.
Dia mengaku saat ini, belum dapat perintah dari Jaksa Agung atau DPR untuk melakukan tindakan hukum yang lebih pada Riza. "Kami hanya nunggu aja. Saya tidak punya kewenangan untuk tindak hukum yang lain kecuali pencegahan," pungkasnya.
Rapat internal Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) sudah memutuskan untuk tidak memanggil paksa Riza. Wakil Ketua MKD Junimart Girsang menyatakan sesungguhnya pemanggilan tersebut merupakan sebuah kewajiban. Namun, dia menyebut anggota MKD lain menyatakan pemanggilan tak diperlukan.
"Permintaan saya untuk menghadirkan Riza Chalid, menurut sebagian besar anggota MKD tidak perlu dihadirkan lagi. Tapi saya minta dengan syarat bahwa saya dengan keras untuk dihadirkan kembali," kata Junimart usai rapat MKD, Senin (14/12).
Selain itu, rapat internal tersebut juga memutuskan bahwa MKD tidak akan kembali meminta bukti rekaman asli dari telepon genggam Presiden Direktur PT Freeport Indonesia Maroef Sjamsoeddin yang berada di Kejaksaan Agung. Alasannya, MKD menghormati keinginan Maroef yang telah meminta Kejaksaan Agung untuk tidak memberikan rekaman ke pihak manapun.
"Rapat juga memutuskan bukti rekaman juga tidak bisa diambil kembali, karena Maroef sudah mengirimkan surat kepada Kejaksaan Agung untuk tidak memberikan pada pihak manapun," tandasnya.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kedatangan Ridwan Kamil dan Babah Alun ke kediaman Airlangga ini berlangsung di tengah isunya maju di Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaZulkifli Hasan dan Gibran tidak memberikan jawaban meski ditanya beberapa kali oleh wartawan soal demo tolak RUU Pilkada.
Baca SelengkapnyaPKB mendukung partai manapun yang berkeinginan untuk bekerja sama di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaPengamat Politik Rocky Gerung Melihat ada campur tangan dari penguasa untuk mengganti posisi Arsjad dengan Anindya Bakrie.
Baca SelengkapnyaGerindra goda Demokrat dukung Prabowo lewat pantun.
Baca SelengkapnyaFY Rudy pesan ke Mahfud untuk melakukan penguatan dukungan di basis massa riil yang memang semakin menggembirakan.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua Umum PAN, Yandri Susanto mengungkapkan, partainya terbuka untuk berkoalisi dengan partainya dalam kontestasi Pilkada.
Baca SelengkapnyaPKB memberikan surat tugas kepada Acep Adang Ruhiat untuk maju sebagai bakal Cawagub di Pilkada Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaPartai yang tergabung dalam KIM Plus telah sepakat untuk mengusung mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil untuk maju sebagai bakal calon gubernur.
Baca SelengkapnyaGibran kembali melakukan blusukan ke Ibu Kota. Kali ini didampingi Raffi Ahmad.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil (RK), merespons pernyataan Ahmad Sahroni yang menyebutnya lawan mudah di Pilgub DKI.
Baca SelengkapnyaPertimbangan memilih Riza Patria karena memahami peta perpolitikan di Jakarta.
Baca Selengkapnya