Anggaran cuma Rp 100 triliun, bisakah TNI modernisasi alutsista?
Merdeka.com - Musibah jatuhnya pesawat Hercules C 130 milik TNI AU kembali menimbulkan pembahasan seputar anggaran TNI. Tahun 2015 ini, TNI mendapat anggaran Rp 96 triliun dan tahun depan pemerintah telah menaikkan anggaran di atas Rp 100 triliun. Sayangnya, lebih dari 50 persen anggaran itu habis untuk operasional dan anggaran rutin terutama gaji prajurit.
Jangankan untuk modernisasi alat utama sistem persenjataan (alutsista) yang nilainya mahal, untuk memelihara alutsista yang ada pun, TNI harus memilih untuk memprioritaskan anggaran.
Wakil Ketua Komisi I DPR Tantowi Yahya menyebut anggaran yang ada saat ini sangat jauh dari kata ideal guna melakukan modernisasi alutsista TNI. "Anggaran minimum itu Rp 300 triliun sedangkan anggaran tahun ini hanya Rp 102 triliun," kata Tantowi di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (2/7).
-
Mengapa para perwira TNI menyelamatkan uang gaji? Agar Uang itu Tidak Jatuh ke Tangan Musuh Dia membagikan uang pada stafnya, yang langsung memasukkan uang ke dalam kantong dan segera melompat menyelamatkan diri.
-
Siapa yang memberikan dukungan anggaran untuk TNI AU? Dia menyadari bahwa berbagai kegiatan TNI AU, termasuk dalam pengadaan alutsista amat dipengaruhi kebijakan pemerintah dalam memberikan dukungan anggaran.'Kami juga berterima kasih kepada bapak Menhan (Prabowo Subiyanto) yang sudah melengkapi angkatan udara dengan berbagai alutsista,' ujar Tonny.
-
Apa yang dilakukan TNI? Peristiwa penyiksaan yang dilakukan sejumlah prajurit TNI terhadap seorang warga Papua diduga merupakan anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) viral di media sosial.
-
Apa itu alutsista TNI AU? Alat Utama Sistem Senjata (Alutsista) dibutuhkan sebagai urat nadi pertahanan. Pelindung langit Indonesia.
-
Apa yang di serahkan ke TNI? Kementerian Pertahanan sendiri sebelumnya memang telah memesan lima unit C-130J Super Hercules.
-
Apa yang akan didapatkan TNI AU? 'Kita bisa menerbangkan dari luar area yang ingin kita pantau misalnya di Papua atau di daerah mana, kita bisa menerbangkan dari luar Papua,' kata dia.
Anggaran minimum tersebut, kata dia, hanya setengah dari jumlah ideal untuk melakukan modernisasi alutsista yang berjumlah Rp 600 triliun. Apalagi, dengan anggaran yang ada saat ini, sangat tidak mungkin anggaran langsung bisa melonjak 300 persen.
Hal senada juga disampaikan oleh Anggota Komisi I DPR Tubagus Hasanuddin yang turut menyebut minimnya anggaran yang dimiliki oleh TNI. Apalagi, anggaran dari Kementerian Pertahanan harus dibagi ke Mabes TNI dan tiga matra TNI.
"Sekarang ini saja, untuk anggaran Menhan Rp 102 triliun. Sekitar 77,7 persen untuk TNI yang dibagi untuk empat bagian untuk mabes dan tiga matra," ucapnya.
Presiden Jokowi sendiri pernah mengatakan akan menaikkan anggaran TNI hingga 200 persen dari jumlah yang ada saat ini. Syaratnya, jika pertumbuhan ekonomi Indonesia di atas 7 persen.
"Saya pernah katakan, kalau pertumbuhan ekonomi di atas tujuh persen, anggaran untuk TNI bisa mencapai hampir Rp 210 triliun," ungkap Jokowi saat berkunjung ke Rumah Sakit Moh Ridwan Meuraksa Kodam Jaya, di Jalan Raya Taman Mini 1, Pinang Ranti, Jakarta Timur, Rabu (13/5). (mdk/bal)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Jokowi meminta agar belanja alutsista bisa lebih bijak.
Baca SelengkapnyaJokowi mengingatkan pembelian alutsista TNI harus dilakukan dengan bijak.
Baca SelengkapnyaAwalnya, target minimum essential force (MEF) ditargetkan mencapai 100 persen pada 2024, namun direvisi menjadi 70 persen.
Baca SelengkapnyaAndika menilai tunjangan kinerja yang ditujukan untuk prajurit belum mencapai 100 persen
Baca SelengkapnyaMenurut Dahnil, informasi Anies tersebut menyesatkan publik.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan menyentil Menhan Prabowo Subianto soal pembelian alutsista bekas senilai Rp700 tahun.
Baca SelengkapnyaSecara keseluruhan jumlah satuan kerja (satker) yang sudah dibayar sebanyak 13.205 99,96 persen dari 13.210 satker.
Baca SelengkapnyaSelisih dari alokasi dengan realisasi THR belum mencapai 100 persen, karena ada wilayah tertentu yang pengajuan THR-nya tidak di hari lebaran.
Baca Selengkapnyaealisasi pembayaran THR bagi pensiunan PNS sudah mencapai Rp10,2 triliun dari alokasi yang ddianggarkan sebsar Rp11,7 triliun.
Baca SelengkapnyaTHR yang dicairkan Kemenkeu untuk PNS, anggota TNI/Polri, hingga pensiunan.
Baca SelengkapnyaDebat Capres-Cawapres ketiga digelar dengan tema berbeda pada Minggu, 7 Januari 2024
Baca SelengkapnyaLaksamana Yudo Margono mengungkapkan gaji pertamanya saat menjadi prajurit TNI, hanya bisa dipakai untuk beli satu setel baju dan celana.
Baca Selengkapnya