Anggota Dishub Bekasi Dikeroyok Sekelompok Orang Saat Mengatur Lalu Lintas
Merdeka.com - Seorang anggota Dinas Perhubungan Kota Bekasi dikeroyok sekelompok orang ketika sedang mengatur lalu lintas di Jalan Ahmad Yani, Selasa (18/5) petang. Detik-detik pengeroyokan ini direkam pengguna jalan dan viral di beragam media sosial.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Bekasi, Dadang Ginanjar, menuturkan peristiwa itu bermula ketika anak buahnya sedang bertugas mengatur lalu lintas di depan RS Mitra Keluarga Bekasi Barat.
Di lokasi itu ada u-turn atau putaran, tapi hanya untuk kendaraan dari arah Summarecon menuju ke Bekasi Cyber Park, dari arah sebaliknya tidak bisa.
-
Dimana Polisi mengatur lalu lintas? Banjir mengakibatkan ruas jalan lintas Riau-Sumatera Utara (Sumut) tepatnya di Kecamatan Tanah Putih Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) terendam air.
-
Siapa yang mengatur lalu lintas saat banjir? Kapolres Rohil AKBP Andrian Pramudianto mengerahkan Tim Satlantas untuk mengurai kemacetan.
-
Kapan Polisi mengatur lalu lintas? Polwan cantik ini melakukan pengaturan lalu lintas bersama anak buahnya sejak Senin (8/1) malam.
-
Mengapa Dishub Jakarta melakukan rekayasa lalu lintas? Dishub DKI Jakarta bakal melakukan rekayasa lalu lintas (lalin) saat penyelenggaraan LPS Monas Half Marathon yang digelar Minggu besok, 30 Juni 2024.
-
Apa penyebab kemacetan parah di Jakarta? 'Kalau kemarin itu karena banjir di beberapa titik banjir. Kalau tadi malam hanya kepadatan karena aktivitas masyarakat untuk buka puasa, itu saja,' jelasnya.
-
Apa yang dilakukan Ibu dan Anak di Agen BRILink? Sebelum loket BRILink itu berdiri, konter pulsa yang berada persis di sampingnya sudah berdiri empat tahun sebelumnya. Anik dan Rafi pula yang mendirikan konter pulsa itu.
Ia mengatakan, ada seorang pengendara sepeda motor datang dari arah Bekasi Cyber Park ingin berputar di sana.
"Lalu dilarang oleh petugas, karena memang tidak bisa berputar di situ," kata Dadang pada Selasa (18/5) malam.
Petugas, kata dia, mengarahkan pengendara sepeda motor untuk berputar di kolong fly over Summarecon Bekasi. Tapi, ditolak sehingga terjadi cekcok mulut. Bahkan, pengendara sepeda motor itu meminta identitas petugas.
"Setelah ditunjukkan namanya, pergi. Ternyata balik lagi dengan temennya, dan terjadilah pengeroyokan kepada petugas saya," kata Dadang.
Ia menyebut, pelaku pengeroyokan datang dengan tiga sepeda motor. Jumlahnya lebih dari lima orang. Netizen menyebut, pelaku adalah anggota organisasi masyarakat berdasarkan kaus yang dipakai.
Detik-detik pengeroyokan ini direkam oleh pengguna jalan dan viral di beragam media sosial. Dalam rekaman tampak tiga orang berbadan besar, bahkan satu di antara mereka melempar korban menggunakan helm.
"Saya belum pastikan itu ormas dari mana, tapi Dishub sudah melaporkan kejadian ini ke Polres Metro Bekasi Kota," ucap Dadang.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sudinhub Jaksel menjelaskan kronologi petugas Dishub naik ke kap mobil di kawasan Setiabudi dan terbawa sampai ke Menteng.
Baca SelengkapnyaPeristiwa tersebut dipicu adanya kesalahpahaman di antara korban dan pelaku.
Baca SelengkapnyaBuntut Viral Video Petugas Terbawa di Kap Mobil, Dishub Bakal Dipanggil DPRD
Baca SelengkapnyaKorban hendak melerai kerusuhan, namun dia justru dianiaya lima pelaku
Baca SelengkapnyaSang pengendara pun bertanya mengapa ia diberhentikan oleh Dishub. Namun, pertanyaan itu tak kunjung dijawab.
Baca SelengkapnyaTingkahnya itu pun memicu amarah warga. Sehingga, berujung penganiayaan.
Baca SelengkapnyaCekcok petugas Dishub dan sopir truk tambang tersbeut viral di mesia sosial.
Baca SelengkapnyaSebuah video penganiayaan terhadap petugas Satpol PP saat aksi demo buruh beredar di media sosial.
Baca SelengkapnyaBeredar video di media sosial memperlihatkan pengendara mobil cekcok dengan petugas Dinas Perhubungan (Dishub) di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaDelapan sopir angkot yang diamankan, lima di antaranya telah ditetapkan sebagai tersangka.
Baca SelengkapnyaPelaku melepaskan tembakan saat warga berusaha menyelamatkan korban.
Baca SelengkapnyaKendaraan berpelat nomor Polri terlibat kecelakaan dengan mikrobus di Jalan Tol Layang Sheikh Mohammed bin Zayed (MBZ) KM14, Kota Bekasi, Senin (6/5).
Baca Selengkapnya