Anggota DPR Tegur Menkes: Kalau Bicara Tolong Lihat Muka agar Kami Merasa Dihormati
Merdeka.com - Anggota Komisi IX DPR, Irma Suryani Chaniago menegur Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dalam Rapat Kerja dengan Kementerian Kesehatan RI dan Rapat Dengar Pendapat dengan Ketua Dewan Jamninan Sosial Nasional (DJSN) serta Direktur Utama BPJS Kesehatan. Rapat ini membahas perkembangan peninjauan manfaat jaminan kesehatan sesuai Kebutuhan Dasar Kesehatan (KDK) dan Kelas Rawat Inap Standar.
Semula, Irma mengapresiasi Direktur Utama BPJS Kesehatan, Ali Ghufron Mukti yang telah melakukan inspeksi mendadak ke rumah sakit sesuai hasil rapat sebelumnya. Saat ingin memberikan tanggapan atas pemaparan Budi Gunadi Sadikin, Irma marasa kesal.
Menurut Irma, mantan Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu tidak melihat wajahnya. Sehingga dia merasa tidak dihargai dan dihormati sebagai mitra kerja.
-
Siapa yang tidak disalami oleh Jokowi? Dalam video yang merekam momen tersebut, terlihat Try Sutrisno telah bersiap menyambut Presiden Jokowi yang menyalami tamu undangan satu pe rsatu. Saat itulah Jokowi melewati Try Sutrisno tanpa memberi salam sebagaimana Jokowi kepada para wakil presiden sebelumnya.
-
Siapa yang mengatakan tidak ada refleksi khusus karena Jokowi tidak diundang? 'Tidak ada refleksi khusus atas tidak adanya Pak Jokowi,' kata Hasto di DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (22/5).
-
Siapa wakil presiden RI ke-9? Pada hari Kamis, 26 Juli 2001, Hamzah terpilih sebagai Wakil Presiden ke-9 Republik Indonesia.
-
Apa yang disampaikan Menlu Retno kepada Komisi I DPR RI? 'Kita masih akan berjumpa lagi Insyallah pada satu kali lagi yang saya dengar, tapi pertemuan hari ini merupakan salah satu pertemuan terakhir kita. Untuk itu, betul-betul dari lubuk hati yang paling dalam saya mengucapkan terima kasih banyak,' kata Retno.
-
Apa yang DPR sesalkan? 'Yang saya sesalkan juga soal minimnya pengawasan orang tua.'
-
Bagaimana cara Menlu Retno mengucapkan terima kasih kepada Komisi I DPR RI? 'So I just want to say thank you, thank you so much, and I enjoy very much working with you,' tuturnya.
"Mohon maaf, Pak Menteri, tolong lihat, Pak Menteri, saya lagi bertanya sama anda," ujarnya, Selasa (25/1).
"Bisa enggak Bapak berhenti di situ dulu, lihat ke kita, karena kita lagi bicara dengan Bapak. Mohon maaf, Pak, saya enggak merasa bapak hargai kalau bapak enggak lihat saya ketika saya bicara," sambungnya.
Irma menilai, Menkes Budi tidak fokus saat perwakilan DJSN dan Ali Ghufron Mukti menyampaikan pemaparan. Politikus Partai NasDem ini mempertanyakan apakah Budi mengetahui isi pemaparan dari kedua mitra lainnya.
"Sekali lagi, saya ingin mengingatkan Pak Menteri Kesehatan. Kalau kawan-kawan ini bicara, tolong dilihat mukanya agar kami merasa ini dihargai dan dihormati," ujarnya.
Irma mengaku mendapat banyak laporan dari rekannya di Komisi IX DPR bahwa Menkes Budi tidak pernah menatap wajah mereka saat menyampaikan tanggapan.
"Nah, saya terus terang tergelitik, ya, dan saya lihatin dari tadi, ternyata betul, gitu, ya. Saya nggak tahu apakah Pak Menkes ini sibuk apa, tapi sebaiknya ke depan kalau teman-teman Komisi IX bicara, tolong dilihat wajahnya, dilihat dan dihargai lah, gitu, ya, sehingga kami merasa kemitraan ini punya kehormatan," kata Irma.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
DPR Banyak Dapat Kritik dari Rakyat, Puan Maharani ungkap sederet poin kritiknya.
Baca SelengkapnyaKemenkes dianggap tidak menepati janjinya dalam memastikan terciptanya keterlibatan publik dan legislatif secara menyeluruh dalam penyusunan aturan ini.
Baca Selengkapnya"Enggak ada guna, laporannya lecehkan kita seolah-olah tak ada persoalan," tegas Anggota Komisi VI DPR, Deddy Sitorus.
Baca SelengkapnyaRDPU menghadirkan pihak Binus Simprug, kuasa hukum terduga pelaku dan korban hingga korban itu sendiri. Pemuda inisial RE.
Baca SelengkapnyaMenteri Tito menyampaikan permintaan maafnya, setelah ditegur anggota DPR Komisi II Fraksi Golkar, Taufan Pawe karena mengobrol dengan Bima Arya
Baca SelengkapnyaMegawati mengingatkan sejatinya amanat dari rakyat adalah tugas berat.
Baca SelengkapnyaAnggota DPR dari fraksi Demokrat, Anita Jacoba meradang saat dihadapkan dengan pejabat Kemendikbudristek.
Baca SelengkapnyaAhmad Labib mengaku pesan melalui Whatsapp tidak direspons oleh bos BUMN tersebut
Baca SelengkapnyaDek Gam menyatakan akan komitmen menjaga marwah Legislatif.
Baca Selengkapnya