Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Anggota DPRD Kota Cilegon Minta Pemkot Buka Sekolah untuk Belajar Tatap Muka

Anggota DPRD Kota Cilegon Minta Pemkot Buka Sekolah untuk Belajar Tatap Muka Belajar online degan JAK WiFi. ©2020 Merdeka.com/Imam Buhori

Merdeka.com - Permintaan diberlakukannya sekolah tatap muka di Kota Cilegon kembali muncul. Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Cilegon Rahmatulloh, meminta Dinas Pendidikan (Dindik) Kota Cilegon untuk segera membuka belajar mengajar dengan cara tatap muka.

Rahmatullah yang merupakan politisi partai Demokrat ini menilai belajar daring yang dilakukan beberapa bulan ini tidak efektif. Dia melihat banyak kekurangan dalam penerapan sistem belajar secara online. Selain masyarakat yang tidak merata memiliki fasilitas penunjang seperti laptop atau smartphone, materi pelajaran juga dianggap tak sampai ke siswa secara optimal.Disdik Kota Cilegon disarankan membuka belajar tatap muka dengan protokol kesehatan ketat.

"Sistemnya saja diatur, sekolahnya jangan lama tiga jam empat jam, waktunya dibagi, jumlah siswa di kelasnya dibagi, mobil saja bisa diatur ganjil genap ko," ujar Rahmatulloh.

Orang lain juga bertanya?

Menurutnya, sekolah tatap muka sangat penting. Karena siswa bisa dilatih bersosialisasi dan juga mendapatkan pendidikan karakter dari para guru. Semua itu sangat berperan penting untuk meningkatkan daya kreativitas juga kecerdasan anak.

"Kalau sistem daring, anak di rumah saja, berhadapan dengan handphone," ungkapnya.

Dia meminta agar dalam waktu dekat belajar tatap muka dibuka. Jika tidak diindahkan, dia akan membawa permintaan ini pada rapat anggaran bersama pemerintah dan legislatif.

"Kalau Pemerintah masih kekeh, berkaca ke pondok pesantren, sudah setahun belajar tatap muka tidak ada indikasi Covid atau apa," tegasnya.

Untuk diketahui, Kota Cilegon baru saja turun menjadi zona oranye yang sebelumnya merupakan zona merah penyebaran Covid-19.

Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Provinsi Banten, kasus warga terkonfirmasi positif Covid19 di kota Cilegon masih dalam perawatan sebanyak 98 orang, sembuh 656 orang dan meninggal dunia sebanyak 22 orang.

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Potret Guru di Palembang Kembali Mengajar Secara Online Gara-Gara Kabut Asap Karhutla
FOTO: Potret Guru di Palembang Kembali Mengajar Secara Online Gara-Gara Kabut Asap Karhutla

Guru dan murid sekolah di Palembang harus kembali menjalani pembelajaran jarak jauh gara-gara kabut asap karhutla yang tak kunjung teratasi.

Baca Selengkapnya
30% PNS Pemkot Depok WFH Buntut Polusi, Guru Kesulitan Jika Kalau Harus PJJ Lagi
30% PNS Pemkot Depok WFH Buntut Polusi, Guru Kesulitan Jika Kalau Harus PJJ Lagi

Kadisdik mengatakan berdasarkan Surat Edaran Kemendikbud masih diutamakan menggelar pembelajaran tatap muka.

Baca Selengkapnya
Kabut Asap Kiriman Sumsel Selimuti Pekanbaru, Siswa Belajar dari Rumah
Kabut Asap Kiriman Sumsel Selimuti Pekanbaru, Siswa Belajar dari Rumah

Proses belajar mengajar di sekolah kembali dilaksanakan secara tatap muka setelah kondisi udara membaik.

Baca Selengkapnya
Keberadaan Guru Tidak Merata, Gibran Minta Kepala Dinas Pendidikan Kaji Ulang Sistem PPDB Zonasi
Keberadaan Guru Tidak Merata, Gibran Minta Kepala Dinas Pendidikan Kaji Ulang Sistem PPDB Zonasi

Gibran menyoroti persoalan ini lantaran melihat tidak meratanya keberadaan guru-guru di setiap sekolah yang ada di berbagai provinsi di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Dua Terobosan Mendikdasmen Abdul Mu'ti Tekan Angka Anak Putus Sekolah
Dua Terobosan Mendikdasmen Abdul Mu'ti Tekan Angka Anak Putus Sekolah

Mendikdasmen Abdul Mu'ti menyiapkan dua strategi guna menekan angka anak putus sekolah yang beberapa tahun ke belakang mengalami peningkatan.

Baca Selengkapnya
Dampak Banjir, 29 Sekolah di Demak Berlakukan Belajar Online
Dampak Banjir, 29 Sekolah di Demak Berlakukan Belajar Online

Sejumlah sekolah di Kabupaten Demak menerapkan pembelajaran secara daring atau online.

Baca Selengkapnya
Anggota DPR Meledak-Ledak Marahi Kinerja Mendikbudristek, Nadiem Makarim Tertunduk
Anggota DPR Meledak-Ledak Marahi Kinerja Mendikbudristek, Nadiem Makarim Tertunduk

Anggota DPR Meledak-Ledak Marahi Kinerja Mendikbudristek, Nadiem Makarim Tertunduk

Baca Selengkapnya
SD di Serang Ini Memprihatinkan, Siswanya Terpaksa Belajar di Lantai karena Meja dan Kursi Rusak
SD di Serang Ini Memprihatinkan, Siswanya Terpaksa Belajar di Lantai karena Meja dan Kursi Rusak

Tidak ada bangku membuat para siswa harus duduk di lantai dan menunduk saat menulis materi pelajaran.

Baca Selengkapnya
Tolong Pak Jokowi! Gedung SDN 217 Merangin Mau Roboh
Tolong Pak Jokowi! Gedung SDN 217 Merangin Mau Roboh

Karena kekurangan ruangan kelas sehingga harus digunakan bangunan yang tidak layak tersebut

Baca Selengkapnya
FOTO: Potret Miris Murid SDN Cidokom 02 di Rumpin Bogor Belajar di Ruangan Musola yang Sempit
FOTO: Potret Miris Murid SDN Cidokom 02 di Rumpin Bogor Belajar di Ruangan Musola yang Sempit

Kegiatan belajar mengajar (KBM) tanpa meja kursi di sekolah itu sudah berlangsung lebih dari dua tahun.

Baca Selengkapnya
Ada Misa Akbar Paus Fransiskus di GBK, 200-an Sekolah Diminta Belajar Jarak Jauh
Ada Misa Akbar Paus Fransiskus di GBK, 200-an Sekolah Diminta Belajar Jarak Jauh

Disdik DKI Jakarta mengimbau 208 sekolah yang berada di kawasan GBK, lokasi Misa Akbar Paus Fransiskus menerapkan pembelajaran jarak jauh.

Baca Selengkapnya
Sebagian PNS Mulai WFH Hari Ini, Jakarta Masih Masuk 10 Besar Kota Terpolusi
Sebagian PNS Mulai WFH Hari Ini, Jakarta Masih Masuk 10 Besar Kota Terpolusi

Jakarta masih masuk kategori kota dengan tingkat polisi udara buruk pada Senin (21/8) pagi ini.

Baca Selengkapnya