Anggota Kostrad yang ditemukan tewas di parit diduga korban begal
Merdeka.com - Sersan Mayor (Serma) Achmad (45) ditemukan tewas di Dusun Boro Kandang, Desa Dengkol RT 04 RW 05 Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, Minggu (24/12) pagi. Terdapat sejumlah luka di tubuh anggota Detasemen Markas (Denma) Divisi Infantri (Divif) 2 Kostrad Singosari ini.
Kapolres Malang, AKBP Yade Setiawan Ujung mengatakan berdasarkan hasil olah TKP dan hasil visum, korban mengalami kekerasan akibat benda tajam. Luka-luka tersebut yang kemudian menyebabkan korban meninggal dunia.
"Keterangan hasil visum, ditemukan luka benda tajam, tumpul dan keras. Sehingga merusak jaringan otak dan menyebabkan berhenti bernafas," kata Yade di sela mendampingi Kapolda Jatim, Irjen Pol Machfud Arifin memantau arus lalu lintas dan keamanan Natal-Tahun Baru di Pos Pantau Karangploso, Senin (25/12).
-
Apa yang terjadi pada korban? Korban pun akan terpanggang di dalamnya. Sebagai bagian dari desain hukuman yang kejam, saat perunggu yang panas membakar korban dan membuatnya berteriak.
-
Apa yang dialami korban? 'Dia alami luka cukup serius. Setelah kejadian, korban kemudian dilarikan ke RSUD Dekai, guna mendapatkan penanganan medis,' kata Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto.
-
Apa itu mati batang otak? Mati batang otak adalah kondisi ketika batang otak, bagian bawah otak yang mengatur fungsi vital tubuh seperti pernapasan, denyut jantung, dan tekanan darah, berhenti berfungsi secara permanen.
-
Bagaimana korban meninggal? 'Dalam proses dari Lampung ke Jakarta ini (korban) pendarahan hebat. Pelaku juga mengetahui bahwa si korban sedang pendarahan. Pelaku ini mengetahui bahwa korban sedang pendarahan hebat, namun dibiarkan saja, sehingga korban kehabisan darah dan meregang nyawa,' kata dia.
-
Apa yang dilihat oleh orang-orang nyaris mati? Beberapa pasien pun membuka diri tentang apa yang mereka lihat. Mengutip Unilad, Senin (13/5), beberapa pasien mengingat mimpi tertentu, seperti seseorang yang mengatakan bahwa mereka 'ingat berada di lapangan luas dengan tenda abu-abu tersebar di mana-mana'. 'Ada sosok tak berwajah. Saya ingat berjalan melewati ngarai. Di kedua sisi ngarai ada pria berjubah putih dengan tudung yang menyembunyikan wajah mereka. Hal terakhir yang kuingat adalah mereka semua menunjuk ke arahku,'
-
Siapa yang ditemukan tewas dengan kepala tertancap kayu? Korban siswi SMP, jenazahnya ditemukan dalam keadaan terbaring dengan kepala bersimbah darah.
Kata Yade, tim sudah menyebar di lapangan, bekerja sama dengan Tim Divisi Infanteri 2 Kostrad dan Danden POM untuk menyelidiki bersama-sama. Karena korban Serma Achmad (44) merupakan personel Detasement Markas (Denma) Divisi Infanteri 2 Kostrad Singosari.
"Ada beberapa luka, di pelipis, leher dan belakang kepala, kemudian luka seret juga. Kemungkinan TKP-nya bukan di tempat itu, tetapi di tempat lain, diseret ke sana," terang Yade.
Pembunuhan diduga menggunakan semacam pisau tajam dan sebelum dibunuh kemungkinan dilakukan penganiayaan. Namun demikian, pihaknya belum bisa menduga kemungkinan dilakukan oleh lebih dari satu orang.
"Kemungkinan dianiaya juga. Meninggalnya tidak wajar, ada penganiayaan. Sementara sedang dikembangkan," tegasnya.
Jenazah korban sendiri ditemukan di saluran irigasi oleh warga Desa Dengkol, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, Minggu (24/12). Jasad dalam kondisi tanpa celana dengan mulut diikat.
Celana berikut dompet dan isinya belum ditemukan, begitupun sepeda motor yang digunakan. Sehingga muncul dugaan kasus tersebut bermotif perampasan atau begal jalanan. "Sebelum ketemu pelaku belum bisa diketahui motifnya," tegasnya.
Korban sendiri terakhir bertemu istrinya sekitar pukul 12.00 WIB, malam sebelum jasadnya ditemukan pukul 07.00 WIB. Jenazah Achmad telah diserahkan kepada keluarga dan makamkan Senin (25/12). Jasad telah menjalani proses autopi untuk mengungkap kasus kematian ayah tiga anak tersebut. (mdk/ded)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tersangka ditembak karena melawan ketika diminta menunjukkan lokasi pelaku lain.
Baca SelengkapnyaSaksi lain melihat korban tergeletak di pinggir jalan dalam keadaan terluka parah dan kritis.
Baca SelengkapnyaBrigadir Pol. Tri Yudha Argadianto telah gugur akibat luka yang dialaminya, sedangkan rekannya Aiptu Hidayat kondisinya stabil.
Baca SelengkapnyaBripda OB ditikami tak jauh dari Mapolres Yahukimo.
Baca SelengkapnyaKorban dinyatakan meninggal dunia, akibat kehabisan darah karena luka sobek pada kepala bagian belakang dan dahi.
Baca SelengkapnyaPolisi juga masih terus melakukan penyelidikan terkait kematian korban.
Baca SelengkapnyaTNI mengungkapkan hasil autopsi Imam Masykur korban penganiayaan anggota Paspampres Praka Riswandi Manik dan dua prajurit TNI.
Baca SelengkapnyaKorban meninggal dunia dengan sejumlah luka di bagian kepalanya
Baca SelengkapnyaTernyata terdapat fakta baru usai dilakukan visum, dokter menemukan luka lubang di dada kiri korban.
Baca SelengkapnyaAda luka lebam di dada, lecet di leher, dan luka di kepala korban diduga akibat benda tumpul.
Baca SelengkapnyaKorban meninggal dunia mengalami sejumlah luka akibat benda tajam.
Baca Selengkapnya