Anggota KPU Depok Stroke Berat
Merdeka.com - Salah seorang staf Komisi Pemilihan Umum (KPU) Depok bernama Melfendi sakit diduga stroke saat bertugas. Dia diduga kelelahan saat bertugas selama pelaksanaan Pemilu 2019.
Ketua KPU Depok, Nana Shobarna mendapatkan kabar itu dari keluarga Melfendi. Berdasarkan keterangan keluarga, korban tiba-tiba jatuh saat bermain bersama anaknya. Melfendi langsung dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis. Dari hasil diagnosa, ternyata Melfendi mengalami stroke berat.
"Ternyata pembuluh darahnya pecah di bagian kepala belakang," kata Nana, Rabu (24/4).
-
Siapa yang sedang sakit? Sule menyempatkan diri untuk menjenguk Adzam yang sedang sakit di tengah-tengah kesibukannya sebagai seorang publik figur.
-
Siapa yang sakit? Ibunda Nia Ramadhani, Chanty Mercia kini tengah terbaring di rumah sakit.
-
Siapa yang menyampaikan belasungkawa? Presiden Rusia Vladimir Putin menyampaikan belasungkawa terhadap semua korban serangan teroris di gedung teater Crocus City Hall.
-
Siapa yang sedang berduka? Keluarga sendiri Insha Allah tabah, ikhlas tadi juga tahlilan dihadiri sama keluarga dan tetangga,' katanya.
-
Apa yang membuat almarhumah tertekan? 'Pungutan ini sangat memberatkan almarhumah dan keluarga. Faktor ini diduga menjadi pemicu awal almarhumah mengalami tekanan dalam pembelajaran karena tidak menduga akan adanya pungutan-pungutan tersebut dengan nilai sebesar itu,' sambungnya.
-
Siapa yang merawat suami koma? Sun Hongxia, berasal dari Provinsi Anhui, di Timur China, menolak untuk menyerah pada suaminya yang terkena serangan jantung dan jatuh pingsan pada 2014.
Melfendi saat ini terbaring di rumah sakit. Dia tidak bisa diajak berkomunikasi. Menurut Nana, selama ini rekannya tidak pernah mengeluh sakit. Kabar sakit Melfendi pun membuat rekan-rekannya kaget.
"Jujur saat itu kami semua down. Ini jadi pelajaran buat kita semua agar selalu menjaga pola makan dan istirahat. Saya sekarang ini selalu mengawasi para staf agar tidak ada lagi kejadian seperti itu," paparnya.
Melfendi bertugas sebagai operator keuangan di KPU Depok. Posisi Melfendi cukup penting dan tak tergantikan.
"Kami tahu, operator itu sangat penting karena menyangkut dengan segala kebutuhan, dan tanda tangan dia itu sangat berharga. Ya kami tahulah birokrasi ini kan rumit yah," ucapnya.
Kabar sakit Melfendi juga sudah sampai ke telinga Gubernur Jawa Barat Ridwan kamil. Informasi yang diterima, Melfendi akan mendapat bantuan dari Gubernur.
"Iya betul dia akan dapat bantuan dari Pemerintah Provinsi Jabar. Tadi saya sudah dapat undangannya dan nama yang bersangkutan masuk sebagai salah satu penerima bantuan. Kami juga sudah melaporkan kondisi ini ke KPU RI agar mendapat perhatian," tutupnya. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ia tak mau melewatkan pernikahannya walaupun tengah dalam keadaan sakit.
Baca SelengkapnyaLima Petugas Pemilu di Depok Jatuh Sakit akibat Kelelahan
Baca SelengkapnyaDua orang anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) Kabupaten Klaten, Jawa Tengah meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaTak banyak yang tahu jika ternyata Pak Tarno jarang muncul di televisi lantaran jatuh sakit.
Baca SelengkapnyaMomen ini diabadikan di kanal TikTok @meymakeup_ciamis belum lama ini.
Baca SelengkapnyaWarga terdampak banjir rob di Demak hanya bisa pasrah dan bertahan di rumah.
Baca SelengkapnyaPemilu tinggal hitungan hari, petugas KPPS tentu tengah disibukkan dengan segala persiapan menuju hari pencoblosan.
Baca SelengkapnyaAda momen haru saat sang pasien terpaksa mengurus hingga tanda tangan berkas persetujuan operasi sendiri.
Baca SelengkapnyaTim medis yang melakukan pertolongan menyatakan korban Serma Fedi telah meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaRaffi Ahmad dan Irfan Hakim bengong melihat kondisi Pak Tarno.
Baca SelengkapnyaKepada petugas yang sakit ini pihak KPU juga memberikan fasilitas pengobatan. Fasilitas ini berupa biaya pengobatan dan santunan.
Baca SelengkapnyaPak Tarno kembali mengalami stroke. Ia mengungkap penyebabnya.
Baca Selengkapnya