Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Anggota Polda Riau ancam bakar ruko dan rumah makan warga

Anggota Polda Riau ancam bakar ruko dan rumah makan warga Ilustrasi Polisi. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Mengancam akan membakar dan mengobrak-abrik sebuah rumah toko atau ruko serta rumah makan di Jalan Riau, Pekanbaru, seorang anggota polisi berinisial RS dilaporkan ke Polresta Pekanbaru. Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Hariwiawan Harun dikonfirmasi Senin (16/3)membenarkan adanya laporan tersebut. Pihaknya tengah mencari alat bukti dan berencana memeriksa pelapor, Ardi Bustami.

"Penyelidikannya masih berlangsung. Korban akan diperiksa. Terlapornya merupakan anggota yang bertugas di Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Riau. Tindak pidananya akan diproses," tegas Hari.

Dijelaskan Hari, Ardi Bustami membuat laporan pada Minggu (15/3) atas kejadian yang terjadi pada hari yang sama. "Korbannya adalah Aliong (bos Ardi) sebagai pemilik dari ruko dan rumah makan tersebut," jelasnya.

Terkait pelanggaran disiplin yang dilakukan anggota tersebut, Hari tak bisa menjelaskan karena menyerahkan sepenuhnya kepada Propam Polresta Pekanbaru. "Tergantung korbannya membuat laporan ke Propam atau tidak. Yang jelas, tindak pidananya akan tetap diproses," ucap Hari.

Hari menambahkan, motif perbuatan pelaku diduga karena adanya utang piutang dengan korban. "Dugaan sementaranya itu," pungkas Hari.

Terpisah, Kabid Profesi dan Pengamanan Polda Riau AKBP Budi Santoso dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian tersebut. "Dilaporkan ke Polresta Pekanbaru," ucapnya.

Pihaknya belum menangani terlapor karena masih menunggu penyidikan tindak pidana. "Di Polresta juga ada Propam. Mungkin ditangani di sana dulu. Biasanya, Propam Polda hanya menerima pelimpahan saja," jelasnya.

Informasi dirangkum, kejadian berawal sewaktu pelapor, Ardi Bustami, sedang duduk di depan ruko dan rumah makan tersebut. Tak lama kemudian, datang terlapor RS memakai mobil Toyota Fortuner.

Begitu turun, RS langsung mematikan saklar listrik di tempat tersebut sambil mengeluarkan kata-kata kotor. Kepada Ardi, terlapor langsung menanyakan keberadaan bosnya, Aliong.

Belum sempat dijawab oleh Ardi, terlapor langsung masuk ke rumah makan tersebut dan membalikkan dua meja, yang mengakibatkan gelas dan piring pecah.

Selanjutnya, RS masuk ke ruko dan kembali menanyakan Aliong. Ardi yang ketakutan melihat ulah pelaku menjawab bahwa Aliong tidak berada di tempat.

Emosi mendengar jawaban Ardi, pelaku langsung melempar kursi ke etalase sehingga pecah. Pelaku kembali mengeluarkan kata-kata kotor dan memerintahkan Ardi memberitahukan ke Aliong untuk menjumpainya. Sebelum pergi, pelaku mengancam akan membakar ruko dan rumah makan tersebut, kalau Aliong tidak jadi menjumpainya.

(mdk/hhw)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kronologi Polwan Bakar Hidup-Hidup Suami Anggota Polri Gara-Gara Gaji ke-13
Kronologi Polwan Bakar Hidup-Hidup Suami Anggota Polri Gara-Gara Gaji ke-13

Terduga pelaku kemudian memborgol tangan kiri Briptu RDW dan dikaitkan di tangga yang berada di garasi.

Baca Selengkapnya
Tak Mampu Bayar Utang Bangun Rumah Rp200 Juta, Seorang Pria Ajak Teman Bunuh Bos Toko Bangunan
Tak Mampu Bayar Utang Bangun Rumah Rp200 Juta, Seorang Pria Ajak Teman Bunuh Bos Toko Bangunan

Peristiwa itu bermula saat tersangka AA meminta PN datang ke rumahnya untuk meminta bantuan menyelesaikan masalahnya.

Baca Selengkapnya
Kronologi Wanita Petugas Koperasi Dibunuh & Dibakar Nasabahnya Saat Tagih Utang Rp10 Juta
Kronologi Wanita Petugas Koperasi Dibunuh & Dibakar Nasabahnya Saat Tagih Utang Rp10 Juta

Korban dipukul menggunakan gagang cangkul hingga akhirnya terkapar. Kemudian dimasukkan ke dalam karung dan dibuang ke TPA.

Baca Selengkapnya
Tak Ingin Mobil Menunggak Ditarik Paksa, Polisi Aniaya 2 Debt Collector di Mall Palembang
Tak Ingin Mobil Menunggak Ditarik Paksa, Polisi Aniaya 2 Debt Collector di Mall Palembang

Pelaku lantas mengeluarkan senpi miliknya dan mengancam akan menembak korban lantaran cek-cok yang terjadi.

Baca Selengkapnya
Didakwa Pasal KDRT, Ini Alasan Polwan Bakar Suami di Mojokerto Hadiri Sidang via Daring
Didakwa Pasal KDRT, Ini Alasan Polwan Bakar Suami di Mojokerto Hadiri Sidang via Daring

Briptu Fadhila diduga membakar hidup-hidup suaminya, Briptu Rian Dwi (27).

Baca Selengkapnya
VIDEO: Kronologi Polwan Ngamuk Bakar Suami Anggota Polri Akibat Gaji ke-13, Korban Diborgol & Disiram Bensin
VIDEO: Kronologi Polwan Ngamuk Bakar Suami Anggota Polri Akibat Gaji ke-13, Korban Diborgol & Disiram Bensin

Pelaku mengetahui jika gaji ke-13 korban yang ada di ATM, seharusnya senilai Rp2,8 juta namun tersisa tinggal Rp800 ribuan saja

Baca Selengkapnya
Polda Sumsel Tetapkan Aiptu FN, Polisi Tembak Debt Collector Pelanggar Etik Polri
Polda Sumsel Tetapkan Aiptu FN, Polisi Tembak Debt Collector Pelanggar Etik Polri

Aiptu FN menembak dan menikam dua debt collector karena tak terima mobilnya dicek

Baca Selengkapnya
Kronologi Polisi Tembak dan Tikam Debt Collector di Palembang
Kronologi Polisi Tembak dan Tikam Debt Collector di Palembang

Penganiayaan diduga dipicu karena pelaku tidak terima mobilnya yang menunggak dirampas korban.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Fakta-Fakta Polwan Bakar Suami Baru Lahirkan Anak Kembar, Emosi Gaji ke-13 Buat Judi Online
VIDEO: Fakta-Fakta Polwan Bakar Suami Baru Lahirkan Anak Kembar, Emosi Gaji ke-13 Buat Judi Online

Amarah memuncak, polwan tersebut meminta korban segera pulang untuk mengklarifikasi sisa uang tersebut

Baca Selengkapnya
VIDEO: Polisi Tembak dan Tusuk Debt Collector, Emosi Ditagih Cicilan Mobil
VIDEO: Polisi Tembak dan Tusuk Debt Collector, Emosi Ditagih Cicilan Mobil

Seorang polisi berpangkat Aiptu F menembak debt collector di Palembang, Sunatera Selatan, Sabtu (23/3).

Baca Selengkapnya
Polwan Bakar Suaminya yang juga Polisi: Dipicu Uang Belanja Habis Buat Judi Online
Polwan Bakar Suaminya yang juga Polisi: Dipicu Uang Belanja Habis Buat Judi Online

Istrinya kesal uang bukan untuk biayai ketiga anak malah habis dipakai judi online

Baca Selengkapnya
Aiptu FN Kabur Setelah Menyerang Debt Collector di Palembang
Aiptu FN Kabur Setelah Menyerang Debt Collector di Palembang

Pemicunya diduga karena tak terima mobilnya yang menunggak dirampas korban.

Baca Selengkapnya