Anggota Tim 9 prediksi partai oposisi bakal masuk kabinet Jokowi
Merdeka.com - Anggota Tim 9 Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang juga sosiolog Imam Prasodjo memprediksi partai oposisi bisa masuk di jajaran Kabinet Kerja pemerintahan Jokowi-JK, jika sebentar lagi ada reshuffle atau perombakan kabinet.
"Perkembangan setelah meredanya polemik KPK-Polri masih banyak meninggalkan pertanyaan besar, terutama antara koalisi dan oposisi," kata Imam Prasodjo dalam satu diskusi politik di Jakarta, Sabtu (21/2).
Dia menjelaskan, tidak semua publik tahu mengenai arah keputusan-keputusan yang telah dibuat oleh pejabat pemerintah dan elit politik lainnya.
-
Kenapa Jokowi reshuffle kabinetnya? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle kabinet menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Bagaimana Jokowi melakukan reshuffle? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Apa tren terbaru di kabinet Jokowi? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Siapa wakil presiden RI ke-9? Pada hari Kamis, 26 Juli 2001, Hamzah terpilih sebagai Wakil Presiden ke-9 Republik Indonesia.
-
Bagaimana tanggapan Jokowi soal Kabinet Prabowo? Jokowi mengaku tak memberi masukan kepada Prabowo soal penambahan kementerian. 'Kabinet yang akan datang ditanyakan dong kepada presiden terpilih. Tanyakan kepada presiden terpilih. Tanyakan pada presiden terpilih,' kata Jokowi kepada wartawan di Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi, Depok, Jawa Barat, Selasa (7/5).
-
Apa yang bisa dilakukan Jokowi untuk kabinet Prabowo? Tak hanya memberikan pendapat, mantan Wali Kota Solo tersebut juga bisa memberikan usulan nama untuk kabinet mendatang.
"Masyarakat kan banyak yang tidak tahu, apalagi katanya di DPR, antara Koalisi Indonesia Hebat dan Koalisi Merah Putih lebih terlihat akur ketika menghadapi isu BG (Komjen Budi Gunawan)," ujarnya.
Menurutnya, hal tersebut bisa memungkinkan partai-partai oposisi untuk masuk ke jajaran Kabinet Kerja, sebab sekarang pemimpinnya sedang tidak kompak dengan partai pengusungnya.
"Sejak Presiden memutuskan untuk tidak melantik Budi Gunawan sebagai Kapolri, hal itu memungkinkan, karena partai pendukung banyak yang meminta Presiden segera lantik Budi Gunawan, tapi ia putuskan sebaliknya," katanya.
Imam berharap kekompakan kedua koalisi tersebut berlangsung untuk kepentingan bangsa dan negara, bukan sekadar mencari jalan untuk memperoleh jabatan.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Informasi yang beredar ada tiga nama dari PDIP yang digadang masuk bursa kabinet.
Baca SelengkapnyaNasDem menilai perombakan kabinet merupakan hak prerogatif presiden.
Baca SelengkapnyaPPP pesimis Presiden Jokowi akan melakukan reshuffle kabinet di akhir 2023.
Baca SelengkapnyaApabila nantinya PSI akan ditawari untuk mengisi salah satu kursi menteri, Kaesang mengaku akan ikut keputusan.
Baca SelengkapnyaPrabowo dan Gibran akan dilantik sebagai presiden dan wakil presiden terpilih periode 2024-2029.
Baca SelengkapnyaSebenarnya isu Demokrat bergabung ke koalisi pemerintah bisa dirunut dari peristiwa-peristiwa politik sebelumnya.
Baca SelengkapnyaMayoritas para pembantu Prabowo itu berasal dari partai koalisi yang mendukungnya di Pilpres 2024 lalu.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi merespons heboh kabar beberapa menteri di Kabinet Indonesia Maju akan mundur
Baca SelengkapnyaSikap politik Demokrat dalam beberapa tahun belakangan menjadi oposisi disoroti PDI Perjuangan apabila menerima tawaran kursi menteri dari Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo atau Jokowi akan melakukan reshuffle atau perombakan kabinet pekan ini.
Baca SelengkapnyaKabar reshuffle kabinet muncul di tengah hiruk pikuk kondisi politik menjelang Pemilihan Umum 2024.
Baca SelengkapnyaBeredar kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) bakal melakukan perombakan kabinet atau reshuffle dalam waktu dekat.
Baca Selengkapnya