Anhar Gongong sebut Adnan Buyung tak butuh Revolusi Mental
Merdeka.com - Sejarawan Anhar Gongong mengatakan, Almarhum Adnan Buyung Nasution tak hanya dikenal sebagai advokat handal. Menurutnya, Adnan Buyung juga dikenal sebagai aktivis saat era Reformasi tahun 1998 karena melawan pemerintahan Orde Baru.
"Di mata saya, beliau orang yang mempunyai integritas diri yang sangat kuat, dan saya belajar dari situ," kata Anhar di rumah duka di Jalan Poncol Lestari, Jakarta Selatan, Rabu (23/9).
Menurut Anhar, Adnan Buyung tak butuh revolusi mental yang digaungkan oleh Presiden Joko Widodo.
-
Apa falsafah Jenderal Agus Subiyanto? 'Dulu saya pribadi punya falsafah sendiri. Kalau kita bisa beli sepeda, hanya bisa beli sepeda, jangan berpikir kita untuk beli motor,' ujar Agus Subiyanto.
-
Mengapa Bupati Banyuwangi mengajak ASN meneladani sifat Nabi? 'Sebagai ASN, kita harus berusaha meniru sifat-sifat beliau dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab kita sebagai pelayan masyarakat,' ujar Ipuk.
-
Apa pesan pentingnya kesehatan mental? Kesehatan mental merupakan salah satu hal yang perlu diperhatikan pada setiap manusia. Sejatinya, kesehatan mental sama pentingnya dengan kondisi jasmani seseorang.
-
Bagaimana kita bisa menjaga kesehatan mental? Berlatih meditasi dan kedamaian…. Selamat Hari Kesehatan Mental Sedunia.
-
Bagaimana cara menjaga kesehatan mental? Ada beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk menjaga mental health adalah sebagai berikut. Pertama, olahraga secara teratur dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan mood.
"Kalau orang sekarang butuh revolusi mental, tidak buat Bang Buyung, justru kita harus mengikuti mentalnya, dalam semua situasi dan integritas dirinya," kata dia.
Anhar mengaku mengenal sosok Adnan Buyung saat menjadi aktivis dan berorasi di Universitas Atmajaya pada 1998 lalu. Saat itu, Anhar menjabat pembantu dekan di kampus Atmajaya.
"Waktu itu saya pembantu dekan di Atmajaya, akrab sejak awal Reformasi, beliau berorasi di kalangan mahasiswa sebagai aktivis menyuarakan untuk Reformasi," tukas dia. (mdk/dan)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"Kita ingin mengembalikan agar negara ini tidak diatur pakai selera. Tapi, diatur menggunakan tata aturan hukum, meninggikan etika" kata Anies
Baca SelengkapnyaAnies lalu menjelaskan persimpangan jalan yang dia maksud. Dia menyorot banyaknya aturan yang diubah demi kepentingan penguasa.
Baca Selengkapnya