Aniaya buruh aspal, 2 anggota Ormas di Bali dibekuk petugas
Merdeka.com - Satuan Reserse Kriminal Polres Jembrana, Bali, mengamankan dua anggota organisasi kemasyarakatan (Ormas). Keduanya diduga melakukan penganiayaan terhadap buruh pengaspal jalan.
"Mereka kami tangkap di Denpasar, setelah ada laporan dari buruh pengaspal jalan yang dianiaya saat sedang bekerja," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Jembrana Ajun Komisaris Gusti Made Sudarma Putra, seperti dilansir dari Antara, Senin (5/9).
Ia mengatakan, dua oknum anggota ormas berinisial IKS (34), asal Desa Susut, Kabupaten Bangli dan Sum (29), warga Desa Ekasari, Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana menganiaya Ilham Sampurna yang sedang bekerja mengaspal jalan di Desa Ekasari.
-
Apa yang dialami korban? 'Dia alami luka cukup serius. Setelah kejadian, korban kemudian dilarikan ke RSUD Dekai, guna mendapatkan penanganan medis,' kata Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto.
-
Apa yang terjadi pada korban? Korban pun akan terpanggang di dalamnya. Sebagai bagian dari desain hukuman yang kejam, saat perunggu yang panas membakar korban dan membuatnya berteriak.
-
Bagaimana korban mengalami luka bakar? Bocah malang itu diduga dianiaya dan dibakar teman sepermainannya dalam perjalanan menuju warung yang tak jauh dari rumah.
-
Siapa yang menjadi korban pengeroyokan? 'Sampai saat ini kami masih belum menerima informasi mediasi antara pihak ya,' kata Kasat Reskrim Polresta Barelang Kompol R Moch Dwi Ramadhanto saat dikonfirmasi, Sabtu (6/1). Oleh sebab itu, Ramadhanto menyampaikan pihaknya sampai saat ini masih melakukan proses penyidikan terhadap Satria dan ketiga tersangka AD, RSP, dan DJ akibat memukul RA secara bersama-sama.
-
Siapa pelaku penganiayaan? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jendera Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat.
-
Siapa yang menjadi korban? Renu Singh, salah satu korban yang terjebak, telah melapor ke polisi dengan klaim bahwa ia telah ditipu sebesar USD 21.000 dan mengungkapkan bahwa ratusan orang lainnya juga mengalami kerugian total mencapai USD 4,1 juta.
Menurutnya, saat Ilham sedang menaburkan pasir ke aspal, tanpa sengaja mengenai sepeda motor yang dikendarai dua orang anak yang melintas.
"Dua anak yang mengendarai sepeda itu diam saja dan terus berjalan. Tapi rupanya mereka mengadu kepada keluarganya yang kebetulan saat itu sedang ada hajatan, dengan mengundang sejumlah anggota ormas," jelasnya.
Mendapat pengaduan tersebut, IKS dan Sum langsung mendatangi Ilham dan tanpa bicara lagi memukuli serta menyeretnya di aspal yang masih panas. Akibat penganiayaan ini, buruh asal Kelurahan Baler Bale Agung, Kecamatan Mendoyo tersebut babak belur di sekujur tubuhnya.
Oleh polisi, dua pelaku yang bekerja sebagai tenaga pengamanan di salah satu bar di Kuta, dijerat dengan pasal 170 KUHP dengan ancaman hukuman lima tahun enam bulan penjara.
(mdk/sho)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dua petugas Satpol PP Surabaya yang berniat membantu warga, justru babak belur diamuk oknum buruh
Baca SelengkapnyaSebuah video penganiayaan terhadap petugas Satpol PP saat aksi demo buruh beredar di media sosial.
Baca SelengkapnyaPengeroyokan itu terjadi di Jalan Gunung Soputan, depan Balai Pertemuan Bhumiku, Desa Pemecutan Kelod, Denpasar Barat, Bali pada Rabu (17/1) dini hari.
Baca SelengkapnyaPara pelaku kemudian merampas HP milik korban di tas pinggang dan merebut kendaraan yang digunakan korban.
Baca SelengkapnyaKedua bule itu disarankan untuk membuat laporan polisi, namun mereka menolak.
Baca SelengkapnyaKorban pertama jadi sasarannya adalah mertua laki-laki yang duduk istirahat.
Baca SelengkapnyaKorban dipukul di bagian kepala, pipi kiri dan paha kanan menggunakan tangan dan tongkat.
Baca SelengkapnyaEri mempersilakan menggelar demonstrasi setiap saat karena itu bagian dari demokrasi.
Baca SelengkapnyaPelaku APS diketahui adalah ayah tiri dari korban dan ATH adalah ibu kandung dari korban MRS.
Baca SelengkapnyaKorban hendak melerai kerusuhan, namun dia justru dianiaya lima pelaku
Baca SelengkapnyaDari hasil interogasi, pelaku melakukan penusukan sebanyak dua kali di bagian bahu kanan dan perut bagian bawah kanan.
Baca SelengkapnyaViral video dua orang pemuda mabuk mabuk mengadang bus berakhir dihajar massa.
Baca Selengkapnya