Anies-Sandi 'malas' urusi penyadapan SBY pilih fokus kampanye
Merdeka.com - Pasangan cagub dan cawagub DKI Jakarta nomor tiga, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno 'malas' urusi isu penyadapan terhadap Presiden RI 6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Ketua MUI, Ma'ruf Amin. Anies dan Sandiaga lebih memilih memanfaatkan waktu untuk kampanye jelang debat kandidat ketiga.
Anies mendatangi warga di kawasan Pondok Pinang dan salat Jumat di Masjid Al Barkah. Anies mengatakan setiap kegiatan penyelenggara negara wajib dipertanggungjawabkan dan dijelaskan ke publik.
"Saya pernah menjadi penyelenggara negara, maka semua kegiatan yang dilakukan adalah kegiatan yang bisa dijelaskan kepada publik. Adapun soal penyadapan dan lain-lain setahu saya ada aturannya dan ada otoritas-otoritas diberikan kepada pihak tertentu untuk melakukan penyadapan bila diperlukan," kata Anies, usai salat Jumat di Masjid Al Barkah, Pondok Pinang, Jakarta, Jumat (3/2).
-
Bagaimana Anies meminta para pendukungnya bersikap? 'Saya berharap kepada semuanya untuk tertib, untuk menaati semua peraturan bagi semua yang ikut hadir dan kita akan dengarkan bersama,' kata Anies.
-
Dimana Anies menyampaikan visi kampanyenya? Hal tersebut disampaikan Anies saat berdialog di 'Desak Anies' yang digelar di Aming Coffee, Kota Pontianak, Kalimantan Barat, Selasa (26/12/23).
-
Apa yang dibahas Anies dan Sandiaga? Politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Sandiaga Uno mengakui pernah membahas rencana mendirikan partai politik (parpol) bersama Anies Baswedan.
-
Apa yang disepakati PDIP dan Anies? Meski akhirnya PDIP tidak mengusung Anies Baswedan di Pilkada Jakarta, menurut Basarah, Anies mengakui gagasan dan rencana baik untuk menjadi jembatan silaturahmi antara kelompok Islam dan kalangan Nasionalis Soekarnois akan terus dijalankan karena hal itu menjadi kebutuhan dan kepentingan bangsa Indonesia.
-
Apa yang disinggung Anies Baswedan? Anies Baswedan menyinggung soal pemimpin yang tidak memenuhi janjinya.
-
Apa yang dilakukan PKB terkait dukungan Anies? PKB Pertimbangkan Dukung Anies Maju Pilgub Jakarta 2024 Namun, PKB juga sudah punya jagoan sendiri untuk diusung sebagai bakal calon gubernur Jakarta. Wasekjen PKB Syaiful Huda mengungkapkan, partainya sudah membuka komunikasi awal dengan Anies Baswedan untuk maju di Pemilihan Gubernur Jakarta 2024.Dia mengatakan, PKB tengah mempertimbangkan untuk mengusung Anies.
Tak banyak kata yang dikeluarkan Anies untuk mengomentari isu penyadapan tersebut. Karena dia bersama tim lebih fokus menggalang dukungan warga. Dikatakan mantan Menteri Pendidikan dan Budaya (Mendikbud) itu, untuk mendapat dukungan di Pilkada ada beberapa jaringan atau kelompok masyarakat yang harus ditemuinya secara tertutup.
"Ada simbol-simbol dukungan yang harus ditemui dan tidak mungkin terbuka jadi kita lakukan secara tertutup," ujarnya.
Sementara itu, Calon Wakil Gubernur (Cawagub) DKI Jakarta, Sandiaga Salahudin Uno melantik dan menyematkan baju kebesaran ke Koordinator RT (Korte), Suryadi, relawan Anies-Sandi Kebayoran Lama Utara, di Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Jumat (3/2). Pelantikan tersebut ditandai baju kampanye Anies-Sandi.
Usai memakaikan baju, Sandiaga mengucapkan terima kasihnya lantaran Koordinator RT tersebut sudah bekerja keras untuk mengumpulkan relawan dan mendukung Anies-Sandi.
"Karena pak Suryadi sudah bekerja keras, sesuai tradisi Rumah Joeang relawan Anies-Sandi saya akan pijit bapak selama 30 detik," terang Sandi, sembari memijit pundak Suryadi.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menteri Investasi Bahlil Lahadalia menilai isu dari Edy Rahmayadi soal mata-mata di kampanye Anies hal lumrah.
Baca SelengkapnyaAnies heran, kalau tidak jawab salah. Jawab pun dibilang bermain kata-kata.
Baca SelengkapnyaAnies mengatakan, kampanye akbar Anies-Cak Imin di JIS bukan kegiatan wajib yang harus dihadiri pendukungnya.
Baca SelengkapnyaCalon Presiden Anies Baswedan dan Calon Wakil Presiden Muhaimin Iskandar kompak menemui tim hukum Timnas AMIN, Selasa (20/2).
Baca SelengkapnyaSBY sempat diingatkan rekannya sebelum masuk Koalisi Perubahan dan mendukung Anies.
Baca SelengkapnyaDiketahui, beberapa waktu lalu izin acara 'Desak Anies' di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), dibatalkan sepihak.
Baca SelengkapnyaHak Angket dan Sengketa Pemilu Digembosi Setelah Prabowo Bertemu Surya Paloh? Ini Jawaban Anies
Baca SelengkapnyaEdy Rahmayadi menuduh ada mata-mata di tengah pertemuan terbatas Calon Presiden Anies Baswedan dengan pendukungnya.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan tak sengaja tertampar ketika hadir dalam acara Desak Anies di Pontiana
Baca SelengkapnyaSusah Sinyal saat Kampanye Akbar AMIN di JIS, Ini Reaksi Anies
Baca SelengkapnyaJambi merupakan salah satu basis Calon Presiden nomor urut dua, Prabowo Subianto pada Pilpres 2019 lalu. Namun Anies tidak masalah.
Baca SelengkapnyaBagi Anies, lebih baik baliho sedikit namun memiliki banyak gagasan.
Baca Selengkapnya