Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Antisipasi banjir, Cilacap siapkan 7 posko pengungsian

Antisipasi banjir, Cilacap siapkan 7 posko pengungsian Banjir Cilacap. ©2014 merdeka.com/chandra iswinarno

Merdeka.com - Tingginya curah hujan yang terjadi pada bulan Februari 2016 menjadikan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cilacap Jawa Tengah melakukan antisipasi banjir di wilayah Cilacap Barat. Antisipasi tersebut dilakukan dengan membuat tujuh posko pengungsian yang disiapkan di wilayah Cilacap Barat.

Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Wilayah 3 BPBD Cilacap, Agus Sudaryanto mengatakan tujuh Posko pengungsian untuk mengantisipasi memburuknya rendaman banjir di wilayah Daerah Aliran Sungai (DAS) Cibeureum. Titik pengungsian yang disiapkan BPBD Cilacap berada di sekitar Kecamatan Sidareja yang mudah dijangkau dari sejumlah daerah.

"Lokasi pengungsian yang disiapkan seperti di aula Koramil Sidareja, SMP IT, Balaidesa Sidareja, Aula Kecamatan Sidareja juga siap. Kalau memang terpaksa sekali, kami juga berkoordinasi untuk memakai rumah dinas Sekcam, rumah dinas Kasi Trantib, kemudian aula bapermas juga bisa digunakan," jelasnya.

Dia mengemukakan, banjir di Cilacap Barat, mulai merendam sejak Jumat malam lalu di Kecamatan Sidareja. Banjir tersebut terjadi dua desa yang berada di Kecamatan Sidareja. Namun, lanjutnya, jika kembali turun hujan diprediksi banjir akan meluas ke belasan desa lainnya. "Di sebelah barat alun-alun ini sudah masuk ke rumah, banyak," jelasnya.

Menurut Agus, beberapa desa yang menjadi langganan banjir di Kecamatan Sidareja meliputi wilayah, Desa Margasari, Tegalsari, Tinggarjaya, Sidareja, Gunungreja, Sidamulya dan Desa Sudagaran. Kemudian Desa Rejamulya, Bangunreja, Ciklapa, dan Jatisari Kecamatan Kedungreja, serta sejumlah desa di Kecamatan Gandrungmangu dan Bantarsari.

Kepala Desa Sidareja Teguh Budi Suhartono mengatakan banjir di DAS Cibeureum dipengaruhi pasang surut air laut. Ia mengaku khawatir, hujan deras akan terus terjadi beberapa hari ke depan, saat air laut alami masa krembek (pasang naik dan stagnan). Jika itu terjadi, maka air tidak bisa keluar dari DAS Cibeureum. "Kalau hujan lagi bisa naik terus airnya. Banjirnya juga bisa meluas," ujarnya.

Sementara itu, Analis Badan Meteorologi Klimatologi dan Gesofisika (BMKG) Pos Pengamatan Cilacap, Rendy Krisnawan memprediksi hujan di Februari ini lebih deras dibanding sebelumnya. "Kondisi ini terjadi, lantaran puncak musim hujan mundur. Dari yang tadinya bulan Januari menjadi Februari. Di Cilacap dan sekitarnya curah hujan diprediksi mencapai 400 hingga 500 milimeter," katanya.

(mdk/hhw)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
8 Kecamatan di Aceh Utara Dikepung Banjir, Seribuan Warga Mengungsi
8 Kecamatan di Aceh Utara Dikepung Banjir, Seribuan Warga Mengungsi

Sebanyak 8 kecamatan dalam Kabupaten Aceh Utara dikepung banjir, sejak Selasa (5/9) pagi. Akibat bencana ini, seribu lebih warga memilih mengungsi.

Baca Selengkapnya
BPBD dan KemenPUPR Siapkan Kolam Rentesi untuk Atasi Banjir Kudus
BPBD dan KemenPUPR Siapkan Kolam Rentesi untuk Atasi Banjir Kudus

Air yang menggenang di bagian selatan Kudus akan diarahkan ke kolam retensi.

Baca Selengkapnya
Wilayah Jabar Berpotensi Dilanda Cuaca Ekstrem, Perbaikan Tanggul Sungai Cikapundung Dikebut
Wilayah Jabar Berpotensi Dilanda Cuaca Ekstrem, Perbaikan Tanggul Sungai Cikapundung Dikebut

BMKG memprediksi cuaca ekstrem, terutama hujan dengan intensitas tinggi, terjadi di beberapa wilayah Jawa Barat selama sepekan ke depan.

Baca Selengkapnya
Penyebab Banjir Parah di Kudus, Ribuan Rumah Terendam & 6 Meninggal Dunia
Penyebab Banjir Parah di Kudus, Ribuan Rumah Terendam & 6 Meninggal Dunia

Banjir di Kudus karena hujan lebat yang mengguyur sejak Sabtu (10/3) lalu.

Baca Selengkapnya
Warga Terdampak Kekeringan di Jateng Capai 9.153 Jiwa, Ini Penjelasan BPBD
Warga Terdampak Kekeringan di Jateng Capai 9.153 Jiwa, Ini Penjelasan BPBD

Bantuan air bersih sudah dibagikan pada beberapa desa yang terdampak kekeringan.

Baca Selengkapnya
Sungai Meluap, Sembilan Kecamatan di Cirebon Tiga Hari Teredam Banjir
Sungai Meluap, Sembilan Kecamatan di Cirebon Tiga Hari Teredam Banjir

Sembilan Kecamatan di Kabupaten Cirebon terdampak banjir setelah hujan deras yang melanda kawasan itu.

Baca Selengkapnya
Banjir juga Terjang Sidrap, 2 Jembatan Putus dan Seorang Lansia Meninggal Dunia
Banjir juga Terjang Sidrap, 2 Jembatan Putus dan Seorang Lansia Meninggal Dunia

Penjabat Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin memint semua pihak terkait bergerak cepat membantu warga.

Baca Selengkapnya
6 Daerah di Jateng Banjir, BPBD Evakuasi Warga: Harta Benda Ditinggal Dulu
6 Daerah di Jateng Banjir, BPBD Evakuasi Warga: Harta Benda Ditinggal Dulu

BPBD Jateng bersama BPBD kabupaten kota juga menyediakan tempat pengungsian.

Baca Selengkapnya
Lokasi Banjir di DKI Jakarta Meningkat
Lokasi Banjir di DKI Jakarta Meningkat

Hujan yang melanda wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya pada Rabu (17/04) menyebabkan kenaikan status Pos Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) pada pukul 19.00 WIB.

Baca Selengkapnya
Hujan Sejak Kemarin Sebabkan Aceh Selatan Banjir, Lalu Lintas Jalan Nasional Aceh-Sumut Terganggu
Hujan Sejak Kemarin Sebabkan Aceh Selatan Banjir, Lalu Lintas Jalan Nasional Aceh-Sumut Terganggu

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Selatan masih mendata terkait jumlah korban terdampak banjir.

Baca Selengkapnya
Sepuluh Kabupaten di Jateng Diprediksi Alami Kekeringan Meteorologis pada Musim Kemarau, Ini Faktanya
Sepuluh Kabupaten di Jateng Diprediksi Alami Kekeringan Meteorologis pada Musim Kemarau, Ini Faktanya

Salah satu wilayah yang berpotensi terjadi kekeringan meteorologis adalah Kabupaten Cilacap.

Baca Selengkapnya
Banjir di Grobogan, 2.662 Rumah dan 56 Hektar Sawah Terendam Banjir
Banjir di Grobogan, 2.662 Rumah dan 56 Hektar Sawah Terendam Banjir

BPBD Grobogan juga berkoordinasi dengan perangkat desa untuk melakukan assessment dan evakuasi warga

Baca Selengkapnya