Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Antisipasi Corona, Pemkot Surabaya Sediakan Hand Sanitizer di Area Publik

Antisipasi Corona, Pemkot Surabaya Sediakan Hand Sanitizer di Area Publik Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini. ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini akan membangun tempat-tempat khusus yang digunakan masyarakat untuk mencuci tangan atau hand sanitizer. Selain menjaga kebersihan, hal itu diakuinya juga untuk mengantisipasi penyebaran virus corona atau Covid-19 di Surabaya.

Menurut Risma, antisipasi yang dapat dilakukan selain dengan menggunakan masker, juga dapat menjaga kebersihan diri.

"Kemarin itu kan ada informasi, bahwa penyebaran itu kan bisa lewat tangan. Nah itu nanti yang kita antisipasi juga dengan cara salah satunya membangun tempat-tempat untuk mencuci tangan," kata Risma di gedung Tropical Disease Center Kampus C Unair, Senin (3/3).

Orang lain juga bertanya?

Dia menambahkan, tempat-tempat yang akan dipasangi sanitizer tersebut di antaranya adalah gedung-gedung sekolah maupun area publik lainnya.

"Kita akan bangun tempat mencuci tangan, di sekolah maupun di tempat publik lainnya. Untuk mempermudah masyarakat menjaga kebersihan tangannya," tegasnya.

Selain menjaga kebersihan diri, Risma meminta warga Surabaya untuk tidak resah dan bingung dengan kasus virus corona. Dia menyampaikan, ada beberapa penelitian yang dilakukan oleh Unair, yang dapat meningkatkan kekebalan tubuh.

"Saya tidak ingin warga bingung atau resah. Jadi karena itu kenapa saya ingin menyampaikan ada beberapa penelitian yang dilakukan di Unair ini yang sebetulnya tinggal dilanjutkan sedikit aja, maka kita akan tahu hasilnya. Secara garis besar dan secara mendasar, bahwa virus itu ada di dalam sel. Yang bisa mengeluarkan virus itu adalah daya tahan tubuh kita," tandasnya.

Dia menyebut curcumin atau empon-empon dapat menjadi obat herbal yang akan meningkatkan daya tahan tubuh terhadap serangan penyakit.

"Untuk daya tahan tubuh, Unair sudah memastikan bahwa memang yang terkandung dalam herbal, empon-empon tadi, itu sudah ada penelitiannya. Tadi yang disampaikan ada curcumin dan sebagainya, yang bisa membuat daya tahan tubuh kita menjadi kuat, sehingga bisa mengeluarkan virus yang ada di dalam sel tadi. Jadi teorinya seperti itu," tambahnya.

Dia mengimbau pada warga Surabaya agar mawas diri. Jika merasa mengalami gejala panas, batuk, pilek, nyeri kepala dan sesak napas, maka disarankan untuk segera memeriksakan diri ke puskesmas atau rumah sakit terdekat.

Sebagai wali kota, dia akan menjamin kesejahteraan warganya, terutama soal pembiayaan ke rumah sakit. Bahkan, bila perlu warga yang ingin dijemput bola, ia minta agar warga telepon ke nomor 112 maka petugas kesehatan beserta ambulans akan siap melakukan penjemputan.

"Tolong periksakan, enggak usah ragu enggak usah takut untuk memeriksakan. Misalnya saya enggak punya uang, tapi pemerintah kota punya uang. Jadi kalau pun jauh rumahnya di barat panggil itu 112, minta diantar. Kami siapkan dengan petugas khusus. Nanti kalau terjadi rujukan, dari misalkan rumah sakit A, dideteksi ada corona, pasti kan dirujuk ke rumah sakit yang bisa merawat. Nah itu semua biaya kami tanggung," tegasnya.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan 2 orang asal Depok dinyatakan positif terpapar virus corona. Mereka diketahui terpapar virus bernama lain Covid-19 itu, dari temannya warga negara Jepang.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kasus Covid-19 Kembali Muncul di Solo
Kasus Covid-19 Kembali Muncul di Solo

Meskipun Covid-19 yang muncul saat ini sudah tidak berbahaya seperti dulu.

Baca Selengkapnya
Kemensos Bangun Lumbung Sosial untuk Pengidap Kusta di Kabupaten Barito Kuala
Kemensos Bangun Lumbung Sosial untuk Pengidap Kusta di Kabupaten Barito Kuala

Kemensos mendirikan tiga lumbung sosial untuk pengidap kusta dan eks kusta di Kabupaten Barito Kuala, Provinsi Kalimantan Selatan.

Baca Selengkapnya
Ramai Kualitas Udara Kota Besar Buruk, Gerakan Bebas Macet dan Polusi Kota Surabaya Ini Patut Dicontoh
Ramai Kualitas Udara Kota Besar Buruk, Gerakan Bebas Macet dan Polusi Kota Surabaya Ini Patut Dicontoh

Gerakan Bebas Macet dan Polusi yang dilakukan dengan melarang pegawai Pemkot Surabaya naik motor ke kantor curi perhatian.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 di Jakarta Naik Jelang Nataru, Dinkes: Masih Aman & Sangat Terkendali
Kasus Covid-19 di Jakarta Naik Jelang Nataru, Dinkes: Masih Aman & Sangat Terkendali

Sejak 27 November sampai 3 Desember kenaikan sebanyak 30 persen.

Baca Selengkapnya
Jakarta 'Digempur' Polusi Udara, Orangtua Punya Balita Perhatikan Hal Ini
Jakarta 'Digempur' Polusi Udara, Orangtua Punya Balita Perhatikan Hal Ini

Kemudian, yang kedua adalah strategi pengurangan emisi pencemaran udara. Salah satunya adalah dengan menggalakkan uji emisi dan penggunaan transportasi umum.

Baca Selengkapnya
Tips Aman dari Covid-19 Saat Libur Natal dan Tahun Baru
Tips Aman dari Covid-19 Saat Libur Natal dan Tahun Baru

Pakar mengungkap sejumlah kiat agar masyarakat dapat menjalani liburan Natal dan Tahun Baru dengan aman di tengah kasus Covid-19 yang meningkat.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Suasana Hijau IKN Bikin Penyakit Jantung dan Stroke Menjauh
Jokowi: Suasana Hijau IKN Bikin Penyakit Jantung dan Stroke Menjauh

Jokowi meyakini suasana di Ibu Kota Nusantara yang hijau bisa membuat orang senang.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Naik Lagi, Penumpang Pesawat di Bandara Diimbau untuk Pakai Masker
Kasus Covid-19 Naik Lagi, Penumpang Pesawat di Bandara Diimbau untuk Pakai Masker

Bandara sebagai pintu masuk pertama perlu melakukan persiapan terkait mitigasi Covid-19.

Baca Selengkapnya
Waspadai Potensi Peningkatan Covid-19 di Indonesia
Waspadai Potensi Peningkatan Covid-19 di Indonesia

Masyarakat juga diminta segera melengkapi vaksinasi Covid-19, khususnya pada kelompok berisiko.

Baca Selengkapnya
Akhirnya Penumpang MRT Bebas Masker
Akhirnya Penumpang MRT Bebas Masker

Pengguna Mass Rapid Transit (MRT) kini dibebaskan untuk tidak menggunakan masker.

Baca Selengkapnya
43 Kasus Covid-19 Ditemukan di Bali, Warga Diimbau Terapkan Prokes
43 Kasus Covid-19 Ditemukan di Bali, Warga Diimbau Terapkan Prokes

Temuan kasus Covid-19 kembali memantik kekhawatiran. Di Bali, ditemukan 43 kasus sejak awal Desember 2024.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Ditemukan pada 11 Daerah di Jateng
Kasus Covid-19 Ditemukan pada 11 Daerah di Jateng

Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.

Baca Selengkapnya